Qualcomm Umumkan Chip Modem 5G Snapdragon X65 dan X62
- Pabrikan semikonduktor Qualcomm mengumumkan chip modem 5G terbarunya, Snapdragon X65. Modem-RF generasi keempat ini diklaim memiliki kecepatan mengunduh data hingga 10 gigabit per detik.
Qualcomm pun sesumbar bahwa Snapdragon X65 yang ditujukan bagi ponsel kelas atas mampu menghadirkan performa 5G tertinggi saat ini, dengan kecepatan yang sebanding dengan kabel serat optik.
Dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Rabu (10/2/2021), Presiden dan CEO terpilih Qualcomm Cristiano Amon mengatakan Snapdragon X65 akan memberikan pengalaman baru bagi pengguna ponsel premium.
Baca juga: Mengenal Jaringan 5G Sub-6GHZ dan mmWave, Apa Perbedaannya?
"Selain itu, modem ini juga akan membuka kemungkinan-kemungkinan baru dari perluasan 5G pada mobile broadband, compute, XR, IoT untuk industri, jaringan 5G swasta, dan akses nirkabel tetap,” kata Amon.
Selain kecepatan tinggi, Qualcomm turut mengeklaim bahwa Snapdragon X65 dapat menghasilkan latensi rendah untuk keperluan-keperluan seperti cloud dan edge, gaming multiplayer, hingga video 360 derajat.
Snapdragon X65 juga dibekali dengan Modul antena Qualcomm 545 mmWave generasi keempat yang dirancang untuk memperluas cakupan mobile mmWave dan efisiensi daya.
Qualcomm mengeklaim Snapdragon X65 memiliki spektrum aggregation paling komprehensif pada seluruh pita frekuensi 5G, termasuk mmWave dan sub-6 GHz, menggunakan frequency division duplex (FDD) dan time division duplex (TDD).
Bersamaan dengan Snapdragon X65, Qualcomm juga turut meluncurkan chip modem untuk ponsel kelas menengah, yakni Snapdragon X62.
Baca juga: Alasan Internet 5G Perlu Segera Digelar di Indonesia
Snapdragon X62 adalah solusi modem-to-antenna 5G yang mendukung kecepatan pengunduhan hingga multi-Gigabit hingga 4,4 Gbps untuk pengaplikasian mobile broadband.
Qualcomm mengungkapkan, Snapdragon X65 dan X62, keduanya saat ini sedang dalam tahap pemberian sampel kepada rekanan. Perangkat komersil berbasis kedua chip modem tersebut diharapkan mulai hadir di pasaran pada akhir 2021.
Terkini Lainnya
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Langkah Pertama yang Harus Dilakukan saat HP Hilang
- Kapan Sebaiknya Reset Pabrik pada HP? Begini Penjelasannya
- Ciri-ciri Penipuan di WhatsApp dan Cara Menghindarinya
- Kapan Harus Menghapus Cache di HP? Begini Penjelasannya
- Gmail Hampir Penuh? Begini Cara Cek Penyimpanannya
- Cara Menghapus Akun Google di HP dengan Mudah dan Cepat
- Tabel Spesifikasi Realme Note 60x dan Harganya, Mulai Rp 1 Jutaan
- Sah, Pemblokiran TikTok di AS Dekati Kenyataan
- iPhone 17 Series dan iPhone SE 4 Bakal Lebih Mahal?
- AS Perketat Ekspor Chip AI, Kuota GPU untuk Indonesia "Cuma" Sekian
- Program Tangkas Berinternet Google Ajak Orang Tua Tingkatkan Literasi Digital Anak
- EA Akuisisi Pengembang Game "Kim Kardashian" dan "Diner Dash"
- Tips Menjaga Keamanan Anak di Internet
- Streamer Gaming "Ninja" Berhenti Main Fortnite Selamanya, Ini Sebabnya
- Cerita di Balik Keputusan Elon Musk Borong Bitcoin Rp 21 Triliun