cpu-data.info

- Perubahan fungsi tombol blokir di media sosial X (dahulu Twitter) akhirnya diresmikan. Setelah dibocorkan oleh pemilik X, Elon Musk, pada akhir September lalu, kebijakan blokir baru X kini diumumkan resmi oleh perusahaan.

Menurut pengumuman yang diunggah akun teknik X dengan handle @XEng, media sosial X mengubah cara kerja blokir di platform-nya.

"Bila posting Anda diatur untuk publik, akun yang Anda blokir bisa melihatnya, tetapi mereka tidak dapat berinteraksi (memberi like, membalas, repost dll)," demikian keterangan X dalam posting @XEng, Kamis (17/10/2024).

Soon we’ll be launching a change to how the block function works.

If your posts are set to public, accounts you have blocked will be able to view them, but they will not be able to engage (like, reply, repost, etc.).

— Engineering (@XEng) October 16, 2024

Praktik itu berubah dari kebijakan blokir X sebelumnya. Semula, akun yang diblokir tidak bisa melihat konten/posting/twit yang diunggah oleh akun yang memblokirnya. Mereka yang diblokir juga tidak dapat membubuhkan like, respost dan lain sebagainya.

Baca juga: Brasil Buka Blokir X/Twitter Setelah Elon Musk Bayar Denda Rp 80 Miliar

Berdasarkan kebijakan terbaru, akun yang diblokir jadi bisa melihat posting akun yang memblokirnya, tetapi tetap tidak dapat melakukan interaksi seperti dijelaskan di atas.

Perlu dicatat bahwa praktik itu berlaku untuk posting yang diatur untuk publik. Sebagai alternatif, pengguna bisa memakai fitur "Protect" untuk meminimalisasi paparan posting yang diunggah.

Dengan mengaturnya sebagai protect, posting pengguna hanya akan terlihat oleh akun yang mengikutinya (followers) saja. 

Akun @XEng juga membagikan cara untuk mengatur posting jadi protect, berikut rinciannya.

• Klik menu Pengaturan di aplikasi X
• Buka opsi Privasi dan keamanan
• Klik opsi Audiens
• Aktifkan opsi "Lindungi posting Anda"

500.000 pengguna X pindah ke BlueSky

Menyusul perubahan kebijakan blokir di X, pengguna berbondong pindah ke Bluesky. Bluesky adalah media sosial berbasis teks buatan mantan CEO sekaligus pendiri Twitter, Jack Dorsey.

Oleh karena itu, konsep yang ditawarkan Bluesky juga identik dengan X Twitter.

Baca juga: Bluesky Sudah Bisa Dicoba di Indonesia, Begini Tampilan Pesaing Twitter X

Setelah sekitar 12 jam X mengumumkan perubahan fungsi blokir, Bluesky meraup 100.000 pengguna baru. Jumlahnya terus bertambah hingga mencapai 500.000 setelah 24 jam X mengumumkan kebijakan baru.

"Selamat datang 100.000 lebih pengguna yang bergabung di Bluesky dalam 12 jam terakhir," kata pihak Bluesky di platform-nya dengan handle akun @bsky.app kemudian diperbarui jumlahnya menjadi sekitar setengah juta pengguna baru.

/Lely Maulida Screenshot posting pihak resmi Bluesky mengumumkan jumlah pengguna baru usai X Twitter mengumumkan kebijakan blokir baru

Tidak hanya kali ini saja, Bluesky September 2024 lalu juga kebanjiran pengguna baru saat X Twitter di blokir di Brasil. Saat itu, media sosial dengan logo kupu-kupu ini mendapat sekitar tiga juta pengguna baru. Sebanyak 85 persen di antaranya berasal dari Brasil.

Berkat penambahan itu, Bluesky kini mengantongi 10 juta pengguna lebih, naik dari enam juta pada Juli 2024 lalu, dihimpun KompasTekno dari Mashable, Jumat (18/10/2024).