cpu-data.info

- Mantan CEO Google sekaligus miliarder, Eric Schmidt dilaporkan membeli kapal pesiar bernama Alfa Nero dengan nilai yang cukup fantastis, yakni 67 juta dollar AS atau setara Rp 1 triliun.

Kapal pesiar sepanjang 81 meter ini punya fasilitas mewah di antaranya kolam renang yang bisa diubah menjadi helipad (landasan helikopter).

Menurut laporan Business Insider, Schmidt membeli kapal pesiar itu lewat sebuah lelang yang dilakukan otoritas pelabuhan Antigua dan Barbuda baru-baru ini.

Usut punya usut, kapal pesiar seharga Rp 1 triliun tersebut sebelumnya merupakan aset milik Andrey Guryev, oligarki asal Rusia yang memiliki perusahaan pupuk. Guryev diyakini memiliki hubungan dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Setelah invasi Rusia ke Ukraina, Departemen Keuangan AS menjatuhkan sanksi ke Guryev. Sehingga kapal pesiar Alfa Nero ditinggalkan ketika berlabuh di Pelabuhan Falmouth, Pesisir Selatan Antigua tepat di sebelah barat Pelabuhan Inggris.

Baca juga: Eric Schmidt Ungkap Kesalahan Terbesar Google di 2013

Pejabat pemerintah di Antigua dilaporkan sangat ingin menjual kapal pesiar tersebut. Musababnya, pemerintah Antigua harus membayar biaya perawatan dan pemeliharaan kapal pesiar Alfa Nero sebesar lebih dari 110.000 dollar AS (sekitar Rp 1,7 miliar) per bulan selama berlabuh di Pelabuhan Falmouth.

Makanya, kapal pesiar ini dilelang. Dalam prosesnya, anak perempuan Andrey Guryev mencoba menghentikan proses lelang tersebut.

Putri dari Guryev mengeklaim bahwa ayahnya bukan pemilik dari kapal pesiar itu. Ia menyebut sang ayah hanya menyewa kapal Alfa Nero sejak 2014 dan menggunakannya.

Namun, klaim itu disebut keliru. Sehingga proses lelang berlanjut. Duta Besar Antigua untuk AS, Ronald Sanders mengonfirmasi bahwa pembelinya adalah mantan bos Google, Eric Schmidt, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Business Insider, Selasa (20/6/2023).

Baca juga: Kuliah Sekampus, Putri Bill Gates dan Steve Jobs Punya Persaingan Sendiri

Schmidt dikenal sebagai CEO kedua Google. Ia memimpin Google selama 10 tahun, dari 2001 hingga 2011. Pada 2020, Schmidt diam-diam telah mundur dari perusahaan setelah 19 tahun mengabdi.

Jabatan terakhir Schmidt sebelum meninggalkan Google antara lain Executive Chairman baik di Google maupun Alphabet (perusahaan yang menginduki Google), serta penasihat teknis.

Eric Schmidt juga merupakan seorang miliarder. Menurut data Bloomberg Billionaires Index, Schmidt merupakan orang terkaya ke-60 di dunia pada 2023. Per Selasa (20/6/2023), Eric Schmidt tercatat memiliki kekayaan bersih senilai 24,8 miliar dollar AS atau setara Rp 373,3 triliun.

Baca juga: Pendiri Microsoft Temukan Bangkai Kapal Induk Perang Dunia II