cpu-data.info

Google Doodle Rayakan Paralimpiade Paris 2024, Burung-burung Pakai Aksesori dan Alat Bantu

Google Doodle untuk memeriahkan Paralimpiade Paris 2024.
Lihat Foto

- Ada yang unik ketika membuka situs web www.google.com pada Rabu (28/8/2024) hari ini. Sebab, tampilan logo alias doodle Google diganti dengan gambar animasi burung yang sedang terbang memutari suatu menara emas. 

Berbagai macam burung tersebut, yang memiliki warna coklat dan biru, tampak memakai berbagai aksesori lucu, seperti kacamata, topi, hingga ikat kepala.

Ada pula burung yang menggunakan roda sebagai alat bantu gerak, serta ikat tali untuk menggandengkan sayapnya ke burung lain supaya bisa dipandu terbang ke arah yang benar. 

Nah, ketika doodle ini diklik, pengguna akan diantarkan ke laman hasil pencarian Paralimpiade Paris 2024.

Baca juga: Apa Itu Google Drive? Pengertian, Fungsi, dan Cara Menggunakannya

Hal ini terbilang wajar karena di hari yang sama, pesta olahraga dunia untuk para atlet penyandang disabilitas alias difabel tersebut resmi akan dimulai. Paralimpiade Paris 2024 sendiri akan digelar hingga 8 September 2024 mendatang.

Di laman pencarian ini, disebutkan berbagai informasi terkait Paralimpiade Paris 2024, mulai dari hitung waktu dimulainya pesta olahraga tersebut (Rabu siang waktu setempat Paris, Perancis), jadwal, berita, hingga pengertian dan sejarah dari gelaran Paralimpiade. 

Untuk tahun ini, Paralimpiade Paris 2024 akan diikuti oleh lebih dari 4.000 atlet dari berbagai kontingen dari seluruh penjuru dunia. Ribuan atlet tersebut akan memperebutkan 549 medali dalam 22 cabang olahraga (cabor) pada Paralimpiade Paris 2024.

Baca juga: Meriahnya Olimpiade Paris 2024 di TikTok, Ini 5 Tren yang Viral

Indonesia akan mengirimkan total 35 atlet dari 10 cabor untuk berlaga di Paralimpiade Paris 2024. Jumlah tersebut melebihi target National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, yakni 28 atlet.

Bahkan, total atlet yang tampil di Paralimpiade Paris 2024 juga melebihi perwakilan Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 yang kala itu hanya diikuti oleh 23 atlet dari tujuh cabor.

Artinya, ajang olahraga empat tahunan ini bisa dibilang menjadi kesempatan lain bagi Indonesia untuk menunjukkan kemampuannya di bidang olahraga kepada dunia, setelah sukses di perhelatan Olimpiade Paris 2024.

Di Olimpiade Paris 2024, Indonesia mendapatkan dua medali emas dari cabor Sport Climping (Veddriq Leonardo) dan cabor angkat besi kelas 73 kg (Rizki Juniansyah), serta satu medali perunggu dari cabor bulutangkis tunggal putri (Gregoria Mariska Tunjung).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat