Jadwal Rilis MacOS Monterey dan Daftar Komputer Mac yang Kebagian
- Pada awal Juni 2021 lalu, Apple telah resmi memperkenalkan MacOS Monterey, MacOS versi terbaru untuk PC/laptop. Kini, Apple telah memastikan tanggal rilis MacOS Monterey.
Di situsnya, Apple mengatakan bahwa pembaruan sistem operasi MacOS Monterey ini akan mulai tersedia pada 25 Oktober 2021 mendatang.
Salah satu keunggulan yang ditawarkan MacOS Monterey adalah kemampuan tersambung dengan iOS, seperti berbagi keyboard dan mouse antara perangkat Mac dan iPad.
Fitur ini memungkinkan pengguna dapat menghubungkan (pair) keyboard dan mouse dengan dua perangkat sekaligus. Pengguna juga bisa menggeser kursor mouse secara langsung dari Mac ke iPad, seperti saat hendak copy-paste konten.
Baca juga: Apple Rilis MacOS Monterey, Bisa Nyambung dengan iOS
Namun, perlu diingat, tidak semua komputer Mac yang saat ini berjalan dengan sistem operasi MacOS Big Sur bisa melakukan upgrade ke MacOS Monterey.
Adapun perangkat yang kompatibel dengan MacOS Monterey adalah sebagai berikut, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Cnet, Selasa (19/10/2021).
- MacBook 2016 ke atas
- MacBook Air 2015 ke atas
- MacBook Pro 2015 ke atas
- Mac Mini akhir 2014 ke atas
- iMac akhir 2015 ke atas
- iMac Pro 2017 ke atas
- Mac Pro 2013 ke atas
Sementara itu, perangkat berikut hanya bisa menjalankan MacOS Big Sur, alias tidak kebagian MacOS Monterey:
- iMac, pertengahan dan akhir 2014, serta awal 2015
- MacBook Air, pertengahan 2013 dan awal 2014
- MacBook Pro, akhir 2013 dan pertengahan 2014
- MacBook, awal 2015
Fitur MacOS Monterey
Pada versi MacOS Monterey, Apple memperbarui sejumlah fitur salah satunya yaitu fitur yang memungkinkan perangkat Mac dapat berperan sebagai sarana AirPlay, apabila pengguna ingin menggunakan layar dan speaker Mac untuk memutar konten audi/video dari iPhone dan iPad.
MacOS Monterey juga dilengkapi aplikasi otomatisasi Shortcuts yang sebelumnya hadir di iPhone. Aplikasi ini memungkinkan pengguna mengatur perintah atau mengaktifkan tugas tertentu secara otomatis, dengan sekali tekan tombol.
Kini pengguna bisa mengakses Shortcuts di mana saja, termasuk di Spotlight, menu bar, bahkan ketika menggunakan asisten digital Siri.
Baca juga: iOS 15 dan MacOS Monterey Bakal Ganti Password dengan Touch ID atau Face ID
Peramban (browser) Safari juga ikut mendapat pembaruan desain, di mana tab dan Address Bar dapat bergerak di dalam satu kolom yang sama.
Jika pengguna menggeser tab ke samping kanan atau kiri, nantinya tampilan isi tab seolah seperti "mengambang" layaknya desain yang diterapkan pada browser Firefox versi terbaru.
Selain itu, Apple juga turut memperkenalkan grup tab di dalam browser. Grup tab ini dapat disinkronkan antara perangkat Mac dan iOS.
Terkini Lainnya
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Apple Perkenalkan Chip M1 Pro dan M1 Max, Apa Kehebatannya?
- Apple "Putar Balik", Kembalikan MagSafe dan Hapus Touch Bar di MacBook Pro 2021
- Apple Jual Kain Pembersih Gadget, Harganya Rp 260.000
- Vivo S10e Meluncur dengan Chip Dimensity 900 dan RAM 8 GB
- Update Google Search di Android dan iPhone, Pengguna Diminta Terus "Scrolling"