cpu-data.info

- Pekan lalu, Vivo resmi memboyong flagship terbarunya, yakni Vivo X70 Pro ke Indonesia. Vivo X70 Pro merupakan penerus dari Vivo X60 Pro yang dirilis pada April 2021.

Sama seperti pendahulunya, Vivo X70 Pro masih fokus pada aspek fotografi, melalui kolaborasi dengan perusahaan lensa kamera kenamaan, Zeiss.

Meski demikian, kamera Vivo X70 Pro kini dibekali dengan sejumlah peningkatan fitur. Vivo menambah efek visual di mode Portrait berupa simulasi empat seri lensa ikonik dari Zeiss, yakni Biotar, Sonnar, Planar, dan Distagon.

Selain itu, Vivo X70 Pro juga mengadopsi lapisan Zeiss T* Coating. Teknologi ini dapat mengurangi pantulan cahaya, efek flare, stray light, dan ghosting saat pengambilan gambar, baik foto maupun video.

Baca juga: Vivo X70 Pro Resmi di Indonesia, Harga Rp 10,9 Juta

Jika dilihat dari bagian depan, Vivo X70 Pro dan X60 Pro masih tampak mirip. Keduanya sama-sama memiliki lubang kamera (punch-hole) di bagian tengah atas layar. Lubang tersebut memuat kamera selfie dengan sensor 32 MP (f/2.5, 26mm).

Layar Vivo X70 Pro juga dilengkapi dengan teknologi HDR10+, SGH Eye Care Display, dan SGS Seemless Certification untuk membuat pengguna makin nyaman menikmati konten di layar ponsel, meski melihatnya di bawah terik sinar matahari.

Vivo X70 Pro memilki dimensi fisik 158,3 x 73,2 x 8 mm. Sedangkan Vivo X60 Pro dimensinya sedikit lebih besar yakni 158,6 x 73,2 x 7,6 mm.

Meski dimensi fisiknya lebih kecil, namun bobot Vivo X70 Pro lebih berat yakni 183 gram, dibandingkan Vivo X60 Pro yang memiliki bobot 179 gram.

Beda chipset

Vivo X70 Pro kini dibekali System-on-Chip MediaTek Dimensity 1200 5G (6nm). Sedangkan, Vivo X60 Pro sebelumnya mengandalkan chip Qualcomm Snapdragon 870 5G (7nm).

Kendati chipset-nya berbeda, namun Vivo X70 Pro dan Vivo X60 Pro hadir dengan konfigurasi RAM dan penyimpanan yang sama yakni 12 GB/256 GB.

Baterai lebih besar, charging lebih cepat

Kapasitas baterai Vivo X70 Pro kini lebih besar, yaitu 4.450 mAh dengan fast charging 44 watt, sementara Vivo X60 Pro hanya 4.200 mAh dengan fast charging 33 watt.

Tampilan antarmukanya (UI) pun berbeda, Vivo X70 Pro sudah menjalankan Funtouch OS 12, sedangkan saat diluncurkan, Vivo X60 Pro masih mendukung FunTouch 11.1.

Beda kamera belakang 

Di bagian belakang, kedua ponsel ini sama-sama memiliki modul kamera bentuk persegi panjang berikut sebuah LED Flash. Hanya saja, konfigurasi kamera belakang pada Vivo X70 Pro dan X60 Pro sedikit berbeda.

Baca juga: Review Vivo X70 Pro, Ponsel Serius untuk Fotografi Mobile

Keempat kamera Vivo X70 Pro terdiri dari kamera utama 50 MP (Sony IMX766V, f/1.8, OIS), kamera potrait 12 MP (Sony IMX663, f/1.98, zoom optis 2x), kamera ultra wide 12 MP (f/2.2, macro 2,5 cm), dan kamera telephoto 8 MP (f/3.4, OIS, zoom optis 5x).

Sedangkan Vivo X60 Pro mengusung tiga kamera yang mencakup kamera utama 48 MP (f/1.5, 26mm) PDAF dan gimbal OIS, kamera telephoto 13 MP (f/2.5, 50mm) PDAF dan 2x optical zoom, serta kamera ultrawide 13 MP (f/2.2, 120 derajat, 16mm).

Penstabil gambar

Kemudian ada fitur penstabil gambar yang disempurnakan dengan nama Ultra-Sensing Gimbal Camera.

Fitur ini bakal mengintegrasikan algoritma Electronic Image Stabilizer (EIS) dengan Optical Image Stabilizer (OIS) untuk meningkatkan kestabilan kamera dengan kemampuan sensitivitas cahaya yang diklaim lebih baik.

Selengkapnya, silakan simak perbandingan spesifikasi Vivo X70 Pro dan Vivo X60 Pro dalam tabel berikut ini.