cpu-data.info

Trafik Internet Telkomsel Diprediksi Tembus 69 Petabyte Saat Idul Fitri

Konferensi pers Telkomsel Siaga RAFI 2025 yang digelar di Telkomsel Smart Office (TSO), Jakarta Selatan, Selasa (11/3/2025).
Lihat Foto

JAKARTA, - Operator seluler "pelat merah" Telkomsel memprediksi total trafik data (payload) di puncak momen Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2025 meningkat dan akan menembus 69,14 petabyte (PB).

Hal ini disampaikan Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna dalam acara konferensi pers "Telkomsel Siaga RAFI 2025" yang digelar di Telkomsel Smart Office (TSO), Jakarta Selatan, Selasa (11/3/2025).

"Puncak total payload ini meningkat 16 persen apabila dibandingkan momen RAFI 2024, serta 13,2 persen dari hari-hari biasa," kata Indra kepada KompasTekno.

Dari keseluruhan total payload, Telkomsel memprediksi pemakaian tertinggi di momen RAFI 2025 berasal dari Online Gaming dengan porsi mencapai 41,3 persen.

Baca juga: Uji Jaringan 5G Telkomsel di Jakarta, Anti-Blank Spot dan Tembus 509 Mbps

Kemudian sisanya berasal dari Video Streaming (14,7 persen), Layanan Komunikasi (12,1 persen), dan Media Sosial (7,7 persen).

Untuk layanan pesan singkat (SMS) diprediksi hanya akan mengalami peningkatan 0,5 persen ke angka 117 juta, sedangkan layanan suara menurun sekitar 1,9 persen ke angka 176 juta menit (Minutes of Usage/MoU).

Kesiapan jaringan Telkomsel di titik-titik ramai pengunjung, dipaparkan dalam acara konferensi pers Telkomsel Siaga RAFI 2025 yang digelar di Telkomsel Smart Office (TSO), Jakarta Selatan, Selasa (11/3/2025)./Bill Clinten. Kesiapan jaringan Telkomsel di titik-titik ramai pengunjung, dipaparkan dalam acara konferensi pers Telkomsel Siaga RAFI 2025 yang digelar di Telkomsel Smart Office (TSO), Jakarta Selatan, Selasa (11/3/2025).

Sama seperti RAFI 2024, layanan SMS dan suara di RAFI 2025 ini tak begitu meningkat karena mayoritas telah beralih ke layanan digital.

Secara area, prediksi peningkatan payload Telkomsel di momen RAFI 2025 sendiri mayoritas akan berasal dari Area 3 operasional Telkomsel (Jawa, Bali, Nusa Tenggara) dengan proyeksi kenaikan sekitar 27,7 persen.

Kemudian untuk Area 1 (Sumatera), Area 2 (Jabotabek Jabar), dan Area 4 (Papua, Maluku, Sulawesi, dan Kalimantan) diprediksi mengalami proyeksi kenaikan 17,8 persen, 0,9 persen, dan 6,9 persen.

Optimasi 467 POI

Nah, untuk mengantisipasi lonjakan payload ini, Telkomsel akan menjaga sekaligus mengoptimalkan jaringan Telkomsel di beberapa titik yang berpotensi ramai (point of interest/POI).

Baca juga: Telkomsel dan Ericsson Perkuat Jaringan 5G dengan Teknologi Far Edge

Di RAFI 2025, ada 476 POI yang diprediksi akan dipadati pelanggan Telkomsel di seluruh Indonesia.

"Semua POI ini ditentukan sepenuhnya oleh kecerdasan buatan (AI), yaitu dengan melihat data dan tingkat keramaian RAFI 2024 lalu," ungkap Indra.

Lebih lanjut, 476 POI ini berasal dari kategori Area Spesial (mall, alun-alun, dll) sebanyak 320 POI, Transportasi (bandara, pelabuhan, stasiun, dll) 54 POI, Residensial 45 POI, Jalur Mudik 35 POI, dan Tempat Ibadah 22 POI.

Kesiapan infrastruktur jaringan

Dalam mendukung layanan telekomunikasi dan RAFI 2025, Telkomsel kini menghadirkan 1.400 titik 5G baru di Jakarta dan sekitarnya.

Kemudian Telkomsel juga mengoperasikan sekitar 800 BTS 5G yang tersebar di lebih dari 56 kota/kabupaten di Indonesia, termasuk kawasan industri, perumahan, bandara internasional, pelabuhan, rumah sakit, destinasi wisata prioritas, sampai wilayah pembangunan Ibu Kota Nusantara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat