Smartphone Vivo V30 Resmi dengan Kamera 50 MP dan Chipset Snapdragon 7 Gen 3
- Vendor smartphone Vivo mengumumkan perangkat barunya dari lini V-series, yaitu Vivo V30. Meski masuk dalam V-series, desain dan spesifikasi Vivo V30 mirip dengan Vivo S18 yang dirilis Desember 2023 lalu.
Desain keduanya sama persis, dengan layar bertepi melengkung dan memiliki lubang untuk menampung kamera depan ponsel. Kemudian punggungnya memiliki modul kamera persegi panjang dan setiap sudutnya diabuat melengkung.
Seperti Vivo S18, Vivo 30 juga ditenagai dengan chip Snapdragon 7 Gen 3. Perbedaannya terletak pada aspek kamera. Sebab, Vivo V30 membawa dua kamera belakang dengan resolusi masing-masing 50 MP.
Vivo S18 juga dibekali kamera ganda di punggungnya, tetapi resolusinya adalah 50 MP dan 8 MP.
Spesifikasi Vivo V30
Vivo V30 hadir dengan layar AMOLED 6,78 inci, resolusi 1260 dan tingkat kecerahan maksimum 2.800 nits. Seperti pendahulunya, layar Vivo V30 punya tepi yang melengkung.
Baca juga: Tanda-tanda HP Vivo V30 Pro Siap Dijual di Indonesia
Dapur pacu smartphone Vivo V30 ditenagai System-on-Chip (SoC) Snapdragon 7 Gen 3 (4 nm) yang memiliki CPU dengan clockspeed hingga 2,63 GHz dan GPU Adreno 720. Chip ini dipadukan dengan empat opsi RAM dan penyimpanan, yaitu 8/128 GB, 8/256 GB, 12/256 GB, dan 12/512 GB.
Vivo V30 dibekali baterai berkapasitas 5.000 mAh. Pengisian ulangnya didukung teknologi fast charging atau disebut Vivo FlashCharge 80 watt.
Baca juga: Harga dan Spesifikasi Vivo Y100 5G di Indonesia
Vivo V30 berjalan dengan sistem operasi Android 14 dan dilapisi antarmuka (UI) Funtouch 14. Fitur lainnya yang ditawarkan ponsel ini yaitu fingeprint di layar.
Smartphone ini hadir dalam empat opsi warna, yaitu Bloom White, Waving Aqua, Lush Green dan Noble Black. Masing-masing warnanya punya desain finishing sasis yang berbeda. Varian Lush Green misalnya, sasisnya bisa berganti warna.
Detail lainnya soal Vivo V30 masih belum diketahui, termasuk soal harganya. Vivo V30 bakal segera rilis di 30 negara, termasuk Indonesia, Thailand, Malaysia, Hong Kong, Singapura, hingga Uni Emirat Arab, dihimpun KompasTekno dari GSM Arena, Senin (5/2/2024).
Terkini Lainnya
- Spesifikasi Main "Silent Hill 2 Remake" di PC, Butuh Storage 50 GB
- Jadwal Playoff MPL S14, Team Liquid ID dan RRQ Hoshi Menunggu di Upper Bracket Semifinal
- Praktis, Ini 2 Cara Pakai Circle to Search di Samsung Galaxy A35
- Chat Bubble Hijau WhatsApp Bakal Bisa Diubah-ubah Warnanya?
- Cara Menggunakan Filter dan Background di Video Call WhatsApp
- Hati-hati, File Microsoft Word Bisa Terhapus Sendiri saat Disimpan
- iPhone 16 Belum Bisa Masuk Indonesia, Kemenperin Jelaskan
- Arti Kata “Gusy”, Bahasa Gaul yang Ramai Dipakai di Media Sosial
- Google Hapus Antivirus Kaspersky dari Play Store, Kenapa?
- Cara Kompres Foto dan Video di Google Photos secara Otomatis
- iPhone 15 Pro Max Jadi Smartphone Terlaris di Dunia
- Trik Bikin Poster AI di WhatsApp dengan Copilot, Tinggal “PC” Chatbot Saja
- Game "Silent Hill 2 Remake" Meluncur di PS5 dan PC, Ini Harganya di Indonesia
- Google Mulai Sebar Fitur AI "Ask Photos", Permudah Pengguna Cari Foto
- Mark Zuckerberg Masuk Tiga Besar Orang Paling Tajir Sedunia, Lewati Bos Amazon
- PHK Industri Game Berlanjut, Sega Kurangi Puluhan Karyawan
- 9 Startup Lokal Lolos NextDev Academy
- Open Source Jadi Kunci Kemandirian TI
- Kamera Diganti, Samsung Galaxy S24 Ultra Tetap Bisa Zoom 100x
- Hasil Uji Kamera Samsung Galaxy S24 Ultra, Masih 200 MP tapi Lebih Bagus