Update Google Search di Android dan iPhone, Pengguna Diminta Terus "Scrolling"

- Google mengumumkan pembaruan teranyar untuk layanan mesin pencari Google Search di perangkat mobile. Dalam pembaruan ini, informasi hasil pencarian Google Search ditampilkan dalam bentuk continous scrolling.
Dengan bentuk continous scrolling ini hasil pencarian di Google Search tidak lagi dibagi per halaman. Tampilan continous scrolling ini mirip dengan media sosial di mana pengguna bisa terus menggulirkan hasil pencarian ke bawah tanpa henti.
Sebelumnya, hasil pencarian Google sendiri akan dibagi per halaman dan pengguna harus meng-klik halaman selanjutnya atau tombol "See more" untuk melihat hasil pencarian berikutnya.
Baca juga: Google Hapus Aplikasi Pinjol Ilegal dari Play Store jika Diminta Pemerintah
Adapun hasil pencarian di laman selanjutnya nantinya bakal bisa dilihat dan dimuat secara otomatis, ketika pengguna sudah menggulirkan layar hingga ke paling bawah.
"Sekarang, ketika Anda mencapai bagian bawah halaman hasil pencarian di ponsel Anda, rangkaian hasil berikutnya akan dimuat secara otomatis dengan informasi yang relevan," ungkap Niru Anand, Product Manager Google Search, melalui blog resminya.
Selain mengklaim konten atau hasil pencarian yang akan ditampilkan bakal lebih relevan dengan kata kunci yang pengguna cari, Google juga mengatakan pengalaman pencarian di Search akan lebih mulus.
Fitur ini sendiri, menurut Google, dihadirkan lantaran pengguna mobile biasanya mendapatkan informasi yang mereka cari pada laman pertama hasil pencarian.
Selain itu, sebagian pengguna yang ingin mencari informasi lebih juga diklaim cenderung menelusuri hingga setidaknya empat halaman berikutnya.
Baca juga: Google Ingin seperti Twitter, Jadi Tempat Orang Cari Breaking News
Sehingga, menampilkan banyak laman di fitur Google Search, terutama di smartphone, tampaknya kurang begitu efisien.
Fitur scrolling tanpa henti kini sudah digulirkan secara bertahap di sebagian besar hasil pencarian berbahasa Inggris di Amerika Serikat, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari BlogGoogle, Selasa (19/10/2021).
Belum diketahui kapan fitur atau pengalaman menelusuri hasil pencarian terbaru ini bisa dirasakan pengguna Indonesia. Kita nantikan saja.
Terkini Lainnya
- Kenapa WhatsApp Web Tidak Bisa Dibuka? Ini Penyebabnya
- iPhone Buatan Negara Mana? Begini Proses Pembuatannya
- 5 Penyebab Touchpad Laptop Tidak Berfungsi yang Perlu Diketahui
- Harga dan Spesifikasi iPhone 16e di Indonesia, Mulai 12 Jutaan
- 10 Cara Mendinginkan HP yang Panas dengan Aman dan Mudah
- Menkomdigi Minta Masyarakat Migrasi dari Kartu Seluler Fisik ke e-SIM
- Alasan Konsumen Masih Mau Beli iPhone 16 di Indonesia Meski Terlambat 7 Bulan
- WhatsApp Web Vs WhatsApp Desktop, Lebih Baik Pakai yang Mana?
- iQoo Z10 dan Z10x Resmi, HP Menengah dengan Baterai Jumbo
- HP Vivo V50e Meluncur dengan 3 Kamera 50 MP
- Ini Alasan Mengapa Apple Rakit iPhone di China, Bukan di Amerika
- Manfaat Mode Gelap di HP yang Perlu Diketahui
- Apple TV+ Sebar Diskon, Hanya Rp 29.000 per Bulan
- 10 HP Terlaris di Indonesia
- Cara Pakai Grok AI di HP Android dan iPhone dengan Gratis
- AirPods 3 Resmi Meluncur dengan Desain Baru dan Dukungan MagSafe
- Apple Luncurkan MacBook Pro 14 Inci dan 16 Inci Terbaru dengan Layar Berponi
- Uji Jatuh iPhone 13 Vs Nokia 3310, Siapa Lebih Tangguh?
- Facebook Bohong soal Jumlah Konten "Hate Speech" yang Dihapus?
- Spesifikasi dan Harga Asus Zenfone 8 di Indonesia