Meta Rilis "Measurement 360", Bantu Pengiklan di FB dan IG Bikin Kampanye yang Ampuh
SINGAPURA, - Perusahaan teknologi Meta terjun ke bisnis layanan solusi periklanan dengan merilis "Measurement 360".
Layanan dari perusahaan yang menjadi induk Facebook, Instagram, dan WhatsApp itu bisa digunakan untuk membantu merek (brand) beriklan, dan membuat kampanye yang menarik lebih banyak konsumen.
Marketing Science Partner Meta Philippines, Gianna Kristen Dela Cruz menjelaskan solusi ini merupakan suatu sistem atau kerangka (framework) bikinan Meta, yang bisa dipakai pengiklan (advertiser).
Pemakaian Measurement 360 bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas strategi pemasaran produk atau layanan para perusahaan atau brand yang beriklan di semua platform Meta.
Baca juga: Studi: Pasang Iklan di Meta Lebih Menguntungkan
"Melalui Measurement 360, para pengiklan dapat memperoleh gambaran menyeluruh tentang semua aspek pemasaran," ujar Gianna dalam acara Meta Southeast Asia Press Day yang digelar di Singapura dan dihadiri KompasTekno, Selasa (9/7/2024).
"Mulai dari target pelanggan, analisis data dan riset pasar yang lebih mendalam, hingga ulasan menyeluruh apakah strategi iklan yang mereka jalankan benar-benar berhasil atau tidak," lanjutnya.
Ada enam tahap dalam framework Measurement 360. Tahap pertama adalah pengiklan diminta menentukan tujuan iklan, supaya bisa sejalan dengan target bisnis suatu perusahaan atau brand.
Pada tahap kedua, Meta akan mengulas bagaimana strategi iklan yang sudah dijalankan perusahaan selama ini, apakah butuh perubahan atau tidak untuk strategi ke depannya.
Kemudian di tahap ketiga, Meta akan membangun analisis strategi iklan menggunakan data perusahaan atau brand (first party) yang tengah bermitra dengan mereka.
"Dari sini, strategi iklan yang terbukti ampuh bagi suatu perusahaan di masa depan akan bisa diketahui, hanya menggunakan data internal saja, tanpa mengandalkan data dari pihak lain," jelas Gianna.
Baca juga: Cara Pasang Iklan di Facebook untuk UMKM dan Tipsnya
Setelah data perusahaan dianalisis, Meta lantas akan melakukan beragam eksperimen untuk melahirkan aneka strategi atau metode iklan baru di tahap keempat. Hal ini dilakukan untuk mengukur seberapa efektif strategi baru yang diterapkan oleh suatu perusahaan, begitu juga dampaknya terhadap konsumen.
Selanjutnya pada tahap kelima, Meta akan mengulas (review) semua eksperimen-eksperimen yang sudah dilakukan, sekaligus memilih mana strategi iklan yang cocok dan berpeluang besar untuk mengundang konsumen baru.
"Pada tahap terakhir, Measurement 360 akan bisa digunakan secara berkala dengan data yang sudah terkumpul. Data ini juga bisa diubah dan disesuaikan tergantung kebutuhan, supaya cocok dengan tren pasar saat ini," pungkas Gianna.
Seperti disebutkan di atas, Measurement 360 merupakan salah satu solusi bisnis iklan yang digadang oleh Meta. Informasi selengkapnya mengenai bisnis iklan milik raksasa media sosial tersebut bisa dilihat di tautan berikut ini.
Terkini Lainnya
- Oppo Gandeng Merek Fesyen Paris Maison Kitsune, Bikin Casing Find X8 Series
- YouTube Music "2024 Recap" Dirilis, Rangkum Lagu yang Sering Diputar Mirip Spotify "Wrapped"
- Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi TKDN iPhone 16, Pemerintah RI?
- Bukti Kuat Motorola Bakal "Comeback" ke Pasar Ponsel Indonesia
- Beda Smart TV, Android TV, dan Google TV, Kenali sebelum Beli
- Oppo Find X8 Rilis Global Hari Ini di Bali, Begini Cara Nonton Peluncurannya
- Pemerintah AS Desak Google Jual Browser Chrome
- Taktik Apple Buka Blokir iPhone 16, Tawar Rp 157 Miliar lalu Rp 1,5 Triliun
- Xiaomi Redmi A4 5G Meluncur, HP Kamera 50 MP Harga Rp 1 Jutaan
- Daftar Aplikasi Android Terbaik 2024, ShopeePay Nomor 1 di Indonesia
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Fungsi Rumus POWER di Microsoft Excel dan Cara Menggunakannya
- Game "Microsoft Flight Simulator 2024" Resmi Rilis, Ini Harganya di Indonesia
- Oppo Hadirkan AI Gemini dan "Circle-to-Search" di ColorOS 15
- Taktik Apple Buka Blokir iPhone 16, Tawar Rp 157 Miliar lalu Rp 1,5 Triliun
- Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi TKDN iPhone 16, Pemerintah RI?
- Laptop AI Lenovo Yoga Slim 7x Sudah Bisa Dibeli di Indonesia, Ini Harganya
- Studi Meta: Pasang Iklan di Induk Perusahaan Facebook Lebih Menguntungkan
- Smartphone Vivo Y28e dan Y28s Meluncur, Kembar Beda Kamera
- Lolos TKDN, Oppo Reno 12 Segera Rilis di Indonesia
- Elon Musk Sentil WhatsApp, Sebut WA Program Spyware