Dimas Siswa SMP yang Tak Bisa Belajar Online Dapat Bantuan Ponsel

- Belajar secara online dengan gadget merupakan kemewahan yang tidak dimiliki oleh Dimas Ibnu Alias, siswa kelas VII SMPN 1 Rembang. Dia pun terpaksa datang ke sekolah untuk belajar sendirian di kelas dengan gurunya.
Kisah Dimas rupanya menginspirasi Vivo Indonesia untuk mengulurkan tangan. Pabrikan smartphone tersebut menyambangi Dimas di rumahnya di Desa Pantiharjo, Kecamatan Kaliori, Kabupatan Rembang, Jawa Tengah.
Vivo memberikan paket bantuan berupa smartphone dengan dukungan kuota internet. Dimas pun kini bisa mengikuti kegiatan belajar secara online dari rumah, seperti teman-teman sekelasnya.
Baca juga: Kakek di Samarinda Beli Ponsel untuk Cucu, Bayar dengan Sekarung Uang Receh
“Vivo tergerak untuk segera berkontribusi dan membantu meneruskan semangat serta optimisme belajar Dimas, agar ia dapat belajar dengan baik di rumah,” ujar Digital and PR Director Vivo Indonesia, Fachryansyah Farandy dalam keterangannya, Jumat (24/7/2020).
Sebelumnya, pada pekan ini, cerita Dimas yang belajar sendirian di kelas beredar viral di media sosial. Dia mengikuti protokoler kesehatan khusus untuk siswa yang tidak memiliki gawai untuk belajar dari rumah.
Ayah Dimas adalah seorang nelayan, sementara ibunya bekerja sebagai buruh pengeringan ikan. Setiap hari Dimas ke Sekolah dengan diantar oleh ibunya. Dia kemudian diantar ke rumah oleh wali kelas.
Program Vivo untuk mendukung pendidikan
Vivo sendiri memiliki program “Back to School” bersama ponsel Y Series, sebagai bentuk dukungan perusahaan untuk pendidikan di Indonesia. Sebab, saat ini sekolah-sekolah di Tanah Air telah memulai tahun akademik baru.
Baca juga: Spesifikasi Lengkap Serta Harga Vivo X50 dan X50 Pro di Indonesia
Sistem pembelajaran online diterapkan sebagai penyesuaian di tengah pandemi. Smartphone pun menjadi perangkat yang dibutuhkan siswa untuk terhubung dengan guru dan teman-teman sekolah.
Selaras dengan momentum Hari Anak Nasional pada 23 Juli lalu, program Vivo diharapkan bisa mendukung anak Indonesia dalam belajar dan mengakses pendidikan.
“Melalui program 'Back to School ‘Y-uk Belajar!’, Vivo merefleksikan kepeduliannya akan pendidikan anak Indonesia, yang merupakan masa depan bangsa,” tulis Fachryansyah.
Terkini Lainnya
- ChatGPT Dituntut karena "Asbun", Tuding Pria Tak Bersalah Pembunuh
- Cara Hapus GetContact Permanen biar Identitas Kontak Tetap Aman
- Cara Melihat Garis Lintang dan Bujur di Google Maps dengan Mudah dan Praktis
- Apa Itu Grok AI dan Bagaimana Cara Menggunakannya?
- 7 Cara Menghapus Cache di HP untuk Berbagai Model, Mudah dan Praktis
- Samsung Rilis Vacuum Cleaner yang Bisa Tampilkan Notifikasi Telepon dan Chat
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- 3 Cara Menggunakan Chatbot Grok AI di X dan Aplikasi HP dengan Mudah
- Poco M7 Pro 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,8 Juta
- Siap-siap, Harga iPhone Bakal Semakin Mahal gara-gara Tarif Trump
- Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Meta Rilis 2 Model AI Llama 4 Baru: Maverick dan Scout
- Kisah Kejatuhan HP BlackBerry: Dibunuh oleh Layar Sentuh
- AI Google Tertipu oleh April Mop, Tak Bisa Bedakan Artikel Serius dan Guyonan
- Smartwatch Garmin Vivoactive 6 Meluncur, Pertama dengan Fitur Alarm Pintar
- Layanan GPS Garmin Tumbang Belasan Jam hingga Kini
- Meow Attack, Hacker Hapus Ribuan Data Sisakan Kata "Meong"
- Harga Game PS4 Diskon hingga 80 Persen, Ini Rekomendasinya
- Menjajal Vivo TWS Neo untuk Mendengarkan Musik, Nonton Film, dan Main Game
- Pembobolan Rekening Lewat Setruk ATM Disebut Pakai Data Pemilih Milik KPU