Fitur Ikonik di Google Maps Dihapus Setelah Ratu Elizabeth II Wafat
- Ratu Elizabeth II telah meninggal dunia dalam usia 96 tahun, tepat pada Kamis (8/9/2022) lalu. Banyak hal berubah setelah wafatnya Ratu Elizabeth yang telah memimpin Kerajaan Inggris selama 70 tahun.
Termasuk takhta kerajaan yang kini dipegang oleh putranya, Raja Charles III. Tidak hanya terkait sistem pemerintahan kerajaan, perubahan minor juga terjadi di Google Maps pasca wafatnya Ratu Elizabeth II.
Seorang pengguna forum online Reddit menemukan bahwa Google Maps menghapus salah satu fitur ikonik khas Kerajaan Inggris setelah Ratu Elizabeth II wafat. Fitur itu adalah ikon Street View versi Ratu Elizabeth II.
Ikon Street View atau yang dikenal dengan nama "PegMan", terletak di ujung bawah kanan ketika membuka Google Maps. Ikon berbentuk manusia bewarna kuing itu akan muncul ketika pengguna mengubah mode ke "Street View".
Baca juga: Mengenang Elizabeth II, Ratu Inggris yang Melek Internet
Nah, menurut kesaksian Redditor (sebutan untuk pengguna Reddit), sebelum Ratu Elizabeth wafat, "PegMan" diubah menjadi "PegMa'am", yakni ikon Street View yang digambarkan menyerupai sosok Ratu Elizabeth.
Ikon PegMa'am muncul ketika pengguna Google Maps "jalan-jalan" ke komplek Kerajaan Inggris, seperti Buckingham Palace, serta di sekitar Windsor Castle, dan Balmoral Castle di Skotlandia.
Setelah Ratu Elizabeth II wafat, Google menghilangkan ikon PegMa'am tersebut dan kembali menyematkan ikon PegMan seperti penelusuran Street View di lokasi lain.
Ikon PegMa'am sebagai tanda penghormatan
Ikon PegMa'am pertama kali diluncurkan Google Maps pada tahun 2015. Ikon itu menjadi tanda penghormatan bagi Ratu Elizabeth sebagai pemimpin monarki terlama di sejarah Kerajaan Inggris.
PegMa'am dibuat semirip mungkin dengan penampilan khas Ratu Elizabeth II. Alih-alih bewarna kuning polis seperti ikon PegMan, PegMa'am digambarkan dengan busana, aksesoris, dan ornamen lainnya yang menjadi ciri khas Ratu Elizabeth II, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Mirror.co.uk, Sabtu (1/10/2022).
Ikon tersebut memiliki rambut bergelombang pendek berwarna putih, mengenakan gaun kerajaan, mahkota, dan memakai selempang berwarna biru dongker.
Baca juga: 8 Teknologi Penting yang Lahir Semasa Hidup Ratu Elizabeth II
Tidak diketahui pasti sejak kapan Google Maps mengganti ikon PegMa'am untuk penelusuran lokasi di sekitar Kerajaan Inggris dengan mode Street View. Belum diketahui juga apakah Google akan menelurkan ikon serupa untuk Raja Charles III atau tidak.
Google memang beberapa kali membuat ikon PegMan khusus untuk beberapa lokasi. Misalnya, pencarian Street View di stadion Wimbledon pernah muncul ikon PegMan berwujud pemain tennis. Lalu penelusuran di Whistler Blackcomb Mountain juga pernah memunculkan ikon PegMan berwujud pemain ski.
Terkini Lainnya
- Daftar Aplikasi Android Terbaik 2024, ShopeePay Nomor 1 di Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- Intel Umumkan Harga GPU Arc A770, Kapan Bisa Dibeli?
- YouTube Shorts Rilis Fitur Voiceover, Serupa TikTok
- Amazon Kindle Scribe Meluncur, Pertama dengan Stylus
- Hati-hati, Link Download Zoom yang Disusupi Malware Beredar di Internet
- TikTok Hapus 113 Juta Video dalam 3 Bulan, Ini Sebabnya