Instagram Bakal Lindungi Pengguna dari Kiriman Foto Vulgar di DM
- Media sosial besutan Meta, Instagram dilaporkan sedang mengembangkan fitur untuk melindungi penggunanya dari kiriman foto vulgar termasuk foto yang memuat ketelanjangan di direct message (DM) Instagram.
Keputusan untuk mengembangkan fitur tersebut dikarenakan Meta ingin memberi penggunanya kontrol sekaligus opsi untuk mengatasi kiriman foto telanjang/pesan vulgar lainnya. Kendati begitu, fitur tersebut masih dalam tahap uji coba.
Salah seorang pengembang aplikasi bernama Alessandro Paluzzi mendapat kesempatan untuk melihat dan memanfaatkan fitur ini. Hasil tangkapan layar fitur tersebut diunggah ke Twitter dengan handle @alex193a, Selasa (20/9/2022).
Baca juga: Facebook Sensor Foto Patung Telanjang Bersejarah
Dalam unggahannya, Paluzzi turut menyertakan hasil tangkapan layar dari fitur tersebut yang bernama “Nudity Protection” (Perlindungan Ketelanjangan).
#Instagram is working on nudity protection for chats ????
?? Technology on your device covers photos that may contain nudity in chats. Instagram CAN'T access photos. pic.twitter.com/iA4wO89DFd
— Alessandro Paluzzi (@alex193a) September 19, 2022
Dari foto di atas terdapat empat cara Instagram melindungi pengguna dari kiriman foto tak senonoh. Yang pertama adalah teknologi yang dimiliki perangkat Anda (pengguna) akan menutupi foto yang mengandung unsur ketelanjangan dalam pesan chat. Instagram, dalam hal ini, tidak dapat mengakses gambar tersebut.
Kedua adalah foto yang dikirimkan akan ditutupi, alias diburamkan terlebih dulu, oleh sistem Instagram. Foto vulgar tetap bisa muncul, jika pengguna memutuskan untuk tetap melihat gambar tersebut.
Poin yang ketiga, pengguna akan diberikan sejumlah tips agar dapat tetap aman dan dapat mengatasi permasalahan ketika dikirim foto vulgar. Terakhir, fitur tersebut dapat diaktifkan atau dinonaktifkan sesuai keinginan pengguna.
Baca juga: Instagram Kepayahan Kejar Popularitas TikTok, Reels Masih Tertinggal
Berdasarkan klaim Meta, kebaruan teknologi ini tidak memberikan akses kepada perusahaan untuk melihat gambar asli yang dikirim ke DM IG. Dikarenakan perusahaan ingin menjaga privasi penggunanya.
“Kami bekerja sama dengan para ahli untuk memastikan fitur-fitur baru ini menjaga privasi orang, sekaligus memberi pengguna kendali atas pesan yang diterima (di DM IG),” ujar Liz Fernandez selaku juru bicara Meta, dikutip KompasTekno dari The Verge, Jumat (23/9/2022).
Uji coba dari fitur “Perlindungan Ketelanjangan” Instagram bakal dijabarkan lebih rinci di beberapa minggu mendatang. Adapun fitur baru ini juga disamakan dengan fitur “Hidden Words”, yang sudah diluncurkan Instagram pada April 2021 lalu.
Fitur “Hidden Words” memungkinkan pengguna untuk menghindar dari pesan-pesan yang berisikan kecaman, penghinaan, ejekan, umpatan, dan lainnya.
Baca juga: Sejumlah Pengguna Twitter Indonesia Keluhkan Munculnya Notifikasi Konten Vulgar
Faktor yang mungkin mendorong Meta menguji coba fitur di atas karena laporan yang ditemukan oleh Center for Countering Digital Hate (organisasi nonprofit di Inggris). Laporan tersebut mencatat bahwa Instagram telah gagal menindaklanjuti 90 persen kasus pengiriman pesan kasar berbasis gambar ke wanita terkenal.
Selain itu, penelitian dari The Pew Research Center juga menemukan penemuan yang serupa. Penemuan tersebut melaporan sebanyak 33 persen wanita Amerika Serikat yang berusia di bawah usia 35 tahun mengalami pelecehan seksual secara daring.
Sampai artikel ini ditayangkan, belum diketahui kapan fitur ini akan disebar secara luas oleh Instagram.
Terkini Lainnya
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Segera Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
- Apa Itu Product Active Failed di Microsoft Word? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- TikTok Tidak Bisa Diakses Lagi di Amerika Serikat
- Cara Masukkan Tabel di Pesan Gmail dengan Mudah
- 3 Cara Menghapus Cache di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- CEO TikTok Ternyata Pernah Magang di Facebook
- Aplikasi TikTok Hilang dari Google Play Store dan Apple App Store AS
- Cara Factory Reset HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Langkah Pertama yang Harus Dilakukan saat HP Hilang
- Penumpang Gojek di Singapura Bakal Didenda jika Telat Lebih dari Empat Menit
- Google dan Meta Diam-diam Kurangi Karyawannya
- Iran "Kiamat Internet" Pasca-protes Kematian Mahsa Amini
- Kabar Buruk dari Twitch, Bagi Hasil untuk Streamer Diturunkan Jadi 50:50
- Konsol Genggam Logitech G Cloud Gaming Meluncur, Harga Rp 5 Jutaan