Vivo X50 Series Bisa Dibeli di Indonesia Mulai Hari Ini, Pre-order Kedua Dibuka
- Vivo menggelar Super Selling Day untuk smartphone seri X50 di Indonesia pada hari ini, Sabtu (25/7/2020).
Pelanggan yang telah memesan ponsel Vivo X50 dan X50 Pro pada sesi Blind Pre-order dan Pre-order pada awal Juli lalu bisa mendapatkan unit ponsel tersebut mulai hari ini.
Selain itu, konsumen juga sudah bisa membeli Vivo X50 secara langsung melalui gerai resmi Vivo, dan partner ritelVivo di seluruh Indonesia.
Mereka juga bisa membeli Vivo X50 secara langsung melalui toko resmi Vivo di e-commerce Blibli, JD.id, Tokopedia, Shopee, dan Lazada.
Baca juga: Melihat Cara Kerja Teknologi Gimbal di Kamera Vivo X50 Pro
Pre-order tahap 2
Vivo mengklaim X50 series ini mendapat sambutan yang positif, baik dari konsumen maupun para tech ethusiast. Vivo X50 Series juga menurut situs belanja Blibli menjadi ponsel high-end paling laris dari segi gross merchandise value (GVM) pada Juli 2020 ini.
Menurut monitoring di kanal penjualan offline Vivo, X50 menjadi ponsel terlaris di rentang harga Rp 7 jutaan. Sedangkan X50 Pro menjadi ponsel terlaris di rentang harga Rp 10 jutaan. Namun, Vivo tidak membeberkan data berapa unit ponsel yang telah terjual.
Bagi calon pembeli yang memesan Vivo X50 Pro pada periode 25 Juli-5 Agustus, mereka akan mendapatkan bonus earphone wireless Vivo TWS Neo dan power bank Vivo.
“Menanggapi respons positif konsumen setia kami terhadap Vivo X50 Series, kami pun membuka periode kedua untuk pre-order Vivo X50 Pro di Indonesia," kata Edy Kusuma, Senior Brand Director Vivo Indonesia.
Baca juga: Menjajal Vivo TWS Neo untuk Mendengarkan Musik, Nonton Film, dan Main Game
"Selain itu, ucapan terima kasih juga kami wujudkan dengan ketersediaan Vivo X50 yang pada hari ini sudah bisa didapatkan, baik di e-commerce resmi Vivo dan seluruh store offline resmi Vivo di Indonesia,” imbuh Edy dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Sabtu (25/7/2020).
Pemilik Vivo X50 Series juga bisa bergabung dengan Vivo X Club, program eksklusif kepemilikan Vivo X50, yang memberikan sejumlah benefit, seperti langganan gratis selama tiga bulan untuk YouTube Premium dan VIP Service Center.
Baca juga: Deretan Fitur Unggulan di Kamera Vivo X50 Pro
Vivo X50 Pro adalah smartphone pertama yang mengusung teknologi gimbal sebagai stabilisator di kamera belakang.
Kamera belakang Vivo X50 Pro juga memiliki fitur zoom hybrid hingga 60x. Selain itu, terdapat fitur pemotretan Extreme Night Vision.
Sementara Vivo X50, meski tidak memiliki gmbal di kamera belakang, dilengkapi fitur Ultra Stable OIS, Extreme Night Vision, dan zoom hybrid hingga 20x.
Vivo X50 Pro dijual Rp di Indonesia dengan harga Rp 9.999.000 (8/256 GB), sedangkan Vivo X50 dijual di Indonesia dengan harga Rp 6.999.000 (8/128 GB).
Terkini Lainnya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Soal Pembobolan Rekening Pakai Setruk ATM dan Data KPU, Ini Saran Pengamat Siber
- Dimas Siswa SMP yang Tak Bisa Belajar Online Dapat Bantuan Ponsel
- Layanan GPS Garmin Tumbang Belasan Jam hingga Kini
- Meow Attack, Hacker Hapus Ribuan Data Sisakan Kata "Meong"
- Pendiri Apple Tuntut Google ke Pengadilan, Ada Apa?