cpu-data.info

- Oppo memimpin pasar smartphone lipat di negeri asalnya, China. Menurut laporan terbaru dari firma analisis pasar, Canalys Research, untuk kuartal I-2023, Oppo menguasai 31 persen pangsa pasar smartphone lipat di sana. 

Khususnya pada periode Januari-Maret 2023, angka tersebut tumbuh signifikan dibanding tahun lalu.

Pada kuartal I-2022, pangsa pasar Oppo di pasar smartphone lipat China baru 12 persen. Persentasenya sempat turun pada kuartal-kuartal berikutnya, kemudian naik lagi pada kuartal IV-2022 menjadi 13 persen.

Canalys menyebut bahwa Find N2 Flip merupakan perangkat yang mendongkrak pertumbuhan Oppo di pasar smartphone lipat. Ponsel lipat itu berkontribusi pada 15 persen pangsa pasar smartphone lipat China kuartal I-2023.

Baca juga: Melihat Oppo Find N2 Flip Edisi Wimbledon, Ada Logo Khusus

Tidak hanya di pasar lokal, Find N2 Flip juga membantu Oppo menggenjot pangsa pasar globalnya hingga 13 persen selama periode yang sama.

China sendiri merupakan pasar yang terbilang sengit untuk smartphone lipat, dilansir KompasTekno dari GSM Arena, Minggu (6/8/2023).

Pasalnya, di Negeri Tirai Bambu itu, ada banyak perusahaan yang menyediakan ponsel model tersebut, termasuk Xiaomi, Honor, Huawei serta Samsung.

Kondisi tersebut agak berbeda dengan pasar lainnya. Di Indonesia misalnya, smartphone lipat hanya diramaikan oleh sedikit vendor, seperti Samsung dan Oppo.

Oppo siapkan smartphone lipat baru?

Oppo Find N2 Flip sendiri merupakan smartphone lipat yang dirilis Oppo di Indonesia pada Mei lalu. Perusahaan asal China itu juga digadang-gadang sedang menyiapkan ponsel lipat baru lainnya yang belum dirilis di negara mana pun, termasuk di China.

Smartphone itu adalah Oppo Find N3. Yang menarik, smartphone ini juga sudah muncul di laman sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Dalam laman sertifikat TKDN dengan nomor 5169/SJ-IND.8/TKDN/6/2023 yang terbit pada 15 Juni 2023 tersebut, ponsel lipat teranyar Oppo ini lolos uji dengan Nilai TKDN Barang 37,05 persen.

Selain sudah lolos uji TKDN, perangkat yang diyakini sebagai Oppo Find N3 itu juga sudah lolos sertifikasi perangkat Pos dan Telekomunikasi (Postel) dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Baca juga: Oppo Berhenti Jualan Ponsel di Perancis

/Bill Clinten Oppo CPH2499 di laman TKDN Kemenperin (kiri) dan Postel Ditjen SDPPI Kominfo (kanan) yang diyakini sebagai Oppo Find N3.

Dalam laman sertifikat Postel, tercantum perangkat dengan model CPH2499 mendapat sertifikat dengan nomor 91770/SDPPI/2023. Sertifikat ini terbit sekitar satu bulan setelah Oppo Find N3 lolos uji TKDN, yaitu tepatnya pada 10 juli 2023.

Meski sudah muncul di laman Kemenperin dan Ditjen SDPPI Kominfo, belum bisa dipastikan apakah perangkat dengan model tersebut merupakan benar-benar Oppo Find N3 atau bukan.

Terlebih, pihak Oppo Indonesia saat ini belum mengumbar hal apapun terkait kehadiran Oppo Find N3 di Indonesia. Yang jelas ponsel lipat versi sebelumnya Oppo Find N2 tidak masuk Indonesia.