Gadget Apple di Dunia Makin Banyak, Tembus Miliaran
- CEO Apple Tim Cook, mengungkap bahwa jumlah perangkat Apple yang digunakan di dunia kini semakin banyak. Dalam laporan pendapatan tahunan, Tim Cook mengatakan, ada sebanyak 2,35 miliar perangkat Apple yang aktif secara global.
Angka tersebut mencakup iPhone, iPad, Mac, dan perangkat Apple lainnya, termasuk perangkat AR Vision Pro. Per Februari 2025, Apple menambah 550 juta unit perangkat aktif.
Menurut Tim Cook, angka ini menjadi rekor kenaikan tertinggi Apple. Pada tahun sebelumnya yaitu per Februari 2024, jumlah perangkat Apple yang aktif berada di angka 2,2 miliar, naik 400 juta unit dari 2022.
Perangkat iPhone masih menjadi penyumbang terbesar bagi pendapatan Apple. iPhone menyumbang pendapatan sebesar 69,1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 1,036 triliun pada tahun lalu.
Kendati demikian, tidak disebutkan berapa jumlah unit perangkat iPhone yang terjual selama tahun fiskal 2024.
Baca juga: Kemenperin Puji Samsung Patuhi TKDN, Sindir Apple?
Secara keseluruhan, pada kuartal pertama 2025 ini Apple mencatatkan total pendapatan sebesar 124,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 2.025 triliun. Kuartal pertama tahun fiskal Apple sendiri dimulai dari bulan Oktober dan berakhir Januari.
Angka ini diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan ekspansi Apple ke kategori perangkat baru seperti Apple Vision Pro.
Ditambah, inovasi yang terus dikembangkan oleh Tim Cook seperti Apple Intelligence yang tersedia di iPhone 16, semakin membantu mendorong jumlah adopsi perangkat Apple.
Dalam sebuah wawancara, Tim Cook menyatakan bahwa wilayah yang telah mendapatkan pembaruan Apple Intelligence, menunjukkan penjualan yang lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah yang belum menerima update tersebut.
"Selama Desember, kami melihat bahwa di pasar-pasar yang telah kami luncurkan Apple Intelligence, pada kinerja iPhone 16 kuat dibandingkan yang belum," ungkap Tim Cook, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Apple Insider, Senin (3/2/2025).
Tim Cook mengungkapkan rasa senangnya karena bisa menghadirkan rangkaian produk dan layanan terbaik Apple kepada pelanggan.
"Kami sangat senang bahwa Apple Intelligence akan tersedia dalam lebih banyak bahasa pada bulan April ini," kata Tim Cook.
Apple Intelligence pada iOS 18.3
Apple sendiri baru saja melakukan pembaruan dengan merilis sistem operasi iOS 18.3 untuk perangkat iPhone dan iPad.
Dalam situs resminya, Apple menulis "iOS & iPadOS 18.2 SDK menyediakan dukungan untuk mengembangkan aplikasi bagi iPhone dan iPad yang menjalankan iOS & iPadOS 18.3," sebagaimana dirangkum KompasTekno, Minggu (2/2/2025).
Baca juga: iOS 18.3 Meluncur, Apple Intelligence Otomatis Aktif
Bagi pengguna yang baru meng-upgdrade ke iOS 18.3, Apple Intelligence akan otomatis aktif selama proses onboarding pada iPhone.
Terkini Lainnya
- Gadget Apple di Dunia Makin Banyak, Tembus Miliaran
- OpenAI Rilis Agen AI Deep Research, Bisa Bikin Laporan dan Riset Mendalam
- Tabel Spesifikasi Harga Redmi Note 14 4G, Mulai Rp 2,4 Juta
- Caviar Bikin iPhone 16 Pro Mewah Bertema Bitcoin, Ini Harganya
- Google Rilis AI Gemini 2.0 Flash di Aplikasi Seluler, Gratis
- OpenAI Rilis dan Gratiskan o3-mini, AI Bernalar yang Jago Matematika
- 5 Alasan Gen Z Suka Sering Pakai Fitur DnD di Ponsel
- Zuckerberg Buka-bukaan Alasan Meta Gagal "Menjinakkan" TikTok
- Google Tawarkan Karyawan untuk Resign secara Sukarela
- CEO Telegram Tak Heran AI DeepSeek Buatan China Kalahkan AS
- Cara Buat Kalender Otomatis di Microsoft Excel
- Tiga Game Gratis PS Plus Februari 2025, Ada Game "Perampokan" Payday 3
- Microsoft dan Meta Tetap Mau Keluar Duit Banyak meski DeepSeek Bisa Murah
- Cara Factory Reset HP Redmi dengan Mudah dan Praktis
- 2 Cara Menghapus Cache di HP Vivo dengan Mudah dan Cepat
- Zuckerberg Buka-bukaan Alasan Meta Gagal "Menjinakkan" TikTok
- Nvidia Perbarui Driver GPU RTX, Game Bisa Dipaksa Dukung DLSS 4
- Menang Kompetisi Game, Mahasiswa ITB Justru "Diuji" Disiplin dan Kerja Sama Tim
- OpenAI Rilis dan Gratiskan o3-mini, AI Bernalar yang Jago Matematika
- DeepSeek, Dinamika Saling Blokir, dan Pelindungan Data Pribadi