cpu-data.info

Mitos atau Fakta: Main Ponsel Saat Isi Bensin di SPBU Memicu Kebakaran

Mobil jenis Carry warna merah dengan plat nomor BG 2993 MA terbakar saat mengisi bensin di SPBU Desa Teluk Kijing III, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
Lihat Foto

- Peristiwa kebakaran di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) kembali terjadi. Kali ini, peristiwa itu terjadi di SPBU Desa Teluk Kijing III, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Sebuah mobil Carry merah mendadak terbakar ketika sedang mengisi bensin jenis premium.
Kapolres Musi Banyuasin AKBP Erlintang Jaya mengatakan, ada dugaan seseorang sedang memainkan ponsel ketika mobil sedang mengisi bahan bakar minyak (BBM).

"Dugaannya ada yang masih memainkan handphone saat mengisi bensin sehingga langsung menyambar. Karena sinyal dari HP itu bisa menimbulkan percikan uap saat mengisi BBM," kata Erlintang. Hingga kini, penyidikan masih dilakukan.

Memainkan ponsel di SPBU sering disebut-sebut sebagai penyebab kebakaran di depot pengisian BBM. Namun, benarkah demikian?

Yuyu Wahyu, Peneliti dari Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI, mengatakan, persepsi yang beredar di masyarakat tersebut tidak benar.

Yuyu menegaskan, menggunakan ponsel di area SPBU tetap aman.

Baca juga: 7 Mitos dan Kenyataan Seputar Cara Nge-charge Smartphone

Sebab, menurut Yuyu, sinyal dari base tranceiver station (BTS) yang ditransmisikan ke ponsel memiliki level yang kecil, sekitar -90 dBm (decibel-milliwatts).

"(Sinyal) itu tidak menimbulkan api sebenarnya," kata Yuyu ketika dihubungi KompasTekno, Kamis (11/2/2021).

Ia mengatakan, jika timbul api, mungkin saja berasal dari baterai, yang sambungannya tidak bagus.

"Tapi, itu juga jarang, rata-rata baterai handphone sudah bagus," imbuhnya.

Belum ada penelitian

Yuyu menambahkan, hingga saat ini belum ada penelitian yang menyebut bahwa menggunakan ponsel di SPBU bisa menyebabkan kebakaran. Kendati demikian, tidak ada salahnya untuk meninggalkan ponsel sejenak ketika mengisi BBM di SPBU.

Sebab, menurut Peneliti Utama Electromagnetic Design Pusat Penelitian Sistem Mutu dan Teknologi Pengujian LIPI, Harry Arjadi, menggunakan ponsel di SPBU bisa memengaruhi akurasi takaran BBM.

Gelombang elektromagnetik yang dikeluarkan ponsel dapat memengaruhi kinerja mesin elektrik pompa bahan bakar.

Baca juga: Membayar dengan Ponsel di SPBU, Apakah Bisa Bikin Kebakaran?

"Misalnya, jika dipencet tombol perintah mengeluarkan jenis bensin 10 liter, maka yang keluar hanya satu liter. Atau malah sebaliknya," ujar Harry, dihimpun KompasTekno dari situs resmi LIPI, Kamis (11/2/2021).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat