Komputer Apple-1 Masih Berfungsi Normal, Terjual Rp 5 Miliar
- Komputer Apple pertama atau yang lebih dikenal dengan sebutan Apple-1 dilelang selama 10 hari di eBay, dan resmi terjual seharga 340.100 dollar AS (setara Rp 5 miliar), Selasa (14/7/2022) lalu.
Komputer Apple pertama ini dijual tanpa casing, power supply (pencatu daya), keyboard, ataupun monitor, sehingga membuat produk tersebut seperti versi mini dari komputer Apple.
Meski demikian, masih belum ada informasi lanjutan terkait identitas dari pemenang lelang untuk produk Apple-1 bernomor seri #89 itu.
Dilansir KompasTekno dari Apple Insider, produk ini laku dilelang dengan harga yang tinggi, karena terdapat tanda tangan salah satu pendiri Apple, yakni Steve Wozniak.
Baca juga: Komputer Pertama Apple yang Masih Berfungsi Dilelang, Laku Rp 5,7 Miliar
Tidak hanya itu, kondisi fisik dari komputer Apple-1 dengan nomor seri #89 ini masih berfungsi dengan baik, sehingga menjadi nilai tambahan.
Hal ini dikarenakan pembeli Apple-1 sebelumnya, yaitu Jimmy Grewal, seorang pendiri museum The APPL Collection, telah melakukan pemulihan dan pembaruan komponen komputer dari Apple-1.
Hampir seluruh komponen masih dalam keadaan asli seperti yang diproduksi pada 1976. Papan yang digunakan juga merupakan papan dari Apple-1 NTI yang asli.
Lalu, empat IC (prosesor) yang digunakan berasal dari Texas Instruments yang sudah digunakan sejak 1977.
“Saya mulai mengoleksi barang-barang antik dari Apple sejak 1995, saat masih menjadi mahasiswa di Universitas Duke,” jelas Jimmy.
Akan tetapi, Jimmy kembali menambahkan bahwa minatnya dalam mengoleksi barang antik keluaran Apple sudah dimulai 40 tahun lalu, ketika orang tuanya membeli komputer pertama keluaran Apple.
Baca juga: Meme Ikonik Bad Luck Brian Dilelang, Laku Rp 520 Juta
Pasalnya, Jimmy berkesempatan bertemu langsung dengan Wozniak di Dubai pada 2021 untuk menyerahkan Apple-1 yang kini ia lelang di eBay itu.
Pengumuman pelelangan ini dilakukan melalui situs resmi The APPL Collection, yang ke laman eBay.
Alasannya, pelelangan dilakukan karena kolektor barang antik Apple tersebut ingin membuka kesempatan kepada masyarakat, untuk mengenal lebih dalam tentang barang-barang antik yang dikoleksinya.
“Hasil dari penjualan Apple-1 ini akan menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk lebih banyak melihat koleksi di musem, baik dalam bentuk pop-up exhibition maupun gedung permanen yang lebih mudah diapresiasi publik," jelas Jimmy.
Berdasarkan daftar yang diterima pihak museum, terdapat 112 tawaran dari peserta lelang per Minggu, 12 Juni 2022 kemarin.
Terkini Lainnya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Spotify mulai Gaji Kreator Video Podcast
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- YouTube Rilis Fitur Saweran "Jewels", Mirip Coin di TikTok
- Cara Buat Daftar Isi yang Bisa Diklik Otomatis di Google Docs
- Twilio Ungkap Rahasia Cara Memberi Layanan Pelanggan secara Maksimal
- Fungsi Rumus AVERAGE dan Contoh Penggunaannya
- 2 Cara Menyembunyikan Nomor saat Telepon di HP dengan Mudah dan Praktis
- Kata POV Sering Keliru di Medsos, Begini Arti yang Benar
- Cara Langganan GetContact biar Bisa Cek Tag Nomor Lain
- Samsung Bikin Galaxy S25 Versi Tipis demi Saingi iPhone 17 Air?
- Mana Lebih Baik, Laptop Windows atau Chromebook? Begini Pertimbangannya
- Kenapa Fitur Find My Device Tidak Berfungsi? Begini Penjelasannya
- Saham Alphabet, Meta, Microsoft, dkk Ramai-ramai "Kebakaran", Ada Apa?
- Hideo Kojima Garap Game Baru di Xbox, Penggemar PlayStation Menentang
- Link Pengumuman PPDB Jakarta 2022 Jenjang SD-SMP-SMA Jalur Zonasi, Prestasi, dan Afirmasi
- Voice Note WhatsApp Kini Bisa Diputar Sambil Chatting dengan Kontak Lain
- Google Bayar Rp 1,7 Triliun Terkait Gugatan Diskriminasi Gender