Age of Empires III: Definitive Edition Versi Gratis Dirilis di PC, Begini Cara Download-nya
- Microsoft merilis versi gratis dari game Real-Time Strategy (RTS) besutannya, "Age of Empires III: Definitive Edition". Versi gratis ini tersedia di PC lewat toko aplikasi Steam.
Sebagai perbandingan, pengguna dulunya harus membeli permainan ini dengan banderol harga Rp 108.999. Bila ingin memboyong "paket komplet" dengan berbagai konten tambahan (DLC), gamers mesti merogoh kocek sebesar Rp 449.493.
Bagi yang belum familier, "Age of Empires III: Definitive Edition" merupakan versi baru (remaster) dari "Age of Empires III" keluaran tahun 2005.
Dalam game ini, pemain diajak untuk mengembangkan sebuah peradaban, dari segelintir masyarakat kecil menjadi kerajaan yang luas.
Baca juga: Daftar Game PS4 dan PS5 yang Meluncur Agustus 2023, Ada Tower of Fantasy
Untuk itu, gamer akan menjelajahi peta (map) yang besar, dan mengumpulkan sumber daya yang digunakan untuk mendirikan bangunan, serta mengembangkan teknologi.
Begitu peradaban menjadi besar, pemain akan menggunakan kekuatan militernya untuk menumpas peradaban musuh.
Ketiga peradaban ini dibagi menjadi peradaban Prancis, Haudenosaunee, dan Rusia. Daftar peradaban ini akan dirotasi setiap minggunya, dimulai pada 18 Agustus nanti.
Dengan demikian, pemain "gratisan" pun tidak akan mudah bosan, meski disuguhkan konten yang terbatas.
Selain mode skirmish, pengguna juga bisa menikmati bab pertama dari mode cerita "Blood, Ice, and Steel". Bagian pertamanya, "Act 1: Blood" bercerita tentang petualangan Knights of St. John menjelajahi dunia.
Berikutnya, pemain bisa menjajal "Historical Battles", yakni mode cerita yang bisa dimainkan bersama seorang teman. Dari 12 bab yang tersedia, pemain hanya disuguhkan satu bab saja, yakni "Algiers".
Bab ini dibuat berdasarkan pertempuran bersejarah antara Bajak Laut Barbary dan Kerajaan Spanyol, pada abad ke-16 di sekitar Aljir (Algiers), ibu kota Algeria.
Pemain juga bisa mengakses menu "Art of War" untuk mempelajari cara bermain "Age of Empires", menu "Compendium" untuk mempelajari sejarah setiap peradaban, dan menu "Tech Trees" untuk mempelajari strategi peradaban itu.
Gamers juga dapat membuat lobi multiplayer untuk memainkan 8 map, mulai dari Mongolia, Malaysia, hingga Deccan, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Steam, Sabtu (5/8/2023).
Baca juga: Diablo IV Jadi Game Blizzard dengan Penjualan Tercepat
Terkini Lainnya
- Realme P2 Pro Meluncur, Spesifikasi Serba "Naik Kelas"
- Cara Jadwalkan Kirim Pesan Gmail di PC dan HP
- Kode Cek Nomor Telkomsel dan Cara Menghubunginya
- Cara Buat Menu Ceklis di Google Docs untuk Keperluan Dokumen
- Jawa Barat Sabet Medali Emas PON XXI Cabor E-sports Nomor Free Fire
- 3 Cara Cek Kesehatan Baterai Macbook dengan Mudah dan Praktis
- Cara Hapus Cache dan Riwayat Pencarian di Google Chrome
- Menpora Sebut Arena E-sports Jadi Venue Terbaik PON XXI 2024
- Game "Celestia: Chain of Fate" Bikinan Indonesia Rilis di PC dan Nintendo Switch
- Cara Mengatasi Akun Tidak Diizinkan Menggunakan WhatsApp, Jangan Panik
- Apple Intelligence Tak Bisa Digunakan di China dan Eropa, Kenapa?
- Bos ZTE Ungkap Faktor Utama Pendorong Ekonomi Digital di Indonesia
- Ini Dia, Smartphone dengan Layar Sekunder Dikelilingi Kamera
- 3 Cara Cek Versi Windows 32-bit atau 64-bit dengan Mudah dan Cepat
- PS5 Pro Ditenagai GPU Baru dari AMD, Seperti Ini Kemampuannya
- RRQ Bikin Tim Mobile Legends Baru "RRQ Goro", Ini Susunan Pemainnya
- Jadwal S12 MPL Hari Ini, Kesempatan Onic Esports Mengejar Poin RRQ
- CEO Twitter Ganti Username, Akun Lama "Dicuri" untuk Ejek Twitter
- Kapan iPhone 15 Rilis? Ini Bocoran Jadwalnya