cpu-data.info

JAKARTA, - Asus resmi menghadirkan konsol portabel (handheld) pertama mereka di Indonesia, ROG Ally dalam sebuah acara yang digelar di Hotel Alila SCBD, Jakarta Selatan, Kamis (22/6/2023).

Di Indonesia, konsol genggam yang bisa menjalankan game-game berbasis Windows 11 ini dijual dengan harga Rp 10,1 juta untuk ROG Ally Z1 "reguler" dan Rp 11,3 juta untuk ROG Ally Z1 Extreme.

Meski harganya sudah diumumkan berbarengan, pengguna Indonesia tidak bisa membeli dua model ROG Ally secara bersamaan.

Sebab, Asus memutuskan untuk menjual ROG Ally Z1 Extreme terlebih dahulu lewat pemesanan (pre-order) pada 27 Juni 2023. Sementara itu, ROG Ally Z1 rencananya bakal bisa dipesan pengguna Indonesia kuartal III (Juli-September) 2023.

Baca juga: Alasan Asus Berani Jual ROG Ally Rp 10 Jutaan di Indonesia

Head of Public Relation Asus Indonesia, Muhammad Firman mengatakan bahwa pemisahan jadwal penjualan ini disebabkan oleh prioritas produksi ROG Ally itu sendiri.

"Pada batch awal, kami memproduksi ROG Ally Z1 Extreme terlebih dahulu. Nanti untuk di batch selanjutnya, baru kami produksi ROG Ally Z1 biasa, mungkin di kuartal III-2023 harusnya perangkat ini sudah tersedia," ungkap Firman kepada KompasTekno.

Tidak disebutkan apakah ada alasan tersendiri mengapa Asus memprioritaskan untuk menjual ROG Ally Z1 Extreme terlebih dahulu ketimbang ROG Ally Z1.

Namun yang jelas, Firman yakin perbedaan waktu penjualan ini tak akan membuat satu perangkat lebih laku dari yang lainnya, atau istilahnya "saling caplok" antar satu "saudara". Sebab, kedua perangkat ini memiliki segmen dan target pengguna yang berbeda.

Baca juga: Asus ROG Phone 6 Pro Punya Fitur ROG Vision, Apa Fungsinya?

"Pengguna bisa saja memilih untuk menunggu ROG Ally Z1 reguler, karena mereka mungkin memiliki keterbatasan dana atau jarang memainkan game-game kekinian yang 'rakus hardware'," jelas Firman.

"Sementara untuk ROG Ally Z1 Extreme, mereka biasanya siap akan dana dan tahu betul perangkat itu akan dipakai untuk main game apa saja," imbuh Firman.

Dekati PS5

ROG Ally Z1 dan Z1 Extreme sebenarnya memiliki desain dan spesifikasi serupa. Bedanya di chipset (APU) yang diusung, di mana ROG Ally Z1 menggunakan Ryzen Z1, sedangkan ROG Ally Z1 Extreme memakai Ryzen Z1 Extreme.

Baca juga: Harga Resmi Konsol Game Asus ROG Ally di Indonesia, Mulai Rp 10 Jutaan

AMD Ryzen Z1 dibekali dengan prosesor (CPU) Zen 4 yang terdiri dari 6 inti (core) dan 12 threads, serta 3 unit pengolah grafis (GPU) berbasis RDNA 3

Di sisi lain, AMD Ryzen Z1 Extreme memiliki CPU Zen 4 dengan 8 core dan 16 threads. serta 12 unit GPU RDNA 3.

Di atas kertas, AMD Ryzen Z1 menawarkan performa pemrosesan hingga 2,8 teraflops, sedangkan versi "Extreme" menawarkan performa hingga 8,6 teraflops.

Ini artinya, ROG Ally Z1 Extreme memiliki performa dan kinerja pemrosesan yang sedikit lebih unggul dibanding ROG Ally Z1 reguler.

"Performa ROG Ally Z1 Extreme ini nyaris mendekati PS5 dengan kemampuan 10,3 teraflops," klaim Riandanu Utomo, Technical Public Relations Asus Indonesia di kesempatan yang sama.

Karena performanya jauh lebih mumpuni, maka wajar saja apabila ROG Ally Z1 Extreme dibanderol Rp 1,2 juta lebih mahal dibanding ROG Ally Z1.