Sempat Muncul di Play Store, Game Mirip Free Fire (FF) Sigma Battle Royale Kini Hilang, Ada Apa?

- Belum lama ini, dunia maya dihebohkan dengan game terbaru buatan Studio Arm yang berjudul Sigma Battle Royale.
Game ini menjadi perbincangan para gamer lantaran memiliki tampilan visual, karakter, hingga gameplay yang disebut sangat mirip dengan game battle royale populer keluaran Garena, Free Fire (FF).
Beberapa hari lalu, Studio Arm terpantau resmi merilis Sigma Battle Royale di toko aplikasi ponsel Android, yaitu Google Play Store dalam versi akses awal (Early Access).
Namun, saat ini tepatnya pada Selasa (29/11/2022) siang, game tersebut tampaknya sudah hilang dan tidak bisa ditemukan lagi di Play Store.
Ketika KompasTekno mencari game itu dengan kata kunci "Sigma Battle Royale", kami hanya menemukan beberapa game yang memiliki nama serupa seperti Battle Royale 3D, Clash Royale, Grand Battle Royale: Pixel FPS, dan lain sebagainya.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Tidak Bisa Login Free Fire lewat Akun Facebook
Menurut rumor yang beredar, Sigma Battle Royale hilang dari Play Store karena permintaan dari Garena sendiri, yang ingin game tersebut dihapus dari sana, boleh jadi karena game itu merupakan game tiruan Free Fire. Meski demikian, rumor ini ternyata tidak tepat.
Dihapus karena langgar kebijakan Google?

Berdasarkan informasi eksklusif yang didapatkan oleh situs web berbahasa Portugis Brasil yang biasa membagikan informasi seputar game Free Fire, yaitu FreeFireMania.com.br, Sigma Battle Royale hilang dari Play Store karena dihapus oleh Google sendiri.
Menurut sumber yang mereka dapatkan, Sigma Battle Royale telah melanggar kebijakan Google Developer Program terkait kesamaan konten dengan game lainnya yang ada di Play Store, yaitu FF.
"Game 'com.studioarm.sigma' mengandung beberapa konten yang mirip dengan konten Garena Free Fire," tulis Google, dikutip KompasTekno dari FreeFireMania, Selasa (30/11/2022).
Google juga disebut terpaksa menghapus game ini lantaran akun pengembang Sigma Battle Royale tak memiliki hubungan dengan akun pengembang game Free Fire, berhubung konten di kedua game itu mirip.
"Aplikasi/game dan akun pengembang yang melanggar hak kekayaan intelektual aplikasi/game atau akun pengembang lainnya tidak diizinkan beredar di Play Store," tambah Google.
Baca juga: 5 Rekomendasi Senjata yang Ampuh di Free Fire agar Pemain Booyah
Studio Arm selaku pemilik game Sigma Battle Royale tampaknya belum angkat bicara soal hilangnya game tersebut dari Play Store.
Namun apabila mereka ingin game buatannya itu kembali bisa dipasang (instal) pengguna Android di Play Store, maka mereka harus mengubah hal-hal yang dinilai melanggar kebijakan Google dan beberapa elemen atau konten yang dianggap mirip dengan Free Fire.
Sigma mirip Free Fire

Terkini Lainnya
- Oppo Rilis Case dan Wallet Edisi Timnas Indonesia untuk Reno 13 F 5G
- 5 Aplikasi Al Quran untuk Mengaji Selama Puasa Ramadhan 2025
- Akamai Rilis Laporan "Defender Guide 2025" untuk Mitigasi Ancaman Siber
- Layanan Indosat HiFi Dikeluhkan Gangguan, Ada yang Sampai 9 Hari
- Cara Melihat Password WiFi di Laptop Windows 11 dengan Mudah dan Praktis
- Tabel Spesifikasi Nubia V70 Design di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Google Bawa Fitur ala Circle to Search ke iPhone
- Microsoft Umumkan Muse, AI untuk Bikin Visual Video Game
- Chatbot AI Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- 5 Fitur Baru di DM Instagram, Sudah Bisa Dicoba di Indonesia
- Menerka Arti Huruf "E" di iPhone 16e
- Cara Download WhatsApp di Laptop dengan Mudah
- Tablet Huawei MatePad Pro 13.2 Rilis di Indonesia 26 Februari, Ini Spesifikasinya
- Daftar Harga YouTube Premium di Indonesia, Mulai dari Rp 41.500
- Pemerintah Bakal Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dari UU ITE
- Twitter Ditinggal Pengiklan Besar sejak Ada Elon Musk
- Telkomsel PayLater, Beli Kuota Bayar Belakangan
- Viral di TikTok Filter Suara Perempuan “Wulan”, Begini Cara Menggunakannya
- Tren Artificial Intelligence di Indonesia 2023 Beserta Isu Etika