Samsung Perkenalkan Memori LPCAMM untuk Laptop, Kencang dan Bisa Di-upgrade
- Dua jenis RAM umum digunakan di laptop, yakni LPDDR (Low Power Double-Data Rate dan SO-DIMM (Small Outline Dual In-Line Memory Module) yang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
LPDDR lebih kencang dan hemat tempat, tapi mesti disolder ke motherboard sehingga kapasitasnya tidak dapat ditambah di kemudian hari dan sulit diperbaiki. Sebaliknya, SO-DIMM bersifat modular dan dapat dibongkar pasang, tapi tak sekencang LPDDR.
Nah, memori jenis baru bernama LPCAMM dari Samsung memadukan kelebihan dua memori tadi. LPCAMM kencang seperti LPDDR karena memang menggunakan chip memori LPDDR5X, sekaligus modular dan bisa di-upgrade seperti SO-DIMM.
Baca juga: UltraRAM, Jenis Memori Baru yang Sekencang DRAM dan Bisa Jadi Storage seperti SSD
Dibandingkan SO-DIMM, LPCAMM yang namanya merupakan singkatan dari Low Power Compression Attached Memory Module menawarkan kinerja 50 persen lebih tinggi, penggunaan daya 70 persen lebih efisien, sekaligus ukuran 60 persen lebih kecil.
"LPCAMM mengatasi kekurangan LPDDR dan SO-DIMM untuk menjawab permintaan atas perangkat yang lebih efisien dan ringkas," tulis Samsung dalam laman keterangan mengenai memori ini.
"Karena berbentuk modul yang dapat dilepas, LPCAMM menawarkan fleksibilitas lebih tinggi bagi pabrikan PC dan laptop dalam proses produksinya," lanjut Samsung.
Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Anandtech, Kamis (28/09/2023), Samsung menjanjikan LPCAMM akan memiliki data rate hingga LPDDR5X-7500, dengan lebar bus 128-bit.
Meskipun lebih kecil dibanding SO-DIMM, LPCAMM dengan dimensi fisik 78 x 23 mm masih lebih besar dibanding LPDDR yang biasanya dipakai untuk produk laptop tipis.
Baca juga: Samsung Umumkan Memori GDDR7 untuk GPU Masa Depan
Jadi, LPCAMM agaknya tidak akan sepenuhnya menggantikan LPDDR, terutama yang diintegrasikan langsung ke kemasan SoC seperti pada chip Apple seri M yang digunakan di laptop MacBook.
Samsung rencananya akan mulai menguji coba LPCAMM dengan para pabrikan perangkat rekanannya tahun ini. Memori jenis baru tersebut diharapkan akan siap untuk dirilis secara komersial pada 2024.
Terkini Lainnya
- Samsung Resmikan Memori GDDR7 untuk Kartu...
- 12 Cara Screenshot di Laptop untuk...
- SanDisk Perkenalkan Kartu SD 4 TB,...
- Samsung Galaxy M15 5G Resmi, Bawa...
- Daftar HP Flagship Terkencang AnTuTu Maret...
- 10 Cara Mengatasi WiFi Tidak Terdeteksi...
- Daftar 10 HP Android Kelas Menengah...
- Samsung Galaxy C55 5G Meluncur, Tandai...
- Siap-siap, Harga SSD dan Hard Disk Bakal Makin Mahal
- Lenovo Bikin Laptop Pertama dengan Memori Baru LPCAMM2
- Honor Pad 9 Pro Meluncur, Tablet dengan Layar 144 Hz dan Baterai Jumbo
- Cara Hapus Followers Instagram yang Tidak Diinginkan
- Oppo A60 Resmi dengan Layar Jumbo dan Baterai Fast Charging 45 Watt
- ByteDance Lebih Pilih Tutup TikTok daripada Dijual ke Amerika
- Jadwal MPL S13 Pekan Ini, 26-28 April, Kesempatan RRQ Hoshi untuk Bangkit
- Smartphone Honor 200 Lite Meluncur, Bawa Kamera Utama 108 MP
- Login WhatsApp di iPhone Kini Lebih Mudah, Tak Perlu Masukkan Kode OTP
- Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite (2024): Harga dan Spesifikasi
- iQoo Watch, Smartwatch Perdana iQoo Kembaran Vivo Watch 3, Ini Spesifikasinya
- Netizen Kecewa, Indonesia "Menggema" di Medsos X Korea Selatan
- Menerka Misi Tersembunyi Lawatan Bos Apple ke Indonesia, Vietnam, dan Singapura
- Ramai di Medsos, Kode-kodean dengan Dua Huruf di Keyboard QWERTY, Begini Cara Mainnya
- 7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya
- Sennheiser Perkenalkan Accentum, Headphone Wireless Noise-Cancelling Berharga Terjangkau
- Transaksi Jual Beli di TikTok Resmi Dilarang
- Arloji Pintar Huawei Watch GT 4 Bisa Beri Peringatan saat Detak Jantung Tidak Normal
- AMD Pamer GPU Radeon RX 7700 XT dan RX 7800 XT, Bisa "Mentok Kanan" di 1440p
- Arloji Pintar Huawei Watch GT 4 dan Watch Ultimate Masuk Indonesia 5 Oktober