Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas
KUALA LUMPUR, - Huawei mengumumkan tablet terbarunya, Huawei MatePad 11.5"S dan 11.5"S PaperMatte Edition di Malaysia, Senin (13/5/2024).
Tablet ini sebelumnya sudah dirilis di pasar Eropa pada awal Mei lalu dan nantinya akan diboyong ke Indonesia. Namun, belum diketahui kapan tablet ini akan rilis di Tanah Air.
Dalam acara peluncuran bertajuk Huawei Innovative Product Launch, Huawei memajang tablet teranyarnya itu. Jurnalis KompasTekno, Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy yang meliput langsung acara tersebut, berkesempatan untuk melakukan hands-on singkat di sela-sela acara.
Model yang dijajal adalah Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition varian warna ungu (Violet). Adapun tablet ini hadir dalam warna ungu, abu-abu (Space Grey), dan putih (Silver Frost).
Lebih tipis dan ringkas
Dengan dimensi dan bobot ini, Huawei MatePad 11.5"S lebih berat daripada Huawei MatePad 11.5 tanpa embel-embel "S", tetapi lebih tipis (bobot 499 gram, ketipisan 6,85 mm).
Ketipisan ini membuatnya ringkas untuk ditaruh ke dalam tas saat ingin dibawa bepergian. Meski lebih berat, kami merasa tablet ini masih cukup ringan untuk dipegang dengan satu tangan.
Bodi pun tidak terasa licin sehingga tablet tidak mudah terjatuh, dan punggung tidak meninggalkan bekas sidik jari saat disentuh.
Baca juga: Huawei Umumkan Tablet MatePad 11.5S dan 11.5S PaperMatte Edition, Bawa Layar 144 Hz
Kami tetap menyarankan pengguna untuk menggunakan dua tangan guna memastikan tablet tidak terjatuh.
Bagian punggung tablet ini masih mirip dengan Huawei MatePad 11.5 "reguler". Sebab, punggung hanya dihias dengan logo Huawei, dan sebuah modul yang memuat kamera 13 MP (f/1.8). Kualitas kamera ini sudah cukup baik untuk kebutuhan fotografi sehari-hari.
Di bawahnya, terdapat nomor model dan tulisan bahwa Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition dibuat di China (Made in China).
Layar PaperMatte
Untuk bagian depan tablet, terdapat layar IPS LCD berukuran 11,5 inci, dengan resolusi 2.800 x 1.400 piksel, refresh rate adaptif hingga 144 Hz, rasio layar ke bodi 87 persen, rasio aspek 3:2, kerapatan piksel 291 ppi, dan cakupan gamut warna P3.
Panel ini menggunakan teknologi layar PaperMatte, yang diklaim menawarkan berbagai kelebihan dibandingkan layar dengan permukaan matte biasa.
Layar PaperMatte memiliki keunggulan lebih nyaman di mata ketika menggunakan tablet dalam jangka waktu lama. Hal itu dimungkinkan berkat teknologi anti-glare yang diklaim mereduksi pantulan cahaya hingga 99 persen. Beberapa lapisan optik nano magnetron mengurangi pantulan layar sebesar 60 persen.
Catatannya, Huawei MatePad 11.5"S edisi "reguler" tidak kebagian layar PaperMatte.
Kembali membahas layar MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, panel sudah mengantongi sertifikasi SGS Low Visual Fatigue 2.0 Premium Performance, TUV Rheinland Low Blue Light Certification, dan TUV Rheinland Flicker-Free and Reflection Free Certification.
Sertifikasi SGS Low Visual Fatigue memungkinkan indeks kelelahan otak dan kelelahan mata saat menggunakan tablet menjadi berkurang. Di sisi lain, sertifikasi Flicker-free merujuk pada pengurangan paparan cahaya flicker yang berbahaya.
Kami belum menggunakan layar ini terlalu lama, sehingga tidak dapat berbicara banyak soal kenyamanan dalam jangka waktu panjang.
Terkini Lainnya
- Apa Kata Pengguna tentang Aplikasi Temu?
- Arti Istilah “Gorpcore” yang Lagi Ramai di Media Sosial
- Ini Alasan Kemenkop UKM dan Kominfo Larang Aplikasi Temu Masuk Indonesia
- Posting Threads Kini Bisa Diedit dalam 15 Menit
- Profil Colin Huang, Pendiri Markertplace Temu yang Dilarang Masuk di Indonesia
- Kominfo Blokir Aplikasi Temu di Indonesia Secepatnya
- Mengenal Aplikasi Temu, Marketplace Belanja Murah Asal China yang Ditolak di Indonesia
- Tak Hanya di Indonesia, Marketplace Temu Juga Ditentang di Eropa dan AS
- Harga dan Spesifikasi Realme C61 di Indonesia, mulai Rp 1 Jutaan
- Aplikasi Temu Dinilai Berbahaya dari Aspek Keamanan, Kenapa?
- Oracle Siap Bangun Server Cloud di Malaysia, Investasi Rp 99 Triliun
- Menkominfo Larang Aplikasi Marketplace Temu di Indonesia
- Pembuat ChatGPT Dapat Pendanaan Baru, Valuasinya Jadi Rp 2.400 Triliun
- Nama Android 16 Bukan Kue dari Huruf "W", Google Setop Tradisi?
- WhatsApp Rilis Fitur Filter dan Background untuk Video Call WA, Mirip Zoom
- iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata
- Kedaulatan Digital, "Sovereign AI", dan Yurisdiksi Negara (Bagian II-Habis)
- Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya
- FBI Sita BreachForums, Situs Tempat Hacker Bjorka Sebar Data Pribadi
- Pengguna iPhone yang Update iOS 17.5 Kaget, Foto yang Lama Dihapus Muncul Lagi