cpu-data.info

- Microsoft resmi memperkenalkan Surface Laptop generasi keempat terbarunya, Surface Laptop 4. Laptop ini merupakan penerus dari Surface Laptop 3 yang dirilis Microsoft pada tahun 2019 lalu.

Meski desainnya serupa dengan Surface Laptop 3, namun Surface Laptop 4 membawa peningkatan dari sektor jeroan. Kali ini Microsoft meluncurkan Surface Laptop 4 dengan dua varian prosesor yang berbeda, yaitu Intel (Generasi ke-11/Tiger Lake) dan AMD (Ryzen 4000).

Selain prosesor, ukuran layarnya juga tersedia dalam dua pilihan, yakni 13,5 inci (2.256 x 1.504 piksel) dan 15 inci (2.496 x 1.664 piksel). Model terbaru turut ini hadir dengan berbagai peningkatan spesifikasi dan daya tahan baterai yang diklaim mencapai belasan jam.

Baca juga: Microsoft Rilis Surface Laptop Go, Ringan dan Lebih Murah

Microsoft mengklaim bahwa daya tahan baterai Surface Laptop 4 varian AMD bisa mencapai 19 jam (model 13,5 inci) dan 17,5 jam (model 15 inci) dalam sekali charge. 

Sementara itu, baterai Surface Laptop 4 versi Intel diklaim bisa bertahan 17 jam (model 13,5 inci) dan 16,5 jam (model 15 inci).

Soal kinerja, masing-masing varianb Surface Laptop 4 sama-sama diklaim memiliki performa 70 persen lebih baik dibanding generasi sebelumnya.

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Verge, Rabu (14/4/2021), kedua seri Surface Laptop 4 versi Intel turut dibekali pengolah grafis (GPU)  Iris Xe.

Baca juga: Pendinginan Server Microsoft, Dulu Air Laut Kini Jajal Metode Penambang Kripto

Fitur lain yang dibawa Surface Laptop 4 diantaranya yaitu satu port USB Type-C, satu port USB Type-A, Bluetooth 5.0, port charging (Surface Connect), jack audio 3,5mm, Ambient Light sensor, speaker Dolby Atmos, dan dukungan Windows Hello.

Ada empat varian warna Surface Laptop 4 yang bisa dipilih yaitu Ice Blue, Sandstone, Platinum, dan Matte Black. Surface Laptop 4 baru akan dijual di pasar Amerika Serikat, Kanada, dan Jepang pada 15 April 2021.

Di situs Microsoft, Surface Laptop 4 versi AMD dijual dengan harga mulai 999 Dollar AS (sekitar Rp 14,6 juta) hingga 1.699 Dollar AS (sekitar Rp 24,8 juta). Versi Intel dihargai mulai 1.299 Dollar AS (sekitar Rp 19 juta) hingga 2.399 Dollar AS (sekitar Rp 35,1 juta).