Twitch, Steam, Counter Strike, hingga Dota Terancam Diblokir di Indonesia Halaman all -
- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memberikan waktu tambahan bagi platform atau perusahaan teknologi yang belum mendaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Lingkup Privat hingga Rabu (27/7/2022) mendatang.
Jika tidak mendaftarkan diri hingga deadline tersebut, maka Kominfo akan melakukan pemutusan akses atau pemblokiran.
Pantauan KompasTekno, Jumat (22/7/2022) pagi, sejumlah game populer di Indonesia yang belum terdaftar di halaman pse.kominfo.go.id seperti Roblox, Defense of The Ancients 2 (DoTA 2), Clash of Clans, Minecraft, hingga Counter-Strike.
Baca juga: Daftar Game yang Terdaftar di PSE Kominfo, Ada PUBG Mobile, Mobile Legends, hingga Free Fire
Selain game, sejumlah platform distribusi game yang populer di Tanah Air macam Origin (Electronic Arts), BattleNet (Blizzard Entertainment), Epic Games, dan Steam juga terpantau juga belum melakukan pendaftaran PSE Kominfo.
Begitu juga platform live streaming populer Twitch yang namanya belum nampak dalam situs PSE Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), baik itu PSE asing maupun domestik.
Artinya, deretan platform tersebut terancam diblokir Kominfo apabila tidak mendaftarkan diri hingga batas waktu yang ditentukan yakni Rabu (27/7/2022) pukul 23.59.
Berikut ini sejumlah platform digital dan game populer di Indonesia yang terpantau belum melakukan pendaftaran PSE per 22 Juli 2022:
- Roblox
- DoTA 2
- Clash of Clans
- Minecraft
- Counter-Strike
- Origin
- BattleNet
- Epic Games
- Steam
- Twitch
Belum ada informasi kapan berbagai platform digital yang melibatkan game tersebut melakukan pendaftaran PSE. Namun yang jelas, untuk mendorong platform tersebut agar mendaftar, Kominfo sudah melayangkan peringatan.
Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika (Dirjen Aptika) Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan bahwa surat peringatan tersebut sudah diberikan mulai Kamis (21/7/2022).
Sanksi tersebut dikirimkan kepada 100 platform digital dengan trafik terbesar di Indonesia, beberapa di antaranya adalah platform digital seputar game yang disebutkan di atas.
"Per hari ini (surat peringatan) akan dikirimkan, lalu diproses selama lima hari kerja. Kalau tidak (mendaftar juga), proses pemblokiran sudah mulai berjalan," kata pria yang akrab disapa Semmy itu dalam konferensi pers online, Kamis (21/7/2022).
Baca juga: Kominfo Beri Waktu 5 Hari bagi Platform Digital yang Belum Mendaftar atau Bakal Diblokir
"Kalau mulai hari ini (Kamis), berati hari Rabu (tanggal 27 Juli 2022) pukul 23.59 WIB, PSE tidak ada respons atau komitmen untuk mendaftar, apalagi tidak mau mendaftar, maka tim kami di direktorat pengendalian akan melakukan pemutusan akses terhadap platform tersebut," kata Teguh saat hadir dalam kesempatan yang sama.
Langsung blokir, tak ada sanksi denda
Sebelumnya, Semmy mengungkapkan bahwa platform digital yang tidak mendaftarkan diri ke Kominfo bakal dikenai sanksi administrasi dengan tiga tahapan, yaitu sanksi teguran (surat peringatan), denda administratif, dan terakhir pemblokiran sementara.
Namun, yang terbaru, Semmy menegaskan bahwa setelah sanksi teguran, PSE yang masih bandel belum mendaftarkan diri bakal langsung memasukin sanksi yang ketiga, yaitu pemblokiran sementara. Hal ini dikarenakan peraturan soal denda administratif itu belum siap.
"Terkait denda, Peraturan Pemerintahnya (PP) sedang disiapkan. PP-nya sedang dirapatkan antarkementerian. Jadi, kami langsung (memberlakukan sanksi) dari peringatan, kemudian langsung pemblokiran," kata Semmy.
Baca juga: Google Akhirnya Daftar PSE Kominfo, YouTube dan Gmail Aman dari Pemblokiran
Perlu dicatat, sebelumnya, Semmy telah menegaskan bahwa pemblokiran pada PSE yang belum mendaftarkan diri ke Kominfo, sifatnya adalah sementara.
Pemblokiran akses platform digital bisa dicabut alias dinormalisasi bila platform digital melakukan pendaftaran melalui melalui sistem Online Single Submission-Risk Based Approach (OSS-RBA).
Terkini Lainnya
- Lantai Data Center Microsoft Pakai Bahan Kayu, Ini Alasannya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Spotify mulai Gaji Kreator Video Podcast
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- YouTube Rilis Fitur Saweran "Jewels", Mirip Coin di TikTok
- Cara Buat Daftar Isi yang Bisa Diklik Otomatis di Google Docs
- Twilio Ungkap Rahasia Cara Memberi Layanan Pelanggan secara Maksimal
- Fungsi Rumus AVERAGE dan Contoh Penggunaannya
- 2 Cara Menyembunyikan Nomor saat Telepon di HP dengan Mudah dan Praktis
- Kata POV Sering Keliru di Medsos, Begini Arti yang Benar
- Cara Langganan GetContact biar Bisa Cek Tag Nomor Lain
- Samsung Bikin Galaxy S25 Versi Tipis demi Saingi iPhone 17 Air?
- Mana Lebih Baik, Laptop Windows atau Chromebook? Begini Pertimbangannya
- Buka Pukul 09.00, Ini Link Pengumuman Final Rekrutmen Bersama BUMN 2022
- Tampilan Beranda Facebook Dirombak, Jadi Lebih Mirip TikTok
- Penonton Live Streaming Habiskan Jutaan Rupiah demi Sawer Kreator, Apa Motivasinya??
- Spesifikasi Lengkap dan Harga Oppo A57 di Indonesia
- Oppo A57 Sengaja "Turun" Pakai Kamera 13 MP demi Fast Charging 33W