Zyrex Incar Porsi Komputer untuk Edukasi dengan Chromebook
- Zyrex tengah bersiap untuk kembali bersaing di industri komputer, khususnya dalam mengisi pangsa pasar laptop berbasis Chrome OS yang dikenal dengan nama chromebook di Indonesia.
Hal ini ditandai dengan meluncurnya perangkat laptop chromebook terbaru, Zyrex Chromebook M432 dan Zyrex Chromebook 360 pada beberapa hari lalu.
Direktur Utama Zyrexindo Mandiri Buana, Timothy Siddik mengatakan bahwa kedua perangkat chromebook tersebut hadir sebagai upaya Zyrex dalam mendukung kegiatan pembelajaran jarak jauh (PJJ) siswa-siswi di Indonesia.
Baca juga: Zyrex Rilis 2 Laptop Chromebook Baru di Indonesia, Bisa untuk Belajar Online
Timothy mengaku melihat adanya potensi tumbuhnya bisnis laptop chromebook di Tanah Air, yang antara lain didukung oleh bantuan prasarana chromebook dari Pemerintah dalam mempermudah proses pembelajaran jarak jauh (PJJ).
"Tahun ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mempunyai program chromebook yang cukup luar biasa besar untuk diberikan kepada sekolah-sekolah. Jadi Zyrex ingin ikut bagian dalam hal ini," ujar Timothy kepada KompasTekno, Rabu (14/4/2021).
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) bersama dengan Direktorat Sekolah Menengah Pertama (SMP) telah menggelar program bantuan alat TIK untuk sekolah-sekolah yang tersebar di sejumlah daerah.
Adapun jenis bantuan yang diberikan mencakup laptop berjenis chromebook, wireless router, hingga proyektor.
Langkah ini rupanya terbukti mendongkrak angka pengapalan laptop chromebook di Indonesia. Lembaga riset IDC beberapa waktu lalu pernah menyebutkan bahwa porsi vendor Asus dan Acer di pasaran Indonesia sempat meningkat berkat pengiriman chromebook.
Baca juga: Kondisi Pasar Komputer dan 5 Besar Vendor PC di Indonesia
Keduanya diketahui telah menunjukkan kinerja yang karena proyek penerapan chromebook di bidang pendidikan di Tanah Air.
Namun, Zyrex agaknya tidak hanya akan ikut bersaing dalam industri dalam negeri saja. Pasalnya, Timothy turut menargetkan pengapalan chromebook ke berbagai negara, salah satunya hingga ke Australia.
"Mereka (Australia) membutuhkan 1,7 juta unit chromebook. Apakah Zyrex bisa ikut bagian, ya kita coba lah," pungkas Timothy.
Zyrex sendiri dikenal sebagai salah satu pioneer produsen perangkat komputer di Indonesia. Sebelumnya, perusahaan ini juga telah mengadakan Program #siswaTOP (Satu Siswa, Satu Laptop) untuk memudahkan siswa-siswi Indonesia memiliki laptop.
Terkini Lainnya
- Jepang Siapkan Superkomputer Terkuat di Dunia
- Arti Istilah “Ang Ang Ang” yang Lagi Ramai di TikTok
- YouTuber iShowSpeed Live Streaming di Indonesia, Makan Gorengan dan Nasi Padang
- Cara Mengatasi Airdrop Menunggu Terus Menerus dan Tidak Bisa Menerima Data di iPhone
- Tampilan Control Center iPhone di iOS 18 Bisa Dimodifikasi, Begini Caranya
- Awas! iPad Jangan Update ke iPadOS 18 Dulu, Bisa "Freeze"
- 10 Fitur iOS 18 yang Menarik Dicoba, Bisa Ganti Ikon Aplikasi dan Control Center
- Chat Gamer di Discord Kini Tidak Bisa Diintip Hacker
- Cerita Kontingen E-sports Jabar, Sabet Emas PON Nomor Free Fire meski "Bentrok" Turnamen ASEAN
- Kapal Induk Italia "Cavour" Sandar di Jakarta, Bawa Jet Tempur F-35
- Tidak Ada Game PC di PON XXI 2024 Cabor E-sports, Kenapa?
- iPhone dan HP Android Akhirnya Akur, Bisa "SMS-an" Gratis
- Office LTSC 2024 Resmi, Tanpa Internet dan Tak Perlu Berlangganan
- Kompetisi Microsoft Excel Digelar di Indonesia untuk Pertama Kalinya, Final di Las Vegas
- Game "Final Fantasy XVI" Meluncur di PC, Ini Harganya di Indonesia
- Temukan Arah Kiblat yang Tepat dengan Aplikasi Android dan iOS Ini
- Harga Bitcoin Catat Rekor Tertinggi, Tembus Rp 924 Juta Per Keping
- Fitur Unggulan Vivo X60 5G Series untuk Mengabadikan Foto Malam Selama Ramadhan
- Cara Keluar dari Grup WhatsApp Tanpa Diketahui
- Gandeng Altimeter, Grab Bakal IPO di AS dengan Valuasi Capai Rp 580 Triliun