OpenAI Buka Kantor di Singapura Tahun Ini

- OpenAI, perusahaan pengembang chatbot kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dan AI generatif, ChatGPT, akan membuka kantor di Singapura pada tahun 2024 ini.
Dengan demikian, kantor OpenAI di Singapura akan menjadi kantor kedua OpenAI di kawasan Asia. Kantor pertama OpenAI di kawasan Asia adalah di Tokyo, Jepang yang beroperasi pada Juli 2023 lalu.
Rencana OpenAI membuka kantor baru di Singapura diungkapkan oleh CEO OpenAI, Sam Altman.
Dalam pernyataan pada 9 Oktober, dikutip KompasTekno dari The Strait Times, Kamis ( 10/10/2024), Altman mengatakan: "Singapura, dengan sejarah kepemimpinan teknologi yang kaya, telah muncul sebagai pemimpin dalam AI, yang menyadari potensinya untuk mengatasi beberapa masalah sosial yang paling sulit dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi."
Baca juga: Pendiri OpenAI Mundur, Hijrah ke Perusahaan Kompetitor
"Kami sangat antusias bermitra dengan pemerintah dan ekosistem AI yang sedang berkembang di Singapura seiring dengan ekspansi kami ke wilayah Asia Pasifik," tambahnya.
Meski demikian, Altman tdak menyebut berapa investasi yang dikucurkan pembuat ChatGPT itu untuk membuka kantor di Singapura.
Kantor di Singapura akan menjadi cabang internasional keempat OpenAI, dan berfokus pada peningkatan kolaborasi di kawasan regional.

Salah satu fokusnya adalah bekerja sama dengan AI Singapore untuk mengembangkan model AI generatif, yang dapat memahami dan mencerminkan budaya serta bahasa di Asia Tenggara.
Sementara dilansir Channel News Asia (CNA), OpenAI dikabarkan membuka 10 posisi untuk kantor barunya di Singapura. Menurut situs OpenAI, posisi-posisi itu antara lain sales, customer success, dan security and technical success.
Baca juga: Pembuat ChatGPT Dapat Pendanaan Baru, Valuasinya Jadi Rp 2.400 Triliun
OpenAI mengatakan kehadirannya di Singapura juga akan memungkinkan mereka untuk bekerja lebih erat dengan mitra pemerintah, seperti Economic Development Board (EDB).
Direktur pelaksana EDB Jacqueline Poh mengatakan bahwa keputusan OpenAI untuk hadir di Singapura menggarisbawahi kekuatan ekosistem AI yang sedang berkembang di negara tersebut.
“Kami menantikan efek berganda dari langkah ini,” ujar Poh.
Untuk memelopori upaya pembukaan kantor regional OpenAI di Singapura dan di kawasan sekitarnya, perusahaan berbasis San Francisco itu telah menunjuk Oliver Jay sebagai direktur pelaksana internasional.
OpenAI, yang didirikan pada tahun 2015, telah memiliki kantor di London, Dublin, dan Tokyo. Lokasi kantor di Singapura saat ini masih dalam tahap finalisasi.
Terkini Lainnya
- Netflix Buka Restoran, Bawa Konsep Serial dan Film Populer
- 2 Cara Menghentikan SMS Spam Iklan Pinjol yang Mengganggu
- Cara Blokir SMS Spam dan Promosi di HP Samsung
- MSI "Pede" Jual Konsol PC Handheld Lebih Mahal dari Asus dan Lenovo
- 4 Cara Bikin Kartu Ucapan Lebaran 2025 untuk Hampers, Cepat dan Bisa Cetak Sendiri
- Unboxing Moto G45 5G, HP Pertama Motorola "Comeback" ke RI
- Tablet "Flagship" Huawei MatePad Pro13.2 Meluncur, Bawa Fitur Olah Dokumen Level PC
- Motorola Resmi Kembali ke Indonesia, Bawa HP Moto G45 5G
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Meluncur, Harga Rp 31 Jutaan
- Huawei Mate XT Ultimate Resmi Rilis Global, Smartphone Lipat Tiga Harga Rp 60 Juta
- Cara Menghapus Cache di HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- iPhone SE Tidak Ada Lagi, Ini Gantinya?
- Begini Kemampuan AI di PC Gaming Handheld MSI Claw 8 AI Plus
- Bocoran 4 Saudara Kembar Oppo Find X9
- 2 Cara Beli Tiket Kapal Feri Online untuk Mudik Lebaran 2025, Mudah dan Praktis
- Arloji Pintar Samsung Galaxy Watch Ultra Segera Masuk Indonesia?
- 3 Cara Menggunakan 2 Nomor WhatsApp dalam 1 HP dengan Mudah dan Praktis
- Adobe Rilis Tools Lindungi Foto dan Video dari AI
- Microsoft Pensiunkan 2 Versi OS Windows Ini
- "A Space for the Unbound", Game Pengembang Asal Surabaya Sudah Bisa Dipesan di App Store