Kerajaan Arab Saudi Borong Saham Rp 46 Triliun dari 3 Perusahaan Game
- Perusahaan investasi milik Kerajaan Arab Saudi, Public Investment Fund (PIF) memberikan suntikan dana kepada tiga pengembang dan publisher game senilai 3,3 miliar dollar AS (sekitar Rp 46 triliun).
Ketiganya adalah Activision Blizzard Inc., Electronic Arts (EA) Inc. dan Take-Two Interactive Software Inc.
Secara spesifik, PIF membeli 14,9 juta lembar saham Activision senilai 1,4 miliar dollar AS (sekitar Rp 19,7 triliun) dan 7,4 juta lembar saham EA sebesar 1,1 miliar dollar AS (sekitar Rp 15,5 triliun).
Baca juga: Game Diablo 2 Akan Dirilis Ulang Tahun Ini untuk PC, PS5, hingga Switch
Perusahaan investasi tersebut juga memborong 3,9 juta lembar saham milik Take-Two senilai 826 juta dollar AS (sekitar Rp 11,6 triliun). Seluruh saham ini dibeli pada kuartal akhir tahun 2020 lalu.
Pangeran Mohammed bin Salman diketahui merupakan sosok yang bertanggung jawab atas investasi yang dilakukan oleh PIF.
Dengan melakukan investasi tersebut, ia bermaksud untuk mengubah konsep perekonomian negara agar tidak sepenuhnya bergantung pada bisnis minyak saja.
Baca juga: 5 Game Battle Royale Selain PUBG Mobile dan Fortnite
Pangeran Mohammed bin Salman sendiri dikenal sebagai sosok yang gemar bermain video game. Salah satu game favoritnya adalah game first-person shooter (FPS) besutan Activision, Call of Duty.
Dihimpun KompasTekno dari Al Jazeera, Rabu (24/2/2021), sebelumnya FIP juga pernah melakukan investasi besar pada beberapa perusahaan teknologi lain.
Beberapa perusahaan termasuk Uber Technologies Inc. dan Softbank Group Corp.'s Vision Fund sempat mendapatkan suntikan dana senilai 4,4 miliar dollar AS (sekitar Rp 62 triliun).
Terkini Lainnya
- Realme P2 Pro Meluncur, Spesifikasi Serba "Naik Kelas"
- Cara Jadwalkan Kirim Pesan Gmail di PC dan HP
- Kode Cek Nomor Telkomsel dan Cara Menghubunginya
- Cara Buat Menu Ceklis di Google Docs untuk Keperluan Dokumen
- Jawa Barat Sabet Medali Emas PON XXI Cabor E-sports Nomor Free Fire
- 3 Cara Cek Kesehatan Baterai Macbook dengan Mudah dan Praktis
- Cara Hapus Cache dan Riwayat Pencarian di Google Chrome
- Menpora Sebut Arena E-sports Jadi Venue Terbaik PON XXI 2024
- Game "Celestia: Chain of Fate" Bikinan Indonesia Rilis di PC dan Nintendo Switch
- Cara Mengatasi Akun Tidak Diizinkan Menggunakan WhatsApp, Jangan Panik
- Apple Intelligence Tak Bisa Digunakan di China dan Eropa, Kenapa?
- Bos ZTE Ungkap Faktor Utama Pendorong Ekonomi Digital di Indonesia
- Ini Dia, Smartphone dengan Layar Sekunder Dikelilingi Kamera
- 3 Cara Cek Versi Windows 32-bit atau 64-bit dengan Mudah dan Cepat
- PS5 Pro Ditenagai GPU Baru dari AMD, Seperti Ini Kemampuannya
- Pengguna Internet Indonesia Tembus 200 Juta, Hampir Semua "Online" dari Ponsel
- Ini yang Dicari Netizen Indonesia di Google Selama Pandemi
- Kecepatan Internet di Indonesia Dilaporkan Meningkat, Ini Angkanya
- Jumlah Pengguna Internet Indonesia 2021 Tembus 202 Juta
- 5 Fitur Tersembunyi Spotify yang Wajib Diketahui