Oppo Gandeng Google Bikin Agentic AI, Bikin HP Makin Pintar

- Oppo mengumumkan strategi terbarunya di ajang Google Cloud Next Conference 2025 yang digelar pekan lalu. Strategi tersebut adalah inisiatif anyar bernama Agentic AI yang akan dikembangkan bersama Google.
President Oppo Research Institute, Jason Liao mengatakan bahwa Agentic AI bertujuan untuk mengakselerasi perkembangan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) di ponsel-ponsel Oppo di masa depan.
"Fokus Oppo adalah memimpin inovasi AI dan memberikan pengalaman AI terbaik kepada para pengguna kami di dunia," kata Jason dalam pernyataan resmi di OppoNewsroom.
Baca juga: China Bikin Agen AI Manus, Bisa Bekerja Bebas Tanpa Instruksi Tambahan
"Untuk itu, kami terus mengembangkan teknologi AI dengan berbagai kolaborasi strategis, seperti Google untuk menghadirkan AI yang lebih pintar macam Agentic AI," imbuh Jason.
Jason tak mengungkap secara rinci apa maksud dari Agentic AI yang nantinya akan ada di ponsel Oppo ini.
Namun secara umum, Agentic AI bisa diartikan sebagai AI yang bisa melakukan segala sesuatu yang diminta pengguna secara otomatis hingga tuntas, tanpa harus disuruh pengguna berkali-kali atau diperintah secara bertahap.
Dengan Agentic AI, nantinya pengguna akan bisa merancang jadwal, memesan tiket, atau menyusun suatu rencana berdasarkan situasi, kondisi, dan syarat yang spesifik dengan mudah pakai AI.
Selain Agentic AI, Oppo juga mengumumkan teknologi AI terbarunya yang berkolaborasi dengan Google, yaitu AI Search. Teknologi ini memungkinkan pengguna mencari berbagai foto, dokumen, dan informasi spesifik menggunakan prompt dan kueri yang lebih detail.

Oppo juga turut memamerkan beberapa perkembangan barunya untuk fitur-fitur AI yang ada di ponsel Oppo, seperti AI Productivity, AI Creativity, dan AI Imaging.
Lalu, Oppo juga mengumumkan pihaknya saat ini tengah membuat sebuah sistem AI baru, atau disebut sebagai "User Knowledge System" yang bisa menjadi "sumber" untuk mencari data dan informasi di ponsel Oppo dan OnePlus.
Baca juga: OpenAI Umumkan Operator, Agen AI yang Bisa Disuruh Booking Hotel
User Knowledge System di ponsel Oppo ini nantinya bisa "mengambil" data, belajar, dan beradaptasi sesuai dengan aktivitas, minat, hingga hal-hal yang disuka pengguna di ponsel mereka. Hal ini untuk membuat AI lebih pintar dan personalized.
Berbagai inisiatif AI yang diumumkan Oppo ini tentunya bertujuan untuk menyuguhkan pengalaman AI terbaik kepada para pengguna AI di ponsel buatan mereka yang diklaim terus bertambah.
Saat ini, Oppo mengeklaim bahwa per akhir 2024 lalu, pengguna Oppo AI telah mencapai angka 50 juta pelanggan.
Di akhir 2025 nanti, mereka menargetkan bahwa jumlah tersebut akan berlipat ganda menjadi 100 juta pelanggan, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari GSMArena, Senin (14/4/2025).
Terkini Lainnya
- Oppo Gandeng Google Bikin Agentic AI, Bikin HP Makin Pintar
- Game "The Last of Us Complete" Dirilis untuk PS5, Versi Lengkap Part I dan II
- Fujifilm Instax Mini 41 Meluncur, Kamera Foto Instan Gaya Retro
- Apple, Microsoft, dkk Terbangkan Ribuan Komponen Laptop ke AS
- Apa Itu eSIM? Begini Perbedaannya dengan Kartu SIM Biasa
- Harimau Biru di Sphere Las Vegas, Karya Gemilang Ilustrator Indonesia
- Microsoft Tutup Skype, Pelanggan Ini Tuntut Uangnya Dikembalikan
- Awas Klik File di WhatsApp Desktop Bisa Kena Malware, Update Sekarang!
- Pasar PC Global Tumbuh 9 Persen Awal 2025, Ini Penyebabnya
- AMD Rilis Ryzen 8000 HX, Chip Murah untuk Laptop Gaming
- Trump Bebaskan Tarif untuk Smartphone, Laptop, dan Elektronik dari China
- Apple Kirim 600 Ton iPhone dari India ke AS
- LAN: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Karakteristik, serta Kelebihan dan Kekurangannya
- 3 Game Gratis PS Plus April 2025, Ada Hogwarts Legacy
- Trafik Broadband Telkomsel Naik 12 Persen saat Idul Fitri 2025
- Apple, Microsoft, dkk Terbangkan Ribuan Komponen Laptop ke AS
- Microsoft Tutup Skype, Pelanggan Ini Tuntut Uangnya Dikembalikan
- Pasar PC Global Tumbuh 9 Persen Awal 2025, Ini Penyebabnya
- Fujifilm Instax Mini 41 Meluncur, Kamera Foto Instan Gaya Retro
- Trafik Broadband Telkomsel Naik 12 Persen saat Idul Fitri 2025