Negosiasi Merger Tri-Indosat Molor Lagi hingga 16 Agustus

- Operator seluler Indosat Ooredoo dan Hutchison 3 (Tri) Indonesia kembali memperpanjang periode negosiasi eksklusif hingga 16 Agustus 2021 mendatang. Perpanjangan waktu masih dibutuhkan untuk menyelesaikan seluruh dokumentasi kontrak.
Ini merupakan perpanjangan negosiasi eksklusif kedua yang diputuskan oleh para pemegang saham Indosat Ooredoo dan Hutchison Tri. Mulanya, tenggat waktu merger yang ditetapkan adalah 30 April 2021.
Akan tetapi, keduanya kemudian sepakat untuk memperpanjang hingga dua bulan, menjadi 30 Juni 2021. Perpanjangan itu dilakukan karena kedua pihak masih menyelesaikan due diligence serta syarat-syarat dan ketentuan kesepakatan.
Baca juga: Tri Rilis Paket Internet Always On Super, Masa Aktif Selamanya
Hutchison Tri Indonesia mengatakan bahwa negosiasi kedua belah pihak telah mencapai perkembangan yang substansial pada beberapa kesepakatan utama. Namun tidak dijelaskan, poin-poin apa saja yang telah disepakati.
Dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Kamis (1/7/2021), CEO Tri Cliff Woo mengatatakan bahwa diskusi di antara para pemegang saham utama telah memasuki tahap lanjutan.
"Perpanjangan periode eksklusif ini akan memberikan waktu tambahan bagi kedua belah pihak untuk memfinalkan kesepakatan kombinasi bisnis,” ujar Cliff.
Sebelumnya, pemilik saham mayoritas Indosat, Ooredoo Q.P.S.C dan pemilik saham Tri Indonesia, CK Hutchison Holding Limited telah menandatangani nota kesepamahaman (Memorandum of Understanding/MoU).
Baca juga: Dua Cara untuk Memperpanjang Masa Aktif Kartu Indosat
Ooredoo memegang 65 persen saham di Indosat. Sementara itu, Hutchison Asia Telecommunication yang menjadi bagian dari bisnis CK Hutchison, menggerakan operasional di Indonesia, Vietnam, dan Sri Lanka.
Nota kesepemahaman yang telah disepakati memungkinkan Tri dan Indosat untuk menjadi pemegang saham mayoritas untuk entitas baru yang akan terbentuk nanti.
Dengan adanya gabungan bisnis, Indosat Ooredoo dan Hutchison Tri tidak diperbolehkan untuk melakukan kerja sama apa pun dengan operator lain hingga MoU tersebut berakhir.
Terkini Lainnya
- Unboxing dan Hands-on Oppo Find N5, Ponsel Lipat yang Mewah dan Praktis
- Smartphone Lipat Oppo Find N5 Meluncur Global, Ini Harganya
- Menggenggam Nubia V70 Series, HP Rp 1 Jutaan dengan Desain Premium
- Perbandingan Spesifikasi iPhone 16e Vs iPhone SE 2022
- Selisih Rp 200.000, Ini 4 Perbedaan Nubia V70 dan Nubia V70 Design
- Daftar Promo Samsung Galaxy S25, Ada Diskon Bank dan Trade-in
- Harga iPhone 16e di Singapura dan Malaysia, Indonesia Masih Menunggu Kepastian
- Apple C1 Resmi, Chip 5G Buatan Sendiri dan Debut di iPhone 16e
- Smartphone ZTE Nubia V70 dan V70 Design Resmi di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- Kamera Aksi GoPro Max 360 Dirilis, Bisa Rekam Video 360 Derajat
- Cara Download WhatsApp di Laptop Windows 10
- Samsung Galaxy A06 5G Meluncur, Jaminan Update OS 4 Generasi
- Cara Bikin Ucapan Menyambut Ramadhan 2025 Otomatis via Meta AI WhatsApp
- HP Samsung Ini Mendominasi Dipakai Carat di Konser Seventeen Bangkok
- Bukan Hard Skill, Soft Skill Ini Penting agar Talenta Dilirik Google dkk
- 3 Cara Mengenali Kabar Hoaks di Internet
- Ayu, Gadis Bali Pengisi Suara di Game PS5 "Kena: Bridge of Spirits"
- Google Luncurkan Tab Khusus Aplikasi Anak di Play Store
- Konferensi Teknologi Tokopedia Start Summit 2021 Digelar Online