Apple Dikabarkan Mulai Pangkas Karyawan Toko Retail
- Apple dikabarkan mulai memangkas karyawan yang bekerja di saluran retail Apple di luar Apple Store.
Menurut informasi yang dihimpun Apple Insider, beberapa karyawan non-musiman yang bekerja di toko retail non-Apple Store, seperti di Best Buy dan lainnya, telah menerima pemberitahuan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Pemberitahuan itu dikirim via e-mail dan berlaku 30 hari sebelum penetapan PHK. Apple dan toko retail semacam Best Buy memang sering merekrut karyawan musiman untuk menangani permintaan produk Apple untuk periode tertentu.
Masa kerja karyawan musiman ini akan berakhir setelah kontrak habis. Namun, dalam e-mail yang diterima Apple Insider dari salah satu sumber, karyawan yang diberhentikan bukanlah karyawan musiman yang masa kontraknya sudah habis.
Belum ada informasi pasti berapa persen karyawan di divisi ini yang diberhentikan.
Baca juga: Gara-gara Satu Kata, Apple Watch Kirim Alarm Palsu, Pelatih Muay Thai Digrebek Polisi
Dalam e-mail yang dikirimkan ke karyawan itu juga disebutkan bahwa karyawan dari divisi “Retail Customer Care” bakal menerima pengumuman PHK pada Jumat mendatang atau akhir pekan kemarin. Namun, kebenaran dari informasi ini juga belum dapat dipastikan seluruhnya.
Sebab, Apple belum memberikan komentar apapun terkait informasi PHK ini.
Kabar pemangkasan karyawan retail ini cukup mengejutkan. Sebab, Apple sejauh ini menjadi salah satu perusahaan teknologi besar yang belum mengumumkan PHK massal.
Apple juga tampaknya mengambil “jalan aman” dan lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan. CEO Apple, Tim Cook pernah menyebut bahwa perusahaan tengah berhati-hati dan memperlambat proses perekrutan.
“Apa yang kami lakukan ini memiliki konsekuensi yang sejalan karena kami tengah berhati-hati dalam proses perekrutan. Artinya, kami akan tetap melanjutkan perekrutan, namun bukan berarti setiap divisi di perusahaan ini melakukan perekrutan,” jelas Cook, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Apple Insider, Selasa (24/1/2023).
Pemangkasan karyawan terbesar yang pernah dilakukan adalah pada 1997 silam. Kala itu, mendiang Steve Jobs mem-PHK 4.100 karyawan karena kondisi perusahaan yang masih belum stabil. Setelah itu, kabar PHK dari Apple tidak pernah terdengar lagi, setidaknya hingga saat ini.
Sejumlah perusahaan teknologi raksasa diketahui melakukan perekrutan besar-besaran, sehingga jumlah karyawannya meningkat tajam.
Baca juga: PHK Massal Google, Microsoft & Amazon, Karyawan Divisi Apa Saja yang Terdampak?
Amazon misalnya, menambah 800.000 karyawan baru, Meta merekrut 52.000 karyawan baru, Microsoft 58.000 pekerja, Alphabet (perusahaan induk Google) 52.000 pekerja, sedangkan Apple “hanya” menambah 17.000 karyawan baru saja, sebagaimana dirangkum dari Tech Crunch, Selasa (24/1/2023).
Munculnya berbagai macam faktor, mulai dari prediksi resesi tahun 2023 dan kondisi makro ekonomi global yang tidak stabil, membuat beberapa perusahaan teknologi di atas melakukan PHK massal.
Misalnya, Amazon yang memangkas 18.000 karyawan, Google memangkas 12.000 pekerja, dan Microsoft yang bakal memangkas 10.000 karyawan.
Melansir dari Tech Crunch, alasan Apple tidak melakukan PHK massal mungkin saja dilatarbelakangi oleh penambahan jumlah karyawan yang tidak terlalu banyak selama pandemi Covid-19.
Akan tetapi, tidak dapat dipastikan apakah kondisi keuangan dan performa perusahaan sedang baik-baik saja atau tidak. Hal tersebut baru dapat dipastikan bulan depan dalam laporan keuangan perusahaan.
Terkini Lainnya
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Bocoran Isi Proposal 100 Juta Dollar AS Apple ke Kemenperin
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- Oppo Find X8 Pro Punya Tombol "Quick Button", Apa Fungsinya?
- Algoritma Instagram Kini Bisa Direset, Rekomendasi Konten Bisa Kembali ke Awal
- Lagi Ramai di Medsos, Ini Link Love Character Test buat Cek Karakter Cinta Kita
- Spotify PHK 600 Karyawan
- ChatGPT Disebut Bakal Berbayar, Apa Bedanya dan Berapa Biayanya?
- iOS 16.3 Sudah Bisa Di-download, Perbaiki Garis di Layar iPhone dan Emergency SOS
- 5 HP di Indonesia dengan Internet Terkencang Saat Ini