Gandeng PMI, Program "Bersama Bagi Indonesia" Vivo Salurkan 2.450 Paket Sembako
- Sejumlah vendor smartphone di Indonesia bergotong-royong menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, demi meringankan beban mereka di tengah pandemi Covid-19, salah satunya adalah Vivo.
Bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI), Vivo Indonesia menyediakan serta mendistribusikan 2.450 paket bantuan bahan pokok (sembako).
Sembako yang dibagikan lewat program "Bersama Bagi Indonesia" tersebut lantas disalurkan ke sejumlah titik yang menjadi fokus PMI di program Darurat Bencana Covid-19.
Menurut senior PR Manager Vivo Indonesia, Tyas Rarasmurti, program berbagi terbaru ini diluncurkan untuk menyebarkan kegiatan positif, sekaligus membantu masyarakat di tengah pandemi.
Baca juga: 5 Besar Pasar Smartphone Indonesia Kuartal I-2020, Vivo Teratas
“Dalam masa pandemi ini, sebisa mungkin kita berusaha untuk terus menyebarkan semangat positif kepada semua orang," kata Tyas dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Selasa (19/5/2020).
"Kami berharap, apa yang dilakukan Vivo bersama PMI dapat membangun semangat kepada masyarakat, bahwa kita tidak sendiri dan tetap optimis untuk dapat melewati semua ini," imbuh Tyas.
Ia pun berharap ada perusahaan lain yang sejalan dengan Vivo untuk melakukan kegiatan sosial demi meringankan beban masyarakat yang membutuhkan di tengah wabah Covid-19.
Baca juga: Bersama ACT, Vivo Salurkan Bantuan untuk Lawan Virus Corona
"Semoga menjadi inspirasi bagi pelaku bisnis lainnya untuk berpartisipasi, berlomba-
lomba melakukan kebaikan. Ini adalah misi kemanusiaan yang tidak mungkin terlaksana tanpa dukungan banyak pihak,“ jelas Sudirman.
Hingga saat ini, PMI sendiri telah menjangkau lebih dari 27 juta penerima manfaat (beneficiaries) dalam pendistribusian logistik seperti alat pelindung diri, dan perlengkapan desinfeksi.
Selain itu, tak kurang dari 26 ribu paket logistik makanan telah didistribusikan oleh PMI kepada masyarakat yang membutuhkan.
Terkini Lainnya
- Ambisi Malaysia Jadi Pusat Data Center Asia Terganjal
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Ada Tonjolan Kecil di Tombol F dan J Keyboard, Apa Fungsinya?
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu
- 10 Jenis Cookies di Internet dan Fungsinya
- Fitur Baru ChatGPT Bisa Ngobrol ala Gen Z
- Sah, AS Perketat Ekspor Chip AI ke Pasar Global
- IDC Ungkap Penurunan Pasar Smartphone Indonesia dan Potensi Pemulihannya
- AS Keluarkan Aturan Baru yang Bakal Persulit Chipset Huawei
- Kominfo Gelar 3 Program Pelatihan Digital secara Online
- Kementerian Kominfo Siapkan Protokol dan Skenario "New Normal"
- Selisih Rp 500.000, Ini Bedanya Samsung Galaxy M21 dari Galaxy M31