cpu-data.info

- Mantan CEO HTC, Peter Chou membuat bisnis baru di bdang teknologi. Chou memperkenalkan proyek baru yang fokus pada virtual reality (VR) bernama XRSpace.

XRSpace merupakan VR platform yang mencakup hardware, software, konten, maupun layanan terkait VR. Chou sendiri memperkenalkan headset baru yang bernama XRSpace Mova yang diklaim menjadi headset VR 5G pertama di dunia untuk konsumen.

XRSpace Mova didukung Qualcomm Snapdragon 845 Mobile XR, platform khusus untuk perangkat VR dan AR mobile. Ia memiliki RAM sebesar 6 GB dan baterai 4.600 mAh.

Layarnya beresolusi 2.880 x 1.440 dengan refresh rate 90 Hz, kerapatan piksel 720dpi, dan didukung 6DoF. Salah satu keunggulannya, headset ini tidak perlu perangkat tambahan untuk menjalankan fungsinya. Seluruh kendali bertumpu pada gerakan tangan dan gestur.

Baca juga: Qualcom Perkenalkan Snapdragon XR2, Chip untuk Headset VR dan AR 5G

XRSpace Mova juga digadang sebagai headset VR termungil dan teringan di dunia dengan bobot 470 gram. Sebagai perbandingan, headset VR Oculus memiliki bobot 571 gram.

Dirangkum KompasTekno dari Android Authority, Jumat (29/5/2020), XRSpace Mova rencananya akan mulai dijual pada kuartal ketiga 2020 dengan harga 599 dollar AS (Rp 8,8 juta).

Dunia virtual untuk realitas sosial

XRSpace juga meluncurkan XRSpace Monova, dunia virtual yang berisi beragam konten virtual interaktif dengan berbagai macam tema, seperti game, kesehatan, pendidikan, hiburan dan sebagainya.

Di dunia Monova, pengguna bisa mengadakan rapat virtual, kelas virtual, "berwisata" ke pantai, atau "menonton" film di bioskop.

XRSpace menyebut dunia virtual ini sebagaai platform realitas sosial, di mana orang-orang yang berwujud avatar diri mereka secara utuh bisa saling berinteraksi di dunia virtual dengan menembus jarak dan waktu.

Baca juga: Sinyal 5G Sudah Hadir di Gunung Everest

XRSpace bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengembangkan bisnisnya. Di antaranya adalah Deutsche Telekom, perusahaan telekomunikasi Taiwan Chungwa, GQ, Vogue, dan Getty.

Mereka juga menggandeng mitra real estate asal Taiwan, YC House untuk menawarkan pengalaman baru bagi calon pembeli rumah melihat-lihat isi rumah secara 360 derajat menggunakan headset VR.