PUBG Hadir di Stadia, Bisa Main Bareng Pengguna PS4 dan Xbox
- Layanan cloud gaming besutan Google, Stadia kedatangan sejumlah game baru. Salah satunya adalah game battle royale populer Player Unknown's Battleground (PUBG).
Menariknya, PUBG di Stadia sudah mendukung fitur cross-play. Artinya, pemain PUBG di "konsol" bikinan Google ini, bisa berperang bersama dengan pemain dari konsol lain, misalnya PS4 atau Xbox One.
Hal tersebut diketahui dari situs Stadia yang memajang poster PUBG, serta situs resmi PUBG.com yang meluncurkan halaman khusus Stadia.
"Ke mana pun kalian pergi, kalian bisa bergabung ke medan peperangan hanya dalam satu kali klik. Mainkan PUBG di mana pun kalian berada dengan Stadia," tulis PUBG di situs PUBG.com.
Baca juga: Layanan Gaming Google Stadia Tembus 1 Juta Unduhan
Meski demikian, PUBG hanya bisa dimainkan secara gratis oleh pelanggan Stadia Pro, yang sudah membayar biaya berlangganan 10 dollar AS (Rp 158.000) per bulan.
Berlaku pula bagi mereka yang sempat mengklaim akses gratis ke Stadia Pro selama dua bulan pada awal April lalu. Hanya saja, setelah masa gratis itu habis, mereka harus membayar biaya berlangganan bulanan tadi, agar bisa tetap memainkan PUBG.
Sementara pengguna gratisan, alias Stadia Free, harus merogoh kocek paling sedikit 30 dollar AS (Rp 461.000) untuk membeli dan memainkan game besutan Tencent itu.
Fitur Click to Play
Bersamaan dengan kehadiran PUBG di Stadia, Google juga menghadirkan fitur "Click to Play" untuk pertama kalinya di Stadia.
Seperti namanya, fitur ini memungkinkan pengguna Stadia memainkan aneka game yang tersimpan di akun mereka, atau beragam game yang digratiskan Google hanya lewat tautan atau alamat URL.
PUBG sendiri untuk saat ini merupakan game pertama yang mendukung fitur tersebut, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari 9to5Google, Kamis (30/4/2020).
Baca juga: Ini Rencana PUBG Berantas Pemain yang Curang
Pengguna bisa meng-klik tautan berikut untuk memainkan PUBG langsung dari aneka perangkat yang didukung Stadia, baik itu di peramban (browser) di PC, smart TV, maupun smartphone.
Pemain PUBG di Stadia lantas bisa menggunakan controller (Stadia Controller, Dual Shock 4, Xbox One Controller) atau keyboard dan mouse, untuk mengontrol karakter di game tersebut.
Jika memilih untuk memakai keyboard dan mouse, maka pengguna akan "dijodohkan" dengan pemain PUBG lain yang memakai periferal yang sama pula dalam sebuah pertandingan (matchmaking).
Layanan Google Stadia sendiri saat ini baru tersedia di 14 negara, termasuk AS, Kanada, Inggris, dan 11 negara Eropa lain. Layanan ini memang belum tersedia secara meluas di dunia lantaran membutuhkan koneksi internet berkecepatan tinggi.
Terkini Lainnya
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- Resmi, Quick Charge 3+ Bisa Isi Baterai 50 Persen dalam 15 Menit
- Begini Cara Grup Video Call 8 Orang Sekaligus di WhatsApp
- Akses ke Layanan Google Melonjak Selama Wabah Covid-19
- Rawan Diretas, Twitter Akhirnya Matikan Fitur SMS
- Pesan Berantai di WhatsApp Turun 70 Persen Setelah Dibatasi