Onic Esport Juara MPL ID Season 8, Wakili Indonesia di Turnamen Internasional
- Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) Season 8 (S8) resmi berakhir. Dalam kompetisi ini, tim Onic Esports keluar sebagai juara.
Gelar tersebut berhasil diraih setelah tim yang digawangi "Kiboy", "Drian", "CW", "Butsss", "Sanz", dkk ini berhasil mengalahkan RRQ Hoshi dalam laga Grand Final dengan format tujuh game terbaik (Best of 7/BO7).
Setelah menjadi juara MPL ID Season 8, Onic Esport juga menjadi salah satu dari dua tim yang akan mewakili Indonesia di ajang turnamen Mobile Legends skala dunia, M3 World Championship, bersama dengan runner-up MPL ID Season 8, RRQ Hoshi.
Perebutan titel juara MPL ID Season 8 ini sendiri terbilang sangat sengit. Sebab, dalam laga Grand Final yang digelar Minggu, (25/10/2021), kedua tim saling membalas kekalahan masing-masing.
Baca juga: Cara Mengamankan Akun Mobile Legends agar Tidak Di-hack
Jalannya pertandingan
Game pertama (13 menit) dan game kedua (30 menit) sebenarnya berhasil diamankan Onic Esports dari RRQ Hoshi dan membuat skor menjadi 2-0.
Namun, RRQ Hoshi membalas kekalahannya di game ketiga dalam pertandingan selama 19 menit, sehingga skor menjadi 2-1.
Meski demikian, Onic Esports kembali bangkit dan merebut kemenangan di game keempat (18 menit), memperbesar kemenangan dengan skor 3-1.
RRQ Hoshi pun tak tinggal diam. Di game kelima (15 menit) dan game keenam (16 menit), mereka berhasil menekuk Onic Esports dan merebut dua kemenangan sehingga skor menjadi imbang 3-3.
Di game ketujuh alias game penentuan, Onic Esports "mengamuk" dan merebut kemenangan dari RRQ Hoshi dalam waktu yang cukup cepat, yaitu 10 menit. Onic Esport pun keluar sebagai juara MPL ID Season 8.
Sebagai informasi, total hadiah yang diperebutkan dalam kompetisi ini adalah sekitar 300.000 dolar AS (sekitar Rp 4,2 miliar).
Wakil Indonesia di M3 World Championship
Baca juga: Update 1.6.18 Rombak Tampilan Mobile Legends, Begini Penampakannya
Turnamen internasional ini bakal digelar pada Desember 2021 mendatang.
Biasanya, turnamen tersebut digelar secara offline, di mana salah satu negara dari tim yang berpartisipasi akan menjadi tuan rumahnya.
Meski demikian, Moonton belum mengumumkan di mana M3 World Championship bakal digelar, begitu juga tanggal, pembagian grup, serta detail turnamen lainnya.
Yang jelas, kompetisi e-sports yang memiliki total hadiah 800.000 dolar AS (sekitar Rp 11,3 miliar) tersebut bakal diikuti oleh 16 tim dari berbagai belahan dunia, berikut ini daftarnya:
Terkini Lainnya
- Jepang Siapkan Superkomputer Terkuat di Dunia
- Arti Istilah “Ang Ang Ang” yang Lagi Ramai di TikTok
- YouTuber iShowSpeed Live Streaming di Indonesia, Makan Gorengan dan Nasi Padang
- Cara Mengatasi Airdrop Menunggu Terus Menerus dan Tidak Bisa Menerima Data di iPhone
- Tampilan Control Center iPhone di iOS 18 Bisa Dimodifikasi, Begini Caranya
- Awas! iPad Jangan Update ke iPadOS 18 Dulu, Bisa "Freeze"
- 10 Fitur iOS 18 yang Menarik Dicoba, Bisa Ganti Ikon Aplikasi dan Control Center
- Chat Gamer di Discord Kini Tidak Bisa Diintip Hacker
- Cerita Kontingen E-sports Jabar, Sabet Emas PON Nomor Free Fire meski "Bentrok" Turnamen ASEAN
- Kapal Induk Italia "Cavour" Sandar di Jakarta, Bawa Jet Tempur F-35
- Tidak Ada Game PC di PON XXI 2024 Cabor E-sports, Kenapa?
- iPhone dan HP Android Akhirnya Akur, Bisa "SMS-an" Gratis
- Office LTSC 2024 Resmi, Tanpa Internet dan Tak Perlu Berlangganan
- Kompetisi Microsoft Excel Digelar di Indonesia untuk Pertama Kalinya, Final di Las Vegas
- Game "Final Fantasy XVI" Meluncur di PC, Ini Harganya di Indonesia
- Unboxing dan Kesan Pertama Menggenggam Galaxy M52 5G
- Jadwal Playoff MPL ID S8 24 Oktober, Onic Esports dan Evos Legends Rebutan Tiket Grand Final
- Syarat TKDN Jadi 35 Persen, Apakah Harga Ponsel Akan Naik?
- Jadwal Playoff MPL S8 23 Oktober, Ajang Hidup dan Mati Alter Ego dan Evos Legends
- TKDN Naik Jadi 35 Persen, Bagaimana Nasib Ponsel yang Sudah Beredar?