cpu-data.info

Blockchain: Pengertian, Manfaat, Cara Kerja, Contoh, dan Macam-macamnya

Ilustrasi blockchain
Lihat Foto

- Pengguna kiranya perlu mengetahui beberapa hal dasar soal Blockchain, seperti pengertian Blockchain, manfaat, cara kerja, contoh, dan macam-macamnya. Hal itu perlu dipelajari sebab Blockchain kini menjadi salah satu teknologi yang penting.

Blockchain menjadi salah satu teknologi yang memiliki peran besar di masa sekarang hingga beberapa waktu ke depan. Sebagian besar pengguna mungkin mengenali Blockchain dari mata uang kripto.

Baca juga: Jaringan Komputer: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Jenis, dan Macam Perangkatnya

Akan tetapi, penggunaan Blockchain telah berkembang pesat dan tak hanya dimanfaatkan untuk mata uang kripto. Dengan perkembangan ini, ada baiknya pengguna buat mempelajari beberapa hal dasar soal Blockchain.

Lantas, pertama-tama, apa yang dimaksud dengan Blockchain? Jika tertarik untuk mengetahui lebih lanjut, silakan simak penjelasan di bawah ini mengenai pengertian Blockchain.

Pengertian Blockchain

Blockchain secara sederhana dapat dipahami sebagai basis data yang terdistribusi di seluruh jaringan komputer. Akan tetapi, Blockchain punya mekanisme pengamanan dan pengelolaan data yang berbeda dari basis data pada umumnya.

Blockchain adalah sistem penyimpanan data digital yang tersusun dalam bentuk blok-blok yang saling terhubung. Setiap blok tersebut berisi sejumlah data atau informasi. Data yang tersimpan di blok dalam Blockchain itu aman karena dienkripsi menggunakan kriptografi.

Dengan begitu, data yang tersimpan di blok dalam Blockchain tidak dapat diubah atau dimanipulasi. Selain aman, data yang tersimpan di blok dalam Blockchain juga transparan karena dicatat secara terdesentralisasi.

Artinya, data yang tersimpan di blok dalam Blockchain tidak hanya dipegang oleh satu orang atau satu pengelola. Namun, data tersebut didistribusikan ke banyak pihak dalam jaringan yang saling berkolaborasi.

Jika dianalogikan, Blockchain mirip seperti buku besar yang dapat digunakan secara bersama. Setiap catatan atau data yang ditambahkan ke buku besar itu bakal dienkripsi menggunakan kriptografi dan tercatat secara terdesentralisasi.

Enkripsi kriptografi dan desentralisasi menjadi konsep penting dalam sistem penyimpanan data Blockchain. Blockchain mulanya dibuat untuk mendukung sistem jaringan transaksi keuangan yang aman dan transparan.

Dikutip dari Investopedia, Blockchain awalnya digunakan buat mengembangkan mata uang kripto Bitcoin pada sekitar 2009 oleh Satoshi Nakamoto, pembuat Bitcoin dengan identitas rahasia alias anonim.

Sejak diperkenalkannya Bitcoin pada tahun 2009, penggunaan Blockchain terus berkembang yang tak hanya terbatas pada mata uang kripto. Blockchain dapat digunakan dalam industri apa pun untuk membuat jaringan basis data yang aman.

Itulah penjelasan mengenai pengertian Blockchain. Lantas, berikutnya apa manfaat dari Blockchain? Untuk lebih lengkapnya, silakan simak penjelasan di bawah ini mengenai beberapa manfaat Blockchain.

Manfaat Blockchain

Dari pemaparan pengertian di atas, beberapa manfaat Blockchain sejatinya sudah bisa diketahui. Secara umum, manfaat Blockchain adalah menyediakan jaringan penyimpanan data yang aman dan terdesentralisasi.

Selain itu, terdapat beberapa manfaat Blockchain yang lain secara spesifik. Adapun beberapa manfaat Blockchain adalah sebagai berikut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat