cpu-data.info

Instagram Creator Marketplace, Jejaring Kreator IG-Brand Kini Ada di Indonesia

Ilustrasi Instagram
Lihat Foto

- Platform jejaring sosial Instagram akhirnya memperluas program marketplace kreator (creator marketplace) ke 10 negara baru, termasuk Indonesia, mulai pekan ini.

Instagram pertama kali menguji coba marketplace kreator secara terbatas di AS pada 2022. Selang dua tahun, program ini akhirnya bisa dinikmati oleh kreator di Tanah Air.

Selain Indonesia, program untuk memudahkan kreator mendapatkan pundi-pundi uang di Instagram ini juga hadir di Korea Selatan, Jerman, Belanda, Perancis, Spanyol, Israel, Turki, Meksiko, dan Argentina.

Pada Februari lalu, Instagram sudah meluncurkan marketplace kreator ini di Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Jepang, India, dan Brasil.

Baca juga: Waspada Aplikasi WhatsApp dan Instagram Palsu, Bisa Curi Data Pribadi

Tempat untuk brand-kreator terhubung

Tampilan Instagram marketplace kreator, tempat khusus di dalam aplikasi Instagram, di mana brand dan kreator dapat saling bertemu dan mencari peluang untuk kerja sama.
Meta Newsroom Tampilan Instagram marketplace kreator, tempat khusus di dalam aplikasi Instagram, di mana brand dan kreator dapat saling bertemu dan mencari peluang untuk kerja sama.
Marketplace kreator ini merupakan tempat khusus di dalam aplikasi Instagram, di mana brand dan kreator dapat saling bertemu dan mencari peluang untuk kerja sama.

Nantinya, brand dapat mengirimkan proposal kerja sama. Proposal itu berisi deskripsi dan detail proyek kerja sama, termasuk nominal pembayaran yang ditawarkan.

Berdasarkan informasi di laman Help Instagram, untuk mengikuti program ini, pembuat konten harus berusia minimal 18 tahun, memiliki akun profesional/bisnis, dan memenuhi persyaratan jejaring sosial, seperti memiliki “pengikut yang signifikan”.

Namun, Meta tidak merinci berapa jumlah pengikut yang diperlukan untuk memenuhi kriteria tersebut.

Kreator dapat melihat proposal kerja sama dari brand/perusahaan melalui kotak masuk ?pesan kemitraan? (foto sebelah kanan). Nantinya, konten hasil kerja sama akan diunggah denganTag Collaboration dan label Sponsored.Meta Newsroom Kreator dapat melihat proposal kerja sama dari brand/perusahaan melalui kotak masuk ?pesan kemitraan? (foto sebelah kanan). Nantinya, konten hasil kerja sama akan diunggah denganTag Collaboration dan label Sponsored.
Setelah kreator bergabung dengan program ini dari dashbor profesional, mereka dapat menentukan topik yang diminati agar bisa dilirik oleh brand/perusahaan. Kreator dapat melihat proposal kerja sama dari brand/perusahaan melalui kotak masuk “pesan kemitraan”.

Baca juga: 5 Perbedaan Akun Bisnis dan Kreator di Instagram

Perusahaan/brand bisa menemukan kreator yang cocok/relevan dengan memanfaatkan filter lanjutan, metrik terverifikasi, dan kemampuan pencarian langsung dari akun bisnis mereka.

Perusahaan/brand bisa bisa mengunggah proyek di marketplace kreator. Nantinya, kreator bisa mendaftarkan diri untuk bergabung. Jika sudah cocok, brand bisa melacak kemajuan proyek, termasuk kapan pembuat konten telah menerima atau memposting konten untuk proyek kerja sama.

Dari posting foto yang diunggah Instagram, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Meta Newsroom, Rabu (15/5/2024), konten hasil kerja sama ini akan dilabeli sebagai posting "Sponsored".

Selain itu, konten juga diunggah menggunakan fitur "Tag Collaboration". Fitur ini membuat unggahan yang sama bisa muncul di dua akun yang berbeda, dalam kasus ini, milik kreator dan brand. Tak hanya itu, untuk menandakan konten kolaborasi, unggahan juga akan menampilkan dua username sekaligus, milik kreator dan brand juga.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat