Twitch Diretas, Data Gaji Streamer Ikut Bocor

- Kasus kebocoran data kembali terjadi. Kali ini korbannya adalah platform streaming milik Amazon, Twitch.
baru-baru ini, hacker anonim dilaporkan telah meretas dan membocorkan 125 GB data internal Twitch dalam sebuah forum online.
Data itu diklaim berisi source code atau kode sumber platform, rincian teknis untuk produk dan platform baru yang belum dirilis, hingga gaji streamer atau kreator konten.
Pihak Twitch sendiri mengonfirmasi kebenaran kabar peretasan ini melalui akun Twitter resminya.
"Kami dapat mengonfirmasi pelanggaran telah terjadi. Tim kami bekerja dengan cepat untuk memahami sejauh mana cakupan pelanggaran ini terjadi," tulis Twitch.
Baca juga: Perampokan Streamer Twitch Tersiar saat Live Streaming
We can confirm a breach has taken place. Our teams are working with urgency to understand the extent of this. We will update the community as soon as additional information is available. Thank you for bearing with us.
— Twitch (@Twitch) October 6, 2021
Dalam dokumen internal yang dibocorkan, data rincian gaji streamer Twitch selama dua tahun terakhir yakni periode Agustus-September 2019 hingga Oktober 2021 ini ikut terungkap.
Outlet media Kotaku melaporkan, angka pendapatan streamer di dokumen itu mencapai jutaan dollar AS.
Beberapa nama yang muncul dalam dokumen itu meliputi streamer terkenal, seperti Dungeons & Dragons, CriticalRole, xQC Kanada, dan American Summit1g. Deretan streamer itu menjadi salah satu yang berpenghasilan tinggi di Twitch.
Baca juga: Streamer Twitch Ini Raup Rp 223 Juta Hanya dengan Tidur
"Rincian gaji yang bocor itu mencantumkan angka pendapatan saya yang 100 persen benar," kata Streamer Fortnite BBG Calc kepada BBC News, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (7/10/2021).
Streamer lain mengkonfirmasi kepada BBC bahwa penghasilan mereka "akurat", sementara orang ketiga yang terkait erat dengan pemain terkenal mengatakan detailnya "hampir benar".
Selain itu, data yang bocor itu juga mengungkap informasi soal Vapor, platform baru Amazon Game Studios yang dirancang sebagai pesaing Steam.
Outlet media The Verge merinci, data Twitch yang bocor baru-baru ini termasuk:
- Keseluruhan twitch.tv, “hingga sejarah awalnya”
- Kode sumber untuk klien Twitch konsol seluler, desktop, dan video game.
- Kode yang terkait dengan SDK eksklusif dan layanan AWS internal yang digunakan oleh Twitch.
- Data tentang properti Twitch lainnya seperti IGDB dan CurseForge.
- Tools keamanan internal Twitch.
Dokumen yang bocor ke publik ini dilabeli sebagai "part one" alias bagian satu. Hal ini mengindikasikan kemungkinan masih ada data lain yang dimiliki hacker namun belum dirilis ke publik.
Sejauh ini, data yang bocor ini tampaknya tidak berisi informasi kata sandi atau alamat dari pengguna Twitch.
Kendati demikian, sebagai langkah antisipasi, pengguna Twitch diimbau untuk segera mengubah kata sandi miliknya dan mengaktifkan lapisan perlindungan otentikasi dua faktor.
Streamer juga disarankan untuk menyetel ulang kunci streaming (stream key) untuk melindungi data.
Baca juga: Streamer Gaming Ninja Akhirnya Kembali ke Twitch
Terkini Lainnya
- Apa Itu Grok AI dan Bagaimana Cara Menggunakannya?
- 7 Cara Menghapus Cache di HP untuk Berbagai Model, Mudah dan Praktis
- Samsung Rilis Vacuum Cleaner yang Bisa Tampilkan Notifikasi Telepon dan Chat
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- 3 Cara Menggunakan Chatbot Grok AI di X dan Aplikasi HP dengan Mudah
- Poco M7 Pro 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,8 Juta
- Siap-siap, Harga iPhone Bakal Semakin Mahal gara-gara Tarif Trump
- Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Meta Rilis 2 Model AI Llama 4 Baru: Maverick dan Scout
- Kisah Kejatuhan HP BlackBerry: Dibunuh oleh Layar Sentuh
- AI Google Tertipu oleh April Mop, Tak Bisa Bedakan Artikel Serius dan Guyonan
- Smartwatch Garmin Vivoactive 6 Meluncur, Pertama dengan Fitur Alarm Pintar
- Vimeo Rilis Fitur Streaming ala Netflix, Kreator Indonesia Gigit Jari
- YouTube Shorts Tambah Fitur Editing Video untuk Saingi TikTok
- Trump Tunda Pemblokiran TikTok di AS, Beri Waktu 75 Hari Lagi
- Mark Zuckerberg Bantah Tuduhan Facebook Utamakan Profit ketimbang Pengguna
- Mantan Karyawan Ungkap Facebook Utamakan Profit ketimbang Keamanan Pengguna
- WhatsApp Down, Telegram Ketambahan 70 Juta Pengguna Baru
- Android 12 Resmi Diberi Nama "Snow Cone"
- Game "The Last of Us Part II" Gratis di PlayStation Now