cpu-data.info

Telkomsel Berencana Tambah Investasi Rp 4,3 Triliun ke Gojek

Ilustrasi logo Telkomsel
Lihat Foto

- Operator seluler Telkomsel berencana mengkucurkan dana ke perusahaan ride-hailing Gojek senilai 300 juta dolar AS atau sekitar Rp 4,3 triliun.

Informasi tersebut diungkapkan Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro, ketika berbicara dengan Reuters. 

"Telkomsel memiliki opsi untuk berinvestasi hingga 450 juta dolar AS (sekitar Rp 6,5 triliun) di Gojek dalam kurun waktu satu tahun sejak investasi pertama," kata Setyanto.

Baca juga: Telkomsel Kucurkan Dana Rp 2,1 Triliun ke Gojek

Sebelumnya, operator seluler pelat merah ini sudah menanam modal sebesar 150 juta dolar AS ke Gojek (sekitar Rp 2,1 triliun) pada November 2020 lalu.

Setyanto mengatakan ada kemungkinan tambahan investasi senilai 300 juta dollar AS (sekitar Rp 4,3 triliun) akan direalisasikan lebih cepat dari jadwal, atau dengan kata lain sebelum November 2021.

"Karena hasil yang positif dari kolaborasi Telkomsel dan Gojek yang sudah dijalankan bersama sejak awal tahun 2021," imbuh Setyanto.

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Reuters, Jumat (23/4/2021), Gojek  menolak untuk berkomentar soal rencana tambahan investasi dari Telkomsel ini.

Baca juga: GoTo, Inikah Nama Perusahaan Baru Hasil Merger Gojek-Tokopedia?

Gojek dikabarkan bakal merger dengan Tokopedia dalam waktu dekat, menjadi entitas baru yang dinamai "GoTo".

Sumber yang familiar dengan persoalan ini mengatakan tambahan modal dari Telkomsel bakal menjadikan perusahaan itu salah satu investor terbesar di GoTo, bersama dengan Google, Alibaba, dan Softbank.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat