Oppo A3 Energy Edition Meluncur, Ini Bedanya dari Reguler
- Vendor smartphone Oppo resmi meluncurkan ponsel terbarunya, Oppo A3 Energy Edition di pasar China. Smartphone ini melengkapi Oppo A3 "reguler" dan Oppo A3 Pro 5G.
Oppo A3 Energy Edition membawa sejumlah perbedaan dibanding model reguler, mulai dari kapasitas baterai, desain, layar, chipset, hingga kapasitas RAM dan media penyimpanan (storage).
Bicara soal daya, ponsel dengan embel-embel "Energy Edition" ini ditopang oleh baterai jumbo 5.100 mAh, meningkat dari 5.000 mAh di model reguler.
Meskipun kapasitas baterainya berbeda, keduanya sama-sama didukung teknologi pengisian cepat (fast charging) berdaya 45 Watt.
Baca juga: HP Tahan Banting Oppo A3 Pro 5G Dirilis di Indonesia, Ini Harganya
Dengan output fast charging ini, baterai gawai ini diklaim bisa terisi penuh dalam 74 menit, dan terisi 50 persen dalam waktu setengah jam.
Untuk desain, punggung Oppo A3 Energy Edition dibekali modul persegi panjang yang memuat kamera utama 50 MP, lensa sekunder 2 MP, dan sebuah lampu LED flash untuk fotografi dalam kondisi minim cahaya. Gawai ini tidak dilengkapi kamera ultra wide.
Sebagai perbandingan, Oppo A3 model reguler dihias dengan modul lingkaran besar, yang memuat kamera utama 50 MP dan kamera depth sensor 2 MP.
Beralih ke layar, Oppo A3 Energy Edition mengusung panel LCD berbentang 6,7 inci dengan resolusi HD Plus, refresh rate 120 Hz, dan tingkat kecerahan (brightness) maksimum 1.000 nits. Di tengah atas layar, ada modul punch hole yang memuat kamera selfie 8 MP.
Sementara itu, versi reguler memiliki layar AMOLED 6,7 inci dengan resolusi Full HD Plus dan brightness 1.200 nits. Resolusi kamera depannya sama seperti model Energy Edition.
Oppo A3 Energy Edition ditenagai oleh chipset kelas menengah (mid-range) MediaTek Dimensity 6300.
System-on-Chip (SoC) berfabrikasi 6 nm ini memiliki delapan inti (octa-core), yang mencakup empat inti Cortex-A76 dengan kecepatan clock maksimum 2,4 GHz, dan empat inti Cortex-A55 dengan kecepatan clock 2 GHz.
Unit pengolah grafis (GPU) yang digunakan adalah Mali-G57 MC2.
Di sisi lain, Oppo A3 model reguler diotaki oleh chip Qualcomm Snapdragon 695 5G dengan clockspeed maksimum 2,2 GHz.
Sistem operasi (OS) yang dijalankan ponsel terbaru Oppo ini adalah Android 14, yang dipoles dengan tampilan antarmuka (UI) ColorOS.
Baca juga: Spesifikasi dan Harga Oppo A3 Pro 5G di Indonesia, mulai Rp 4 Jutaan
Terkini Lainnya
- Realme P2 Pro Meluncur, Spesifikasi Serba "Naik Kelas"
- Cara Jadwalkan Kirim Pesan Gmail di PC dan HP
- Kode Cek Nomor Telkomsel dan Cara Menghubunginya
- Cara Buat Menu Ceklis di Google Docs untuk Keperluan Dokumen
- Jawa Barat Sabet Medali Emas PON XXI Cabor E-sports Nomor Free Fire
- 3 Cara Cek Kesehatan Baterai Macbook dengan Mudah dan Praktis
- Cara Hapus Cache dan Riwayat Pencarian di Google Chrome
- Menpora Sebut Arena E-sports Jadi Venue Terbaik PON XXI 2024
- Game "Celestia: Chain of Fate" Bikinan Indonesia Rilis di PC dan Nintendo Switch
- Cara Mengatasi Akun Tidak Diizinkan Menggunakan WhatsApp, Jangan Panik
- Apple Intelligence Tak Bisa Digunakan di China dan Eropa, Kenapa?
- Bos ZTE Ungkap Faktor Utama Pendorong Ekonomi Digital di Indonesia
- Ini Dia, Smartphone dengan Layar Sekunder Dikelilingi Kamera
- 3 Cara Cek Versi Windows 32-bit atau 64-bit dengan Mudah dan Cepat
- PS5 Pro Ditenagai GPU Baru dari AMD, Seperti Ini Kemampuannya
- AMD Rilis Amuse, AI Image Generator Gratis untuk Ryzen dan Radeon
- Upaya Sabotase Olimpiade Paris 2024, Kabel Internet Diputus
- Pakar: AI Tidak Gantikan Manusia, tapi Orang yang Tak Bisa Pakai AI Akan Terganti
- Cari Lagu Populer di TikTok Kini Cukup dengan Bersenandung
- Instagram Rilis AI Studio, Bisa Bikin "Kembaran AI" untuk Chatting dengan Followers