Upaya Sabotase Olimpiade Paris 2024, Kabel Internet Diputus
- Sejumlah kabel serat optik (fiber optic) yang menyalurkan layanan internet broadband di Perancis, dilaporkan telah disabotase pada Senin (29/7/2024) dini hari waktu setempat.
Sabotase itu dilakukan dengan memutus kabel fiber optic yang menyebabkan layanan internet di sejumlah wilayah administratif (department) negara tersebut terganggu. Insiden ini terjadi di tengah berjalannya ajang olahraga akbar Olimpiade Paris 2024.
Ada sebanyak sembilan wilayah yang terdampak putusnya kabel internet ini, yakni Bouches-du-Rhône, Aude, Oise, Hérault, Meuse, Drôme, Ardèche, Marne, dan Vaucluse. Penyedia layanan internet (internet service provider/ISP) yang terdampak mencakup Netalis, SFR, Bouygues, Free, dan lain-lain.
Sementara wilayah Paris yang menjadi pusat ajang Olimpiade 2024, disebut tidak terdampak, sebagaimana dikonfirmasi oleh penyedia layanan internet untuk pesta olahraga tersebut, Orange.
Baca juga: Olimpiade Game E-sports Pertama Digelar di Arab Saudi Tahun Depan
Pemutusan kabel internet ini disebut penyedia layanan internet Perancis sebagai sabotase yang dikoordinasi. Namun, pihak kepolisian belum bisa menangkap dalang di balik pemutusan kabel internet tersebut.
Tidak diketahui pula apakah serangan ini dilakukan untuk mengganggu jalannya untuk Olimpiade Paris 2024 atau karena alasan lainnya.
Kronologi sabotase
Menurut CEO ISP Netalis, Nicolas Guillaume, serangan ini terjadi pukul 02.15 dini hari.
"Sebuah sabotase baru pada kabel internet jarak jauh terjadi tadi malam di Perancis pukul 02.15 pagi (waktu Perancis, sekitar 07.15 WIB)," tulis Guillaume di media sosial X (dahulu Twitter).
Un nouveau sabotage majeur de cables longue distance a eu lieu cette nuit en France vers 2h15 du matin.
Plusieurs opérateurs, dont Free, Netalis et d'autres sont à nouveau touchés.
— Nicolas Guillaume (@nguillam) July 29, 2024
Guillaume mengatakan bahwa perusahaannya telah berhasil memindahkan lalu lintas internet ke jaringan cadangan (backup) pada Senin pagi.
Sementara itu, perusahaan telekomunikasi SFR mengungkap bahwa jaringannya disabotase di antara pukul 1 dan 3 pagi waktu Perancis.
Baca juga: Video Upacara Pembukaan Olimpiade Paris 2024 di YouTube Hilang, Ada Apa?
SFR pun berusaha untuk memperbaiki jaringan tersebut, dan kini menggunakan lalu lintas alternatif untuk melayani pelanggan, meskipun pengalihan seperti ini dapat menyebabkan kecepatan internet yang lebih lambat.
Di sisi lain, penyedia layanan cloud asal Perancis, OVHcloud, tengah mengalihkan lalu lintas setelah insiden tersebut, yang menyebabkan kinerja lebih lambat pada koneksi antara Eropa dan Asia Pasifik.
Sekretaris Negara untuk Urusan Digital Perancis, Marina Ferrari mengonfirmasi bahwa Pusat Pertahanan Komunikasi Elektronik (CCED) akan bekerja sama dengan operator telekomunikasi, hingga layanan dan komunikasi yang lumpuh bisa dipulihkan sepenuhnya.
Ferrari juga mengecam sabotase tersebut.
"Saya mengutuk keras tindakan pengecut dan tidak bertanggung jawab ini," tulis Ferrari dalam posting yang dibagikan di X.
Terkini Lainnya
- Smartwatch Redmi Watch 5 Meluncur, Lebih Besar dan Lebih Terang
- Asus Rilis Laptop Copilot+ PC Paling Portabel di CES 2025
- Nintendo Bikin Konsol Game Boy dari Mainan Lego, Bisa Dirakit Sendiri
- Cara Hapus Akun Instagram Permanen dan Sementara
- Juliana Cen Diangkat Jadi Managing Director HP Indonesia
- Bukalapak Pastikan PHK Karyawan, Imbas Tutup Lapak Produk Fisik
- Meutya Hafid Lantik Jajaran Pejabat Komdigi, Ada Fifi Aleyda Yahya dan Raline Shah
- Apa Itu Koin Jagat? Challenge Berburu Koin dari Aplikasi Jagat yang Ramai Dilarang
- 5.448 iPhone 16 Legal Masuk Indonesia Sebulan setelah Peluncuran
- Daftar Emoji Favorit Gen Z yang Bikin Chat Lebih Ekspresif
- WiFi Vs Data Seluler: Mana yang Lebih Boros Baterai?
- 3 Link untuk Pantau Kebakaran Los Angeles "Real Time", Begini Caranya
- iPhone 16 Masih Ilegal, Samsung Galaxy S25 Ultra Siap "Ngonser" Februari
- Daftar Lengkap HP Samsung yang Dapat Update Software 2025
- Pasar PC Global Naik, Berkah Windows 10 Pensiun
- Pakar: AI Tidak Gantikan Manusia, tapi Orang yang Tak Bisa Pakai AI Akan Terganti
- Cari Lagu Populer di TikTok Kini Cukup dengan Bersenandung
- Instagram Rilis AI Studio, Bisa Bikin "Kembaran AI" untuk Chatting dengan Followers
- Prosesor Menengah Intel Ternyata Juga Terdampak Masalah Rawan Crash
- Shutterstock dan Nvidia Bikin Layanan AI untuk Bikin Model 3D