Mirip Spotify, Thumbnail Playlist YouTube Music Bisa Diganti Gambar Sendiri
- Layanan streaming YouTube Music mempermudah pengguna mengatur desain atau suasana (vibe) dari daftar lagu favorit (playlist) yang telah dibuat.
Gambar alias thumbnail playlist YouTube Music akan bisa diganti dengan gambar bikinan sendiri, mirip seperti fitur playlist di Spotify yang thumbnail-nya bisa diubah sesuka hati.
Kehadiran fitur ini diketahui dari sebuah posting pengguna forum Reddit dengan handle u/SimSamurai13.
Baca juga: Harga YouTube Premium dan YouTube Music Premium di Indonesia Naik, Ini Daftarnya
Dalam sebuah posting, dia mengunggah satu video singkat yang menunjukkan bahwa thumbnail playlist YouTube Music bisa diganti dengan gambar kita sendiri. Video ini menampilkan YouTube Music versi desktop, bukan mobile.
Untuk mengubah gambar playlist di YouTube Music, pengguna cukup mengarahkan kursor mouse mereka ke thumbnail suatu playlist dan mengeklik ikon "pensil" yang ada di pojok kanan bawah thumbnail.
Kemudian, pengguna bisa mengeklik menu "Choose from library" untuk memilih gambar yang tersimpan di komputer mereka, seperti tampak pada gambar di atas.
Lantas, apakah fitur ini tersedia di YouTube Music versi mobile? Seperti disebutkan tadi, fitur ini tampaknya baru tersedia di YouTube Music versi web atau desktop saja dan belum tersedia di aplikasi mobile.
Di YouTube Music versi mobile, pengguna sebenarnya kini sudah bisa mengganti gambar playlist favorit mereka, namun dengan gambar acak sesuai kategori (hewan, pemandangan, dll) yang dibuat dengan fitur Generative AI.
Baca juga: YouTube Music Versi Desktop Kini Bisa Putar Lagu Tanpa Internet
Pantauan KompasTekno pada Rabu (16/10/2024) pagi, fitur mengganti thumbnail atau cover art playlist di YouTube Music dengan gambar sendiri ini sepertinya juga belum tersedia secara luas di Indonesia, baik untuk versi desktop maupun mobile.
Ada kemungkinan fitur tersebut memang hanya disebar dan diuji coba Google ke beberapa pengguna secara acak saja, lalu akan digelontorkan ke seluruh pengguna secara bertahap dalam beberapa waktu ke depan. Kita
Terkini Lainnya
- Meta Luncurkan Model AI NotebookLlama, Bisa Ubah Dokumen Jadi Podcast
- IndiHome Punya Paket Movie Baru, Gratis Langganan Netflix, Disney Plus, dkk
- Game Horor PC Diskon 90 Persen di "Halloween Sale" Steam, Ada Buatan Indonesia
- Pabrik GPU GeForce Ternyata Ada di Batam
- Indonesia Paling Rentan Ancaman Siber di Asia Tenggara
- Apa Itu Cyber Security, Jenis-jenis, dan Ancamannya
- Zotac Klarifikasi Video GPU yang Viral Bukan GeForce RTX 5000 Series
- iPhone 16 Belum Resmi Dijual di Indonesia, iPhone 14 Masih Layak Beli?
- Arloji Pintar Redmi Watch 5 Lite dan Watch 5 Active Rilis di Indonesia, Ini Harganya
- iPhone 16 Belum Resmi, Harga iPhone 15 Turun Mulai Rp 14 Juta
- Gelang Pintar Xiaomi Smart Band 9 Pro Resmi, Kini Punya GPS untuk Lari
- Cara Bikin Sound Capsule Spotify buat Cek Daftar Musik Favorit Bulanan
- Laptop Asus Zenbook S 14 Sudah Bisa Dipesan di Indonesia, Ini Harganya
- Twilio Luncurkan Layanan RCS Messaging dan Panggilan WhatsApp Business di Indonesia
- Viral Video GPU Nvidia GeForce RTX 5000 Diproduksi di Pabrik di Indonesia, Benarkah?
- HP Vivo Y19s Resmi, Punya "Ring Light" RGB Bisa Berubah Warna
- Smartphone Realme P1 Speed Meluncur dengan Chip Dimensity 7300 Energy
- Apple Rilis iPad Mini Gen 7 dengan Chip A17 Pro, Setelah 3 Tahun Absen
- Laptop Lenovo Legion Pro 7i dan 5i Rilis di Indonesia, Pakai Pendingin Baru
- Kriminal Asia Tenggara Raup Rp 575 Triliun, Pakai AI dan Uang Kripto