cpu-data.info

Susul Apple, Microsoft Jadi Perusahaan 3 Triliun Dollar AS

Ilustrasi Microsoft
Lihat Foto

- Raksasa teknologi Microsoft menjadi perusahaan dengan nilai alias valuasi 3 triliun dollar AS atau setara dengan Rp 47.500 triliun.

Pencapaian ini diraih setelah harga saham Microsoft (MSFT) naik 1,5 persen ke angka 404 dollar AS (sekitar Rp 6,3 juta) dalam perdagangan di Bursa Saham Wall Street, New York, AS, Rabu (24/1/2024) pagi waktu setempat, menurut data MarketWatch.

Ini merupakan harga saham Microsoft tertinggi sepanjang sejarah perusahaan, dan ini juga pertama kalinya harga saham perusahaan rintisan Bill Gates tersebut menembus angka 400 dollar AS (sekita Rp 6,3 juta).

Harga saham Microsoft yang menyentuh angka tertinggi pada perdagangan bursa saham New York pada Rabu (24/1/2024) kemarin.Marketwatch Harga saham Microsoft yang menyentuh angka tertinggi pada perdagangan bursa saham New York pada Rabu (24/1/2024) kemarin.
Naiknya harga saham Microsoft ini juga membuat perusahaan pembuat sistem operasi (OS) Windows itu menjadi perusahaan dengan valuasi terbesar di dunia.

Berdasarkan data Companiesmarketcap.com per Jumat (26/1/2024) sore waktu Indonesia, Microsoft menjadi perusahaan dengan valuasi tertinggi dengan angka 3,009 triliun dollar AS (sekitar Rp 47.678 triliun).

Nilai valuasi ini sedikit lebih tinggi dari Apple dengan 3,002 triliun dollar AS (Rp 47.567 triliun).

Baca juga: Microsoft Salip Apple Jadi Perusahaan Paling Berharga di Dunia

Sebelumnya, Apple menjadi satu-satunya perusahaan dengan valuasi 3 triliun dollar AS. Dengan kata lain, sudah ada dua perusahaan di dunia yang memiliki valuasi 3 triliun dollar AS, yaitu Microsoft dan Apple.

Microsoft yang menjadiperusahaan dengan valuasi tertinggi di dunia.Companiesmarketcap.com Microsoft yang menjadiperusahaan dengan valuasi tertinggi di dunia.

Lantas, mengapa harga Microsoft pekan ini naik, sampai-sampai bisa melampaui Apple dan memiliki valuasi 3 triliun dollar AS?

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Forbes, Senin (29/1/2024), hal ini kemungkinan dipengaruhi oleh strategi Microsoft yang fokus di teknologi yang belakangan memang ramai diperbincangkan, yaitu kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Microsoft juga diketahui menjadi investor utama dari perusahaan AI pembuat chatbot populer ChatGPT, yaitu OpenAI. Bahkan sejak peluncuran ChatGPT pada November 2022 lalu, harga saham Microsoft meningkat 60 persen dari era sebelum CharGPT dirilis ke publik.

Terkait pencapaian nilai valuasi Microsoft, perusahaan tersebut pertama kali menyentuh valuasi 1 triliun dollar AS pada 2019 lalu.

Baca juga: Cetak Sejarah Baru, Kapitalisasi Apple Tembus 3 Triliun Dollar AS

Lalu, harga saham Microsoft kembali naik pada tahun-tahun berikutnya, sampai pada Juni 2021 lalu menyentuh angka 2 triliun dollar AS.

Sekitar tiga tahun setelah itu, harga saham perusahaan dengan kode MSFT ini kembali naik perlahan, hingga membuat valuasinya menembus angka 3 triliun dollar AS pada 24 Januari 2024 ini.

Dengan melihat rekam jejak ini, ada kemungkinan harga saham Microsoft meningkat lagi dalam beberapa tahun ke depan, sehingga nilai valuasinya juga ikut meningkat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat