cpu-data.info

- Penggemar game mobil balap seri Gran Turismo tampaknya harus menunggu lebih lama untuk bisa memainkan versi teranyar dari game tersebut.

Pasalnya, Sony mengonfirmasi bahwa peluncuran Gran Turismo 7 (GT7) ditunda hingga tahun 2022. Awalnya, game ekslusif untuk konsol game PlayStation 5 (PS5) ini dijadwalkan meluncur pada pertengahan 2021. 

Menurut Sony, alasan penundaan ini tak lepas dari pandemi yang turut menghambat proses produksi dan pengembangan game tersebut selama beberapa bulan terakhir. Sehingga, mereka terpaksa harus menunda perilisan game ini hingga tahun depan.

"GT7 dipengaruhi oleh berbagai masalah yang dipicu oleh Covid-19. Oleh karena itu, kami menunda (peluncuran) dari 2021 ke 2022," ujar Sony dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: Ini Dia 10 Game Mobile Terpopuler di Indonesia

Meski demikian, tak disebutkan secara pasti kapan Gran Turismo 7 bakal meluncur. Namun, Sony memastikan bahwa mereka bakal membagikan informasi tersebut di kemudian hari.

"Kami akan membagikan tanggal peluncuran GT7 ketika kami sudah siap," imbuh Sony.

Sebagai informasi, game Gran Turismo 7 sempat diungkap dalam ajang pengumuman PS5 pada Juni 2020 lalu melalui sebuah video cuplikan (trailer) berdurasi kurang lebih 3 menit, sebagaimana dikutip KompasTekno dari GQ, Jumat (26/2/2021).

Video tersebut menampilkan berbagai elemen visual yang nantinya bakal ditemui pemain di dalam Gran Turismo 7. Beberapa yang ditampilkan mencakup desain interior dan eksterior sejumlah mobil, trek balapan, lingkungan di dalam game, dan lain sebagainya.

Gran Turismo 7 sendiri merupakan game teranyar dari seri Gran Turismo setelah Sony meluncurkan Gran Turismo Sport untuk PS4 pada 2017 lalu. Sebelumnya, ada Gran Turismo 6 yang dirilis untuk PS3 pada 2013 lalu.

Baca juga: Kerajaan Arab Saudi Borong Saham Rp 46 Triliun dari 3 Perusahaan Game

Adapun game pertama dari seri Gran Turismo memiliki judul yang sama dengan nama franchise-nya dan meluncur di PS1 pada 1997.

Sampai saat ini, serial game balap ini masih dibuat oleh studio game asal Jepang, Polyphony Digital yang saat ini bernaung di bawah payung Sony Interactive Entertainment Worldwide Studios.