YouTube Music "2024 Recap" Dirilis, Rangkum Lagu yang Sering Diputar Mirip Spotify "Wrapped"
- Aplikasi streaming musik milik Google, YouTube Music meluncurkan fitur rekap tahunan bernama "2024 Recap", hari ini Kamis (21/11/2024).
Fitur ini mirip dengan rekap musik tahunan dari aplikasi streaming musik populer lain seperti Apple Music "Replay" dan Spotify "Wrapped".
Seperti tahun sebelumnya, lewat 2024 Recap, pengguna YouTube Music bisa melihat kembali beberapa lagu, musisi/artis, album yang paling sering didengarkan sepanjang tahun 2024 ini.
Pengguna juga bisa melihat durasi waktu mendengarkan musik selama setahun terakhir.
Tim KompasTekno sudah mendapat fitur ini dan menjajalnya. Menurut statistik, tim kami menghabiskan waktu 21.500 menit atau 358,33 jam atau hampir 15 hari untuk streaming musik pada 2024 ini.
Baca juga: Mirip Spotify, Thumbnail Playlist YouTube Music Bisa Diganti Gambar Sendiri
Selain itu, YouTube Music juga menghadirkan beberapa hal baru di rekap tahunannya. Misalnya, kali ini ada "movie character" di mana YouTube Music memilihkan karakter film berdasarkan kebiasaan atau riwayat mendengarkan musik pengguna selama setahun terakhir.
KompasTekno didapuk sebagai "The Hometown Hero". Menurut YouTube Music, karakter ini loyal terhadap artis/musisi dan lagu yang disukainya. Karakter ini punya kebiasaan mendengarkan musik favoritnya secara on-repeat alias terus-menerus.
YouTube Music "2024 Recap" juga menghadirkan statistik baru, yakni "top podcast". Statistik ini memberikan informasi soal judul, kreator, dan durasi podcast yang paling banyak didengarkan/tonton pengguna pada 2024.
Baca juga: Harga YouTube Premium dan YouTube Music Premium di Indonesia Naik, Ini Daftarnya
Misalnya, kami tercatat lebih sering mendengarkan lagu yang menenangkan dan penuh makna di bulan Februari. Kemudian, bulan Maret kami dipenuhi dengan lagu-lagu Taylor Swift (top artis favorit kami di 2024 Recap).
Lalu, pada Juli, kami mendengarkan lagu "Labour" dari Paris Paloma secara terus-menerus. Menuju akhir tahun, kami mendengarkan lagu dengan suasana "menyenangkan".
Sementara untuk suasana musik, kami tercatat mendengarkan lagu dengan suasana kasih (love) sekitar 23 persen, disusul uplifting atau membangkitkan semangat (21 persen), sedih (19 persen), upbeat (18 persen), dan dramatis (16 persen).
Tahun ini, pengguna YouTube Music juga masih bisa melihat pencapaian sebagai pendengar teratas dari salah satu musisi.
Misalnya, tim KompasTekno masuk dalam 0,2 persen teratas pendengar musisi Taylor Swift. Menurut statistik, kami mendengarkan Taylor Swift 66 kali lipat lebih sering dari pada pendengar rata-rata.
Baca juga: Rekam Konser Taylor Swift Pakai Samsung Galaxy S24 Ultra, Zoom Mulus Hasil Bagus
Terkini Lainnya
- Ikon "Typing" di WhatsApp Berubah Jadi Gelembung dan Titik Tiga
- Speaker Samsung Music Frame Resmi di Indonesia, Bisa Menyamar Jadi Bingkai Foto
- Apple Bukan Perusahaan Paling Inovatif, Kalah dari Nvidia dan Microsoft
- HP iQoo Neo 10 Pro dan Neo 10 Meluncur, Kembar tapi Beda Chipset
- Kenapa Banyak Pengguna iPhone Suka Pakai Selfie 0.5?
- IDC: Penjualan iPhone Seret walaupun Pasar Smartphone Naik
- TikTok Larang Pengguna Remaja di Eropa Pakai Filter Cantik, Ini Alasannya
- Sony Akhirnya Ungkap Angka Penjualan PS2 Sepanjang Masa
- Smartwatch Coros Pace Pro Rilis di Indonesia, Harga Rp 6 Jutaan
- 11 Tips Bikin Baterai HP Android Tetap Awet dan Tidak Sering Mengecas
- Bagaimana Cara Membuat Grafik di Excel? Ini Langkah-langkahnya
- 7 Tips Foto Selfie 0.5 yang Unik dan Estetik
- Cara agar Foto WhatsApp yang Terkirim Hanya Sekali Lihat
- 2 Cara agar Foto WhatsApp Tidak Tersimpan Otomatis di Galeri HP Android, Mudah
- Kenapa Google Drive Tidak Bisa Upload Video? Ini Penyebabnya
- Xiaomi Redmi A4 5G Meluncur, HP Kamera 50 MP Harga Rp 1 Jutaan
- Oppo Find X8 Rilis Global Hari Ini di Bali, Begini Cara Nonton Peluncurannya
- Pemerintah AS Desak Google Jual Browser Chrome
- Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi TKDN iPhone 16, Pemerintah RI?
- Oppo Hadirkan AI Gemini dan "Circle-to-Search" di ColorOS 15