OpenAI Dituding Jiplak Suara Aktris Scarlett Johansson untuk GPT-4o
- Perusahaan kecerdasan buatan (AI) OpenAI merilis model AI baru GPT-4o pekan lalu, yang diklaim mampu membuat percakapan antara pengguna dengan chatbot ChatGPT lebih hidup.
Namun baru-baru ini, aktris Hollywood Scarlett Johansson menuding salah satu suara sintetis buatan OpenAI di GPT-4o yang bernama "Sky" telah menggunakan dan meniru suaranya tanpa izin.
Sebenarnya, suara sintetis Sky sudah tersedia di ChatGPT sejak September 2023. Akan tetapi, pada demonstrasi GPT-4o yang dihelat minggu lalu, suaranya diperbarui dan disebut menjadi kian mirip dengan Johansson.
Johansson rupanya tidak suka dengan kemiripan antara suara Sky di GPT-4o dengan suaranya sendiri.
Baca juga: OpenAI Rilis Model AI GPT-4o Gratis, Lebih Cepat dan Humanis
“Ketika mendengar demo perilisannya, saya terkejut, marah, dan tidak percaya bahwa Mr. Altman (Sam Altman, CEO ChatGPT) akan berusaha membuat suara (Sky) yang sangat mirip dengan suara saya, bahkan teman-teman terdekat saya dan outlet media tidak mampu membedakannya,” ujar Johansson.
Johansson kemudian menyewa pengacara yang menulis dua surat kepada CEO OpenAI, Sam Altman. Surat-surat tersebut menjelaskan permintaan Johansson agar OpenAI merinci proses pembuatan suara "Sky" yang mirip dengan suaranya.
CEO OpenAI pernah meminta Scarlett Johansson jadi pengisi suara ChatGPT
Dalam sebuah pernyataan yang dibagikan kepada koresponden NPR, Bobby Allyn, Johansson mengeklaim bahwa pada September 2023 Sam Altman pernah memintanya untuk menjadi pengisi suara di ChatGPT. Namun karena alasan pribadi, dirinya menolak tawaran tersebut.
Johansson pun menambahkan, dua hari sebelum perilisan demo ChatGPT 4.0, Sam Altman menghubungi agennya dan meminta agar dirinya mempertimbangkan kembali tawaran untuk menjadi pengisi suara di ChatGPT.
“Sebelum kami dapat menjalin kerjasama, sistemnya sudah diluncurkan.” Kata Johansson.
Baca juga: OpenAI Rilis Fitur Memory di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna
Sam Altman bahkan disebut mengisyaratkan bahwa kemiripan suara pada Sky memang disengaja, lewat cuitan satu kata "Her” di akun sosial media X (sebelumnya Twitter) pribadinya yang diunggah pada 14 Mei atau satu hari setelah peluncuran GPT-4o.
her
— Sam Altman (@sama) May 13, 2024
Her di sini mengacu pada judul film fiksi ilmiah yang menceritakan seorang pria, yang diperankan oleh Joaquin Phoenix, yang jatuh cinta dengan sebuah asisten virtual bernama Samantha, yang suaranya diisi oleh Scarlett Johansson.
“Di era di mana kita berjuang melawan deepfake dan melindungi dari hal yang menyerupai kita, identitas serta karya kita, saya percaya pentingnya mendapatkan kejelasan yang mutlak atas pertanyaan ini.” Tutur Johanssen dalam pernyataannya.
Agar masalah serupa tidak terulang kembali, Johansson juga menantikan resolusi yang transparan dan legalisasi hukum yang tepat untuk menjamin perlindungan terhadap hak-hak individu.
Tanggapan OpenAI terhadap Sky yang suaranya mirip dengan Johansson
Sebagai tanggapan, OpenAI dalam lamannya menjelaskan bahwa suara Sky bukanlah tiruan dari suara Scarlett Johansson. Selain itu, OpenAI menambahkan bahwa aktor suara yang mengisi suara Sky telah dipekerjakan sebelum mereka menghubungi aktris tersebut.
“Suara Sky bukanlah suara Scarlett Johansson, dan itu tidak pernah dimaksudkan untuk menyerupai suara miliknya. Kami memilih aktor di belakang suara Sky sebelum kami menghubungi Ms. Johansson.” kata Sam Altman, dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Bos Nvidia Serahkan Langsung Chip AI DGX H200 Pertama di Dunia ke CEO OpenAI
Joanne Jang, kepala model behavior OpenAI, mengatakan kepada TheVerge sebagaimana dihimpun KompasTekno, Rarbu (22/5/2024), bahwa mereka sedang berkomunikasi dengan perwakilan Scarlett Johansson terkait suara Sky.
Untuk menghormati Scarlett Johansson, OpenAI menegaskan bahwa pihaknya kini telah menghentikan sementara penggunaan suara sintetis Sky. “Kami meminta maaf kepada Ms. Johansson karena kami tidak berkomunikasi dengan baik.” Tambah Sam Altman.
Terkini Lainnya
- Cara Pakai Rumus CEILING dan FLOOR di Microsoft Excel
- Cisco Umumkan Perangkat WiFi 7 Access Point Pertama, Kecepatan Tembus 24 Gbps
- Penyebab Nomor Telepon Tidak Bisa Dicek di GetContact
- Ini Sebab Bali Jadi Tempat Peluncuran Global Oppo Find X8
- Telkomsel Dukung Industri Game Nasional lewat Keikutsertaan di MPL ID S14
- Cara Membuat YouTube Music "2024 Recap" yang Mirip Spotify Wrapped
- Oppo Rilis Antarmuka ColorOS 15 Global, Sudah Bisa "Circle-to-Search"
- Tablet Oppo Pad 3 Pro Meluncur Global dari Bali, Dilengkapi AI
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- 3 Cara Blokir Telepon Spam di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- Algoritma Instagram Kini Bisa Direset, Rekomendasi Konten Bisa Kembali ke Awal
- YouTube Gaming Recap 2024 Dirilis, Kilas Balik Tontonan Game Sepanjang Tahun
- Oppo Find X8 Resmi di Indonesia, HP Pertama dengan Dimensity 9400
- Oppo Find X8 Pro Resmi dengan Tombol Kamera "Quick Button", Ini Harganya di Indonesia
- Suasana Peluncuran Global Oppo Find X8 Series di Bali, Dihadiri Undangan dari Berbagai Negara
- Samsung Rilis Galaxy Book4 Edge, Laptop dengan Galaxy AI
- 4 Tim E-sports Wakili Indonesia di Grand Final Free Fire FFWS SEA 2024
- iPhone 15 Kurang Laku di China, Apple Gelar Diskon Besar-besaran
- Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan
- Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series