Ponsel Lipat Jadul Lagi Tren di Kalangan Gen-Z di Amerika
- Generasi Z (Gen-Z) di Amerika Serikat (AS) punya cara unik untuk melepaskan efek kecanduan smartphone. Mereka memilih memakai ponsel lipat, ketimbang iPhone yang populer dipakai di negara Paman Sam tersebut.
Namun, ponsel lipat yang dimaksud bukanlah Samsung Galaxy Z Fold/Flip atau sejenisnya, melainkan feature phone (ponsel fitur) lawas yang bisa dilipat (flip phone).
Salah satu remaja AS yang ikut tren ini adalah Sammy Palazzolo, gadis berusia 18 tahun yang memakai ponsel lipat bermerek Nokia tipe 2780 Flip untuk menunjang aktivitasnya. Ponsel itu ia beli bersama teman-temannya di asrama University of Illinois Urbana-Champaign guna mengatasi kecanduan smartphone.
"Kami berdiskusi tentang bagaimana kami seperti budak ponsel, seperti robot yang terus menerus menggulir (scrolling) layar, bahkan saat kami kumpul untuk pesta," ujar Palazzolo.
Baca juga: Lagi Tren di Amerika, Gen-Z Ramai-ramai Tinggalkan Smartphone dan Ganti ke Ponsel Fitur
Ia dan kawan-kawannya lantas sepakat membeli ponsel lipat bermerek Nokia dari Walmart. Setelah menggunakan ponsel lipat "jadul" (zaman dulu), Palazzolo kerap membagikan pengalamannya memakai ponsel fitur itu di TikTok, termasuk ketika ia membawanya hang-out bersama teman-teman.
Praktik itu menarik perhatian Nokia. Perusahaan teknologi asal Finlandia ini lantas mengirimkan Palazzolo Nokia 2780 Flip lagi, ditambah 44 ponsel yang sama untuk dibagikan ke teman Palazzolo dan pengikutnya di media sosial.
https://www.tiktok.com/@skzzolno/video/7223234038205746478?is_from_webapp=1&sender_device=pc&web_id=7229530576138601986
Selain menarik perhatian Nokia, praktik itu juga menarik perhatian Gen-Z lainnya yang turut mendiskusikan ponsel lipat lawas di media sosial. Sehingga, popularitas perangkat tersebut kembali meningkat di tengah hadirnya smartphone lipat modern.
Nokia 2780 Flip sendiri menawarkan fitur yang sederhana layaknya ponsel fitur pada umumnya. Namun kesederhanaan inilah yang membuat Gen-Z tertarik karena mereka terbebas dari aneka notifikasi aplikasi, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Wall Street Journal (WSJ), Senin (8/5/2023).
Selain populer di kalangan mahasiswa seperti Palazzolo, ponsel lipat lawas juga banyak dipakai oleh Gen-Z yang sudah bekerja, sebagai HP sekunder.
Baca juga: Apa Itu Ponsel Fitur yang Digemari Gen-Z Amerika Serikat ketimbang Smartphone?
Osamah Qatanani, ahli strategi konten berusia 23 tahun di New York City misalnya, memakai iPhone dan ponsel lipat lawas. Frekuensi penggunaannya sekitar 50:50.
Ponsel lipat lawas, dipakai Qatanani untuk menunjang komunikasi dengan kontak terdekat tanpa terganggu oleh rangkaian notifikasi dari aneka aplikasi.
Ponsel lipat Nokia laris manis
Meski memiliki fiturnya sederhana, ponsel lipat lawas rupanya tetap punya pasar tersendiri. Penjualan ponsel lipat lawas terbilang signifikan di tengah gempuran smartphone yang menawarkan kecanggihan fitur dan spesifikasi yang kian mumpuni.
Menurut kepala pemasaran HMD Global, Lars Silberbauer, ponsel lipat Nokia terjual hingga puluhan ribu unit setiap bulannya di AS.
Adapun demografi penggunanya disebut di lintas usia. "Ini bukan tren yang kecil," ujar Silberbauer, menunjukkan bahwa ponsel lipat Nokia laris manis, dikutip KompasTekno dari WSJ.
Nokia 2780 Flip sendiri baru dirilis pada November 2022. Ponsel ini punya fitur minimalis, tetapi mampu menujang komunikasi dasar pengguna karena mendukung fitur 4G, bluetooth, baterai besar hingga kamera.
Terkini Lainnya
- YouTube Music "2024 Recap" Dirilis, Rangkum Lagu yang Sering Diputar Mirip Spotify "Wrapped"
- Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi TKDN iPhone 16, Pemerintah RI?
- Bukti Kuat Motorola Bakal "Comeback" ke Pasar Ponsel Indonesia
- Beda Smart TV, Android TV, dan Google TV, Kenali sebelum Beli
- Oppo Find X8 Rilis Global Hari Ini di Bali, Begini Cara Nonton Peluncurannya
- Pemerintah AS Desak Google Jual Browser Chrome
- Taktik Apple Buka Blokir iPhone 16, Tawar Rp 157 Miliar lalu Rp 1,5 Triliun
- Xiaomi Redmi A4 5G Meluncur, HP Kamera 50 MP Harga Rp 1 Jutaan
- Daftar Aplikasi Android Terbaik 2024, ShopeePay Nomor 1 di Indonesia
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Fungsi Rumus POWER di Microsoft Excel dan Cara Menggunakannya
- Game "Microsoft Flight Simulator 2024" Resmi Rilis, Ini Harganya di Indonesia
- Oppo Hadirkan AI Gemini dan "Circle-to-Search" di ColorOS 15
- Cara Mengembalikan Akun Facebook yang Hilang dengan Mudah dan Praktis
- Taktik Apple Buka Blokir iPhone 16, Tawar Rp 157 Miliar lalu Rp 1,5 Triliun
- Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi TKDN iPhone 16, Pemerintah RI?
- Hands-on Oppo Find N2 Flip, Ponsel Lipat Mungil yang Punya Cover Screen Besar
- Hati-hati Saat Rekam Konser dengan HP, Kamera Bisa Rusak
- Wajib Tahu, Ini 4 Keunggulan Jaringan Fiber Optik untuk Internet Rumah
- Motorola Edge 40 Meluncur dengan Kamera 50 MP dan Chipset Dimensity 8020
- Riset: Hard Disk Biasanya Rusak Setelah 2 Tahun