cpu-data.info

5 Manfaat Blockchain sebagai Jaringan Penyimpanan Data yang Perlu Diketahui

Ilustrasi blockchain, teknologi blockchain.
Lihat Foto

- Pengguna kiranya perlu mengetahui beberapa hal dasar soal Blockchain. Salah satunya seperti manfaat Blockchain. Blockchain telah menjadi teknologi yang cukup penting di masa sekarang dan masa depan.

Blockchain tak bisa dimungkiri sangat lekat sebagai basis teknologi dari mata uang kripto. Akan tetapi, sebagai jaringan penyimpanan data, Blockchain punya manfaat yang lebih luas di berbagai bidang.

Baca juga: Sistem Operasi Komputer: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, dan Jenis-jenisnya

Untuk itu, pengguna perlu buat mengetahui manfaat Blockchain. Lantas, sebenarnya apa manfaat dari Blockchain? Jika tertarik buat mengetahui lebih lanjut, silakan simak penjelasan di bawah ini mengenai manfaat Blockchain.

Pengertian Blockchain

Sebelum mengetahui manfaatnya, ada baiknya pengguna memahami dulu apa yang dimaksud dengan Blockchain. Sebab, pengertian Blockchain bakal berisi konsep atau istilah yang dapat mempermudah pengguna memahami manfaatnya.

Lantas, apa yang dimaksud dengan Blockchain? Blockchain secara sederhana dapat dipahami sebagai basis data yang terdistribusi di seluruh jaringan komputer.

Akan tetapi, Blockchain punya mekanisme pengamanan dan pengelolaan data yang berbeda dari basis data pada umumnya.

Blockchain adalah sistem penyimpanan data digital yang tersusun dalam bentuk blok-blok yang saling terhubung. Setiap blok tersebut berisi sejumlah data atau informasi. Data yang tersimpan di blok dalam Blockchain itu aman karena dienkripsi menggunakan kriptografi.

Dengan begitu, data yang tersimpan di blok dalam Blockchain tidak dapat diubah atau dimanipulasi. Selain aman, data yang tersimpan di blok dalam Blockchain juga transparan karena dicatat secara terdesentralisasi.

Artinya, data yang tersimpan di blok dalam Blockchain tidak hanya dipegang oleh satu orang atau satu pengelola. Namun, data tersebut didistribusikan ke banyak pihak dalam jaringan yang saling berkolaborasi.

Jika dianalogikan, Blockchain mirip seperti buku besar yang dapat digunakan secara bersama. Setiap catatan atau data yang ditambahkan ke buku besar itu bakal dienkripsi menggunakan kriptografi dan tercatat secara terdesentralisasi.

Enkripsi kriptografi dan desentralisasi menjadi konsep penting dalam sistem penyimpanan data Blockchain. Blockchain mulanya dibuat untuk mendukung sistem jaringan transaksi keuangan yang aman dan transparan.

Dikutip dari Investopedia, Blockchain awalnya digunakan buat mengembangkan mata uang kripto Bitcoin pada sekitar 2009 oleh Satoshi Nakamoto, pembuat Bitcoin dengan identitas rahasia alias anonim.

Sejak diperkenalkannya Bitcoin pada tahun 2009, penggunaan Blockchain terus berkembang yang tak hanya terbatas pada mata uang kripto. Blockchain dapat digunakan dalam industri apa pun untuk membuat jaringan basis data yang aman.

Itulah penjelasan mengenai pengertian Blockchain. Untuk manfaat Blockchain sebagai jaringan penyimpanan data, penjelasannya bisa dibaca lebih lanjut di bawah ini.

Manfaat Blockchain

Dari pemaparan pengertian di atas, beberapa manfaat Blockchain sejatinya sudah bisa diketahui. Secara umum, manfaat Blockchain adalah menyediakan jaringan penyimpanan data yang aman dan terdesentralisasi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat