Kasus Pinjol Ilegal Muncul akibat Literasi Digital Rendah
- Kasus pinjaman online (pinjol) ilegal yang merugikan pelanggan kian marak akhir-akhir ini. Beberapa kasus viral terkait pinjol memperlihatkan bahwa seseorang bisa terlilit utang hingga ratusan juta rupiah karena layanan pinjol abal-abal ini.
Kasus lainnya, sejumlah pinjol yang diduga ilegal ini kerap meneror nasabah untuk melunasi utangnya, dengan mengancam akan menyebarkan data pribadi nasabah tersebut.
Pengamat ekonomi Universitas Indonesia, Fithra Faisal, tak memungkiri bahwa keberadaan aplikasi pinjol ini semakin banyak diakses masyarakat karena akses yang mudah, tetapi literasi digital yang rendah.
Baca juga: Ini Syarat yang Diminta Google untuk Hapus Aplikasi Pinjol Ilegal
Hal ini menurut Fithra, didorong oleh dua faktor utama. Pertama, perkembangan sektor teknologi informasi (ICT) yang lebih signifikan dibandingkan sektor lainnya.
Faktor kedua, adanya impitan ekonomi yang dialami oleh masyarakat, khususnya masyarakat kelas menengah ke bawah akibat pandemi Covid-19 ini.
Akses mudah, literasi digital rendah
Fithra menjelaskan, perkembangan sektor teknologi informasi yang signifikan ini membuat masyarakat lebih mudah mendapatkan akses ke platform digital, apa pun bentuknya.
Termasuk akses ke aplikasi pinjaman online legal yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga pinjol ilegal sekalipun.
Dengan modal paket data dan smartphone saja, masyarakat sudah bisa mengunjungi situs pinjol dan mengunduh aplikasi pinjol di toko aplikasi.
Sayangnya, peningkatan akses ke aplikasi ini tidak dibarengi dengan literasi digital maupun literasi keuangan. Ini kemudian berdampak kepada pengguna, khususnya masyarakat kelas menengah ke bawah yang memiliki tingkat pendidikan yang terbatas.
"Utamanya berdampak pada masyarakat menengah ke bawah yang memang tingkat pendidikannya terbatas. Karena merekalah yang lebih banyak terjerat kasus pinjaman online itu," kata Fithra.
Dengan adanya akses yang terbuka luas, masyarakat bisa dengan mudah melihat iklan-iklan pinjol bertebaran di ruang maya.
Baca juga: Ciri-ciri Pinjol Ilegal dan Cara Melaporkannya ke OJK
"Bahkan mereka bisa mendapatkan cerita manis dari pinjol yang bisa pinjam ini itu dengan mudah, tanpa syarat macam-macam. Siapa yang tidak tergiur?" kata Fithra.
Ia menambahkan, tanpa literasi digital, masyarakat akan sulit menyaring informasi yang didapatnya di internet, termasuk cerita-cerita manis soal pinjaman online ini.
Impitan ekonomi
Situasi ini semakin diperparah bila pengguna mengalami masalah ekonomi. Fithra mengungkapkan, masyarakat kelas menengah ke bawah adalah pihak yang paling terdampak pandemi Covid-19 ini.
"Kaum menengah ke bawah yang sangat mengandalkan mobilitas dalam mengumpulkan pendapatan. Karena pandemi ini kemudian menghambat mobilitas orang, makanya mereka mengalami pengurangan pendapatan juga," kata Fithra.
Terkini Lainnya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Kominfo Koordinasi dengan Google Hapus Aplikasi Pinjol Ilegal
- Cara Cek Aplikasi Pinjaman Online Ilegal lewat WhatsApp dan Situs OJK
- Facebook Rilis Fitur Keamanan Khusus untuk Pengguna di Afghanistan
- Cara Mengetahui Spesifikasi Laptop Windows 10
- Ini Syarat yang Diminta Google untuk Hapus Aplikasi Pinjol Ilegal