cpu-data.info

- Media sosial X (dahulu Twitter), memperbarui kebijakan untuk pengguna Premium Plus. Kini, pengguna Premium Plus akan lebih "bebas iklan" dari sebelumnya.

Premium Plus adalah paket berlangganan X yang paling mahal di antara dua paket lainnya yaitu Basic dan Premium. Dengan Premium Plus, pengguna akan mendapat banyak fitur termasuk centang biru, analitik, dan lebih sedikit menemukan iklan.

Dalam turan lama X Twitter, "bebas iklan" di Premium Plus hanya di beberapa titik saja seperti di linimasa For You dan Following. Pengguna Premium Plus masih akan mendapati iklan di area lain seperti di profil, di balasan posting, atau aneka acara, tren dan akun yang dipromosikan di X.

Nah, sekarang X Twitter memangkas selipan iklan untuk Premium Plus. Sehingga, pengguna X Twitter yang langganan Premium Plus akan bebas dari tampilan iklan.

"Pelanggan Premium Plus akan menikmati pengalaman bebas iklan di sebagian besar X, termasuk linimasa For You, Following, balasan posting hingga profil, sehingga pengalaman melihat konten lebih lancar dan tanpa gangguan," demikian keterangan X dikutip KompasTekno dari laman Pusat Bantuan X, Minggu (11/8/2024).

Baca juga: X/Twitter Tutup Kantor Pusat Legendaris di San Francisco

Paket Premium Plus juga sudah tersedia di Indonesia. Harganya dibanderol Rp 156.250 per bulan. Pengguna juga bisa berlangganan tahunan dengan harga Rp 1.875.000 per tahun, 13 persen lebih murah dari langganan bulanan.

Jadi, bila ingin "bebas iklan" di X Twitter, pengguna perlu berlanggan Premium Plus dengan harga di atas.

Paket Premium Plus sendiri diumumkan pertama kali oleh pemilik X, Elon Musk pada Oktober 2023, lewat akun X pribadi dengan handle @elonmusk.

Two new tiers of X Premium subscriptions launching soon.

One is lower cost with all features, but no reduction in ads, and the other is more expensive, but has no ads.

— Elon Musk (@elonmusk) October 20, 2023

Paket Premium Plus menawarkan fitur yang di tawarkan paket Basic dan Premium, termasuk edit posting, bisa posting dengan banyak karakter, membatalkan posting, unggah video durasi panjang, hingga download video.

Kemudian, pengguna juga tidak akan menemukan iklan termasuk di tab "For You" dan "Following", serta kemampuan boost pada balasan (reply) postingan yang lebih besar dibanding paket lainnya.

Pengguna Premium Plus juga bisa menulis posting panjang macam artikel dalam satu kali posting.

Pangkas pendapatan kreator?

Media sosial X memungkinkan kreator memonetisasi platform-nya. Salah satunya melalui iklan yang ditampilkan di kolom balasan dari konten yang diunggah kreator.

Baca juga: Hilang 6 Tahun, Emoji Pistol Sungguhan Muncul Lagi di X Twitter

Dengan berkurangnya penempatan iklan bagi pengguna Premium Plus, maka pendapatan kreator dari bagi hasil iklan juga bisa terpangkas, karena paparan iklannya mungkin berkurang.

Belum diketahui bagaimana X mengakali hal tersebut. Yang jelas, pengguna Premium Plus mendapat benefit yang cukup sepadan dengan biaya yang sudah dibayarkan, dihimpun KompasTekno dari Social Media Today.